Bagi Bunda yang sedang hamil atau berencana membawa bayi naik pesawat untuk pertama kali pasti bertanya-tanya bagaimana cara yang aman dan nyaman membawa bayi naik pesawat? Untuk tips mudik bersama bayi dengan kendaraan umum bisa Anda lihat di sini.
Berikut kami rangkum peraturan beberapa maskapai, baik untuk ibu hamil maupun orangtua yang akan membawa bayi naik pesawat.
Lion Group, terdiri dari Lion Air, Wings Air, Malindo Air dan Batik Air
1. Tidak mengangkut bayi usia kurang dari dua hari.
2.Untuk bayi berusia 3-7 hari harus disertai Sertifikat Kesehatan yang menyatakan bayi cukup sehat melakukan perjalanan udara. Sertifikat diterbitkan 72 jam sebelum keberangkatan.
3.Batas usia maksimum bayi 2 tahun dengan formulir ganti rugi yang ditandatangani orangtua.
4. Ibu hamil harus menandatangani pernyataan pembebasan tanggungjawab.
5. Ibu hamil kurang dari 28 minggu harus dengan Sertifikat Kesehatan dan mengisi formulir pertanggungjawaban risiko (Form of Indemnity)
6. Untuk Lion Air Group bayi tak memiliki bagasi cuma-cuma kecuali penerbangan dengan domestik Malindo Air, 10 kg.
7. Keranjang pembawa bayi juga masuk dalam barang bawaan yang boleh dibawa tanpa dikenakan biaya.
8. Malindo Air tidak mengangkut ibu hamil di atas 35 minggu.
9. Anak di atas 2 tahun dikenakan tarif dan ketentuan sama dengan dewasa
Selanjutnya Sriwijaya Air dan NAM Air:
1.Kategori anak masuk dalam kelompok usia 2-12 tahun
2. Kategori bayi masuk dalam kelompok usia 0-23 bulan, dengan lingkar pinggang tidak melebihi 40 cm dan kepala bayi tidak melebihi hidung bawah pemangku.
3. Maksimal usia kandungan bagi penumpang hamil yakni 32 minggu dan wajib memiliki surat rekomendasi terbang dari dokter dan mengisi surat pernyataan yang telah disediakan di kantor cabang atau bandara
4. Untuk usia kehamilan di atas 28 minggu, penumpang diwajibkan menyertakan surat keterangan medis yang menyatakan bahwa penumpang fit secara medis untuk melakukan penerbangan. Penumpang juga akan diminta mengisi formulir pertanggungan resiko Form of Indemnity (FOI)
5.Bayi di bawah usia 2 hari tidak diperkenankan dalam penerbangan, sedangkan bayi usia antara 3 sampai 7 hari harus disertai dengan surat keterangan medis yang menyatakan bahwa bayi tersebut fit secara medis untuk melakukan penerbangan. Surat keterangan medis tersebut diterbitkan setidaknya 72 jam sebelum jam keberangkatan.
6.Kategori bayi adalah di bawah 2 tahun dan orang tua bayi harus menandatangani formulir pertanggungan resiko (FOI).
7. Anak-anak di atas usia 2 tahun dikenakan tarif yang sama dengan penumpang dewasa
Bagaimana ketentuan Garuda dan Citilink?
Garuda Indonesia dan Citilink
1.Bayi berusia di bawah 2 tahun (24 bulan) saat penerbangan.
2.Bayi berusia di bawah 7 hari setelah dilahirkan tidak direkomendasikan untuk melakukan perjalanan.
3.Bayi prematur dapat terbang dengan melengkapi Medical Information(MEDIF) dan laporkan kondisi tersebut pada petugas darat.
4.Bayi harus disertai dengan seorang pendamping dewasa yang memangku bayi tersebut.
5.Pendamping tersebut harus bepergian pada penerbangan yang sama, di kelas yang sama, dan untuk tujuan yang sama dengan bayi.
6. Satu bayi wajib didampingi oleh satu penumpang dewasa yang mengambil tanggung jawab penuh atas bayi.
7. Bayi dapat menggunakan fasilitas Baby Bassinet yang disediakan di dalam pesawat (selama masih tersedia), namun pada saat lepas landas, mendarat dan kondisi turbulensi, bayi wajib dipangku.
8. Stroller tidak diizinkan di kabin
9 .Gratis bagasi bayi 10 kg
10.Jika butuh tempat tidur bayi dapat dipesan sehari sebelum keberangakatan melalui call center
Untuk Air Asia, lihatlah di halaman berikut:
Air Asia
1.Penumpang yang hamil harus memberitahu perihal kehamilan pada saat pemesanan dan check in tiket.
2.Ibu hamil dengan usia kandungan hingga 27 minggu harus menandatangani Air Asia Limited Liability Statement pada saat check in.
3.Usia kehamilan 28 hingga 34 minggu harus disertai dengan sertifikat kesehatan dari dokter.
4.Sertifikat kesehatan memuat usia kehamilan dan dikeluarkan tak lebih dari 30 hari sebelum keberangakatan.
5. Ibu dengan usia kehamilan 35 minggu ke atas tidak diizinkan terbang bersama Air Asia.
6. Air Asia tidak mengangkut bayi berusia kurang dari 8 hari.
7. Biaya untuk bayi usia 9 hari hingga 24 bulan pada tanggal perjalanan diatur sesuai jadwal.
8. Satu orang dewasa hanya boleh membawa satu bayi.
9. Kereta bayi tidak diizinkan di atas pesawat.
10. Jumlah bayi terbatas pada setiap penerbangan karena peraturan keselamatan.
Selanjutnya ketentuan maskapai penerbangan Jetstar
Ketentuan ibu hamil dan bayi dari penerbangan Jetstar:
1. Bayi di bawah 2 tahun dapat terbang dengan Jetstar dengan dipangku orang dewasa.
2. Bayi dapat terbang tanpa biaya dalam penerbangan domestik di Australia, Jepang, Vietnam, dan Selandia Baru dan penerbangan internasional antara Australia dan Selandia Baru. Dalam penerbangan lainnya, bayi dikenakan sedikit biaya.
3. Jika terbang bersama bayi, penumpang dewasa tak bisa duduk di deretan pintu keluar termasuk duduk dengan tambahan ruang kaki.
4. Apabila bayi Anda berusia kurang dari 2 tahun saat keberangkatan, bayi itu tidak memerlukan tempat duduk tersendiri pada kepulangan, meskipun umurnya menjadi 2 tahun selama perjalanan. Hal ini tidak berlaku apabila pemesanan penerbangan berangkat dan pulang untuk bayi Anda dilakukan secara terpisah.
5. Anda bisa membeli tempat tersendiri bagi bayi Anda, tapi dia harus bisa duduk tanpa dibantu.
6. Kecuali pesawat Q 300, Jetstar membolehkan penumpang membawa kursi mobil untuk bayi dengan pemberitahuan sebelumnya.
7. Satu penumpang boleh membawa dua bayi, dengan catatan satu bayi dipangku dan satu bayi duduk sendiri.
8. Bayi usia kurang dari 48 jam tidak diperkenankan terbang bersama Jetstar.
9. Anda harus mengisi formulir izin medis Jetstar apabila Anda akan terbang bersama bayi yang berusia antara 3 dan 7 hari menggunakan penerbangan Jetstar (JQ), Jetstar Asia (3K) dan Jetstar Jepang (GK). Bayi berusia kurang dari 7 hari samasekali tidak diperbolehkan terbang menggunakan Jetstar Pasifik (BL).
10. Tempat tidur bayi dapat diminta dalam beberapa penerbangan internasional tertentu.
11. Bayi yang tidak menempati tempat duduk tidak mempunyai kuota bagasi kabin. Kursi mobil untuk bayi termasuk dalam kuota standar untuk bagasi kabin.
12. Boleh membawa kereta bayi, kereta bayi lipat, ranjang bayi lipat, dan kursi makan bayi sebagai bagasi tanpa biaya disamping kuota bagasi pesawat.
13. Gendongan bayi sangat berguna di bandara, namun pemakaian di pesawat dibatasi.
Selain ketentuan di atas hal yang perlu Anda perhatikan saat membawa bayi naik pesawat adalah:
1. Harga tiket bayi tanpa bangku bervariasi tergantung perusahaan penerbangan dan jadwal keberangkatan.
2. Sediakan kartu identitas bayi, di antaranya akte kelahiran, dan paspor untuk perjalanan internasional.
3. Jangan mengubah usia bayi dan anak-anak karena alasan apapun saat pemesanan tiket. Jika terjadi sesuatu, ia akan mempersulit Anda untuk komplain atau klaim asuransi.
4. Bawa serta bayi Anda saat check in karena beberapa petugas akan memastikan bayi cukup aman dan nyaman saat dipangku.
5. Mintalah infant life vest dan sabuk pengaman tambahan pada kru kabin jika mereka lupa memberikannya pada Anda.
Parents, kini Anda siap mudik bersama si kecil?