Meski Tak punya Kaki, Ibu Ini tetap Semangat Mengurus Anak Kembarnya

undefined

Luar biasa, meski kedua kakinya harus diamputasi, tapi ibu ini tetap semangat mengurus kedua buah hati kembarnya.

Perjuangan ibu adalah sesuatu yang tidak bisa dibayarkan dan digantikan oleh apapun. Termasuk kisah inspiratif tentang ibu yang kedua kakinya diamputasi, tapi ia tetap semangat mengurus sepasang anak kembar dan suami.

Kisah inspiratif tentang ibu yang mengalami cacat sejak lahir

Dia adalah Neo Keitumetse seorang ibu berusia 29 tahun yang berasal dari Botswana, Afrika Selatan. Neo lahir dengan cacat bawaan dan membuat kakinya harus diamputasi saat usia 5 tahun.

Kala itu, saat Neo masih kecil, ia sering diolok-olok oleh temannya di sekolah. Namun, hal itu tidak menjadikan Neo putus asa dalam menjalani kehidupan, bahkan sekarang ia sudah tidak peduli jika ada orang yang memandang aneh kepadanya.

Artikel terkait : Perjuangan ibu melahirkan di NTT, terjang arus sungai deras sepanjang 20 km!

“Bagi saya itu adalah cacat lahir yang dialami oleh kaki saya. Ibu saya menerima nasihat dari para dokter, mereka mengatakan kepadanya bahwa tidak ada yang bisa dilakukan sehingga diputuskan untuk mengamputasi kedua kaki pada tahun 1994,” ujar Neo kepada Barcorft TV.

“Saat di rumah, saya masih merasa baik-baik saja, tapi ketika pergi ke sekolah, hampir seluruh anak-anak melihat saya dengan pandangan aneh dan beberapa mengolok-olok. Semua itu karena saya tidak memiliki kaki seperti mereka,” imbuhnya bercerita.

Meski demikian, Neo tetap tegar menjalani hidupnya dan tumbuh dewasa dengan baik. Ia memiliki keluarga yang sangat peduli dengannya. Sehingga, ia tidak begitu memikirkan kondisinya ini.

Perjuangan Neo menjadi seorang ibu

Kisah inspiratif tentang ibu

Kisah inspiratif tentang ibu yang tak punya dua kaki.

Pada tahun 2014, Neo memutuskan untuk pergi ke Kanada karena berniat untuk sekolah. Suatu ketika, ia mengunjungi seorang teman di Amerika, lalu tak sengaja juga bertemu Garrett Kirchway yang kini menjadi suaminya.

Saat pertama kali bertemu Neo, Garret mengaku jika ia langsung suka kepadanya. Mereka bertemu pada 21 Desember 2014, dan dalam dua minggu berkenalan, keduanya langsung saling cocok.

Neo dan Garret akhirnya menikah dan kini mereka tinggal di kawasan Tempe, Arizona. Tak lama setelah menikah, Neo dinyatakan hamil, dan ternyata janin yang dikandungnya kembar.

Sayangnya, kehamilan Neo ternyata begitu berisiko. Neo mengalami banyak komplikasi.

“Kami berdua tahu kalau saya hamil ketika kandungan saya sudah berusia 4 bulan. Saya benar-benar sakit dan kemudian harus pergi ke rumah sakit, saat itu saya tahu kalau saya menderita infeksi ginjal karena kehamilan,” ungkap Neo.

“Awalnya panggulku baik-baik saja, tapi saat aku mengalami penambahan berat badan, itu menjadi sangat sakit. Penambahan berat yang cukup banyak itu karena aku hamil dua bayi alias kembar,” lanjutnya.

Meskipun kehamilan Neo berisiko tinggi, tapi pada akhirnya ia dapat melahirkan anak kembarnya dengan selamat. Dua anak Neo dan Garret diberi nama Caleb dan Joshua.

Artikel terkait: 6 Jenis Komplikasi Persalinan yang Perlu Diketahui Ibu Hamil

Kegigihan Neo mengurus kedua anaknya sendiri

kisah inspiratif tentang ibu

Kisah inspiratif tentang ibu yang dibagikan di kanal Youtube.

Neo tentu sangat bahagia saat ia berhasil melahirkan Caleb dan Joshua. Setelah melahirkan, Neo memutuskan untuk mengurus segala kebutuhan anak-anaknya sendiri.

“Menjadi seorang yang kakinya diamputasi tidak memengaruhi kehidupan sebagai seorang ibu. Menjadi seorang ibu dengan kedua kaki yang diamputasi hanya butuh waktu untuk menyesuaikan diri,” jelas Neo dikutip dari situs mail online.

Sadar akan kondisinya yang tidak memiliki dua kaki, Neo pun menyesuaikan segala perlengkapan bayi dengan kondisi fisiknya. Contoh, dia tidak membuat tempat tidur bayi yang tinggi.

Membagikan pengalaman pribadi untuk menginspirasi

Untuk membagikan bagaimana kisah sehari-hari Neo mengurus anak dan rumah tangga, akhirnya Neo membuat sebuah saluran YouTube pribadi. Di sana ia mengunggah video saat ia memasak, merawat anak-anak, dan segala aktivitas kehidupan sehari-hari sebagai seseorang yang diamputasi kakinya.

Tujuan Neo membuat saluran YouTube yaitu untuk menunjukkan kepada orang-orang yang bernasib sama, yaitu yang kakinya diamputasi, bahwa mereka pun masih dapat melakukan tugas sebagai ibu seperti pada umumnya. Kini, pengikut Neo di YouTube sudah mencapai 6.000.

“Saya membuat saluran YouTube pada tahun 2018. Alasan utama saya adalah untuk meningkatkan kesadaran bahwa bukan karena kita tidak memiliki kaki, berarti kita juga tidak bisa memiliki anak, itu salah,” tegasnya.

Dari beberapa video yang diunggah ke YouTube, Neo mendapat banyak komentar positif. Khususnya dari orang-orang bernasib sama.

“Dia mendapat banyak komentar positif dari orang Afrika dan dari orang-orang yang cacat. Sekitar 99% dari komentar itu bernada positif,” kata Garret sang suami.

Sungguh besar perjuangan Neo, di balik kekurangannya, ia masih tetap semangat untuk terus melanjutkan hidup. Bahkan ia pun tak berkecil hati meski tak sedikit orang yang sering memandangnya aneh.

Kini, berkat kesabaran Neo, ia dikaruniai seorang suami yang baik dan perhatian, serta dua anak kembar yang lucu. Sungguh anugerah Tuhan yang luar biasa untuk Neo.

Parents, itulah kisah inspiratif tentang ibu dari Neo Keitumetse. Semoga kisahnya dapat menjadi pembelajaran untuk Bunda di rumah, agar tidak terus mengeluh saat mengalami kesulitan dalam mengurus anak dan keluarga.

 

 

Referensi : Mail Online dan YouTube

Baca juga :

Ibu ini Kehilangan Kedua Kakinya Setelah Menjalani Operasi Cesar Untuk Ke-7 kalinya

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.