Tak hanya orang dewasa, sejatinya anak juga memiliki hak dan kewajiban sebagai individu yang bertumbuh. Dengan mengetahui apa saja hak dan kewajiban anak di rumah, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang positif. Kelak, hal ini akan ia bawa hingga nanti dewasa.
Adapun hak anak antara lain:
- Memiliki hak untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang
- Berhak mendapatkan perhatian orangtua
- Berhak diterima sebagai individu dengan kelebihan dan kekurangan
- Memiliki hak untuk dipenuhi kebutuhan makanan
- Berhak mendapatkan perlindungan dan keamanan
- Berhak mendapatkan pendidikan
- Dukungan orangtua untuk anak mengembangkan diri
10 Kewajiban Anak di Rumah
Berbagai hak anak harus dipenuhi orangtua dengan segala daya upaya dan perjuangan. Namun, jangan lupa bahwa anak juga memiliki kewajiban yang sebaiknya ia ketahui sejak dini. Mengutip berbagai sumber, berikut ulasannya.
1. Menghabiskan Waktu dengan Orangtua
Waktu terus berjalan, tak terasa anak akan bersekolah dan lebih banyak menghabiskan waktu dengan teman sebayanya. Inilah kewajiban yang harus Parents ingatkan, agar tetap ingat dengan keluarga. Setidaknya, mintalah waktu 30 menit hingga 1 jam untuk mengobrol dari hati ke hati.
Dengan cara ini, anak merasa lebih terhubung dengan orangtua. Pun mereka lebih terbuka membicarakan masalah apapun karena tahu harus berkeluh kesah keapda siapa.
Artikel terkait: Parenting Islami : 3 Kewajiban Orang Tua dalam Mendidik Anak Sesuai Ajaran Islam
2. Kewajiban Minta Izin pada Orangtua
Selama masih menjadi anak, artinya tanggung jawab berada di bawah orangtua. Oleh karenanya, anak wajib meminta izin orangtua sebelum melakukan aktivitas apapun. Sebut saja saat akan pulang malam karena ada pelajaran tambahan atau bermain bersama teman.
Tujuannya jelas, yaitu demi keamanan dan kenyamanan. Orangtua pun mengetahui apa saja kegiatan anak di luar rumah, pun keterbukaan akan memudahkan orangtua untuk menjaga buah hatinya.
3. Membantu Pekerjaan Rumah
Setiap anak wajib mengetahui, atau kalau bisa membantu tugas di rumah. Walaupun ada asisten rumah tangga, mengerjakan pekerjaan rumah tangga akan mengajarkan tanggung jawab pada anak sejak dini.
Pun anak menjadi lebih mandiri dan tidak mudah bergantung pada orang lain. Sedikit banyak, membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga membawa manfaat jika kelak ia menikah. Baik anak laki-laki maupun perempuan sebaiknya diajarkan melakukan pekerjaan rumah tangga.
4. Menjaga Kebersihan
Sebagai anggota keluarga, anak memiliki kewajiban untuk menjaga rumah tetap rapi dan bersih. Sedari dini, pastikan anak melakukan hal tersebut. Mulailah dengan aktivitas sederhana seperti membereskan mainan sendiri, merapikan tempat tidur, juga membuang sampah pada tempatnya.
Kelak, kebiasaan ini akan terbawa hingga dewasa ketika anak sudah mandiri dan tak lagi bersama orangtua. Anak akan menjaga kebersihan lingkungan kendati berada di luar rumah.
Artikel terkait: Aturan Anak Tidur Terpisah dengan Orangtua, Kapan Seharusnya Anak Tidur Sendiri?
5. Sopan Santun sebagai Salah Satu Kewajiban Anak di Rumah
Tahukah Anda, anak yang bersikap sopan santun cenderung lebih disukai banyak orang?
Sopan santun bukan identik dengan gila hormat, tetapi bagaimana cara menghargai orang lain. Mulailah dengan hal sederhana: membiasakan mengucapkan tolong, maaf, dan terima kasih sesuai konteksnya. Cara simpel ini akan membantu mereka ketika sedang berada di tengah pergaulannya.
6. Mengembangkan Keterampilan Hidup
Penting bagi anak-anak mengembangkan keterampilan yang bermanfaat dalam hidup. Contoh memasak, atau sekedar memperbaiki barang yang rusak. Terdengar sepele, keterampilan ini akan berguna bagi kehidupannya kala dewasa.
7. Berdamai dengan Konflik
Setiap hubungan pastinya memungkinkan terjadi konflik, termasuk relasi orangtua dan anak. Inilah pentingnya mengajarkan anak agar belajar mendengarkan, menghargai opini orang lain.
Sedikit banyak, cara ini mengajarkan kemampuan bernegosiasi dan kompromi. Bahkan, tak menutup kemungkinan ada solusi tak terduga dari masalah yang ada.
Artikel terkait: Parents, Ini Aturan Berkurban Atas Nama Anak dan Keluarga
8. Siap Gagal
Bukan mengajarkan mudah menyerah, faktanya dalam kehidupan tak selamanya diisi keberhasilan. Ada momentum suatu hari anak akan mendapatkan kegagalan dan merasa kecewa.
Untuk itu, sangat penting untuk anak belajar menerima kekecewaan. Dengan begini, mereka dapat berlapang dada dan bangkit dari momen tidak menyenangkan. Selain itu, anak juga lebih kuat menjalani hidup. Melindungi anak dari rasa kecewa cenderung membuat anak lebih stres dan cemas.
9. Merawat Diri sebagai Kewajiban Anak di Rumah
Entah anak laki-laki maupun perempuan, mereka wajib merawat dirinya. Selain perihal penampilan, kebiasaan ini akan bermanfaat bagi kesehatan. Bimbinglah anak untuk mengetahui seperti apa cara menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.
Mulai dari rajin mandi dua kali sehari, rutin mengonsumsi vitamin, serta membiasakan hidup sehat dan makan buah setiap hari. Cukup istirahat 11 jam lamanya untuk anak usia lima tahun juga penting agar kondisi tubuh tetap prima.
10. Belajar
Menjadi kewajiban orangtua untuk memastikan anak mendapatkan akses pendidikan yang baik. Berjalan beriringan, anak juga harus rajin belajar agar menjadi manusia yang bermanfaat. Anak wajib mengerjakan tugas yang didapat dari guru dan mengumpulkannya tepat waktu.
Parents, sudahkah Anda mengenalkan kewajiban anak di rumah? Yuk, mulailah dari sekarang!
Baca juga:
id.theasianparent.com/kata-motivasi-belajar-untuk-anak
id.theasianparent.com/kewajiban-suami-terhadap-istri
id.theasianparent.com/sifat-wajib-rasul