Tanpa Anda sadari, dalam mendidik anak terkadang kita lalai dan lupa bahwa sikap buruknya adalah cermin dari pola asuh kita. Hal ini bisa menjadi salah satu kesalahan orangtua mendidik anak.
Simaklah rangkuman dan renungan berikut ini agar kita bisa lebih baik lagi dalam mendidik anak.
Mendidik anak bukanlah tanggung jawab yang mudah. Salah mendidik maka akan membuatnya menjadi pribadi yang buruk di masa mendatang. Namun tanpa disadari parents masih sering melakukan kesalahan dalam mendidik buah hatinya. Apalagi anak anak adalah peniru yang handal, mungkin kebiasaan buruk orang tua mempengaruhinya. Atau ada hal hal yang sengaja ingin ia tunjukkan tapi orang tua tidak peka. Berikut ulasannya.
Kesalahan Yang Kerap Dilakukan Dalam Mendidik Buah Hati
1. Bila Anak Sering Berbohong
Apabila anak sering berbohong kepada orang tuanya mungkin Anda sering kali bereaksi berlebihan pada kesalahannya. Membuat anak menjadi takut untuk mengaku atau berbicara jujur atas apa yang menimpanya. Daripada mendapatkan hukuman atau dimarahi lebih baik berbohong. Dan kebiasaan ini bukanlah hal yang baik untuk diteruskan apalagi hingga ia dewasa nanti. Memiliki sifat yang jujur akan sangat sulit ketika sudah terbiasa dari kecil.
2. Anak Tidak Terbuka
Saat ini seringkali menemui anak yang tidak dekat dan terbuka dengan orang tuanya. Mungkin Anda terlalu sering marah pada mereka yang membuat anak tidak nyaman. Padahal anak anak butuh pendengar yang membuatnya nyaman sekaligus aman. Jika orang tua tidak bisa menjadi pendengar maka mental dari si kecil akan tidak sehat hingga bisa menimbulkan trauma. Apalagi jika masalah yang dihadapinya cukup serius.
3. Anak Pemalu dan Tidak Tegas
Beberapa anak anak cenderung pemalu dan juga tidak tegas. Hal ini ternyata juga bisa menjadi kesalahan Anda loh parents. Terlalu sering memberikan bantuan untuk hal hal yang bisa dikerjakan sendiri akan membuat sikap anak demikian. Merasa tidak percaya diri hingga kemudian menjadi pribadi yang tidak bisa tegas terhadap apapun keputusannya karena pasti akan dibantu oleh orang tua. Untuk itu biarkan anak berkembang dan mengeksplor kemampuannya lebih dulu.
4. Sering Mengambil Mainan Orang Lain
Padahal Anda sebagai orang tua memenuhi apapun yang diinginkan oleh buah hati. Namun ternyata ia tetap sering merampas mainan miliki orang lain. Hal ini kemungkinan Anda sering membelikan mainan tanpa pernah menawarkan kepada anak untuk pilihannya. Tentu saja membuatnya tidak puas dan hal ini kerap dilakukan serta menjadi kesalahan orangtua mendidik anak anaknya yang harus segera dibenahi sebelum ia tumbuh besar.
5. Bertindak Kasar
Seperti yang kita ketahui, anak anak sebenarnya tidak akan melakukan hal jika tidak ada yang ditiru. Begitu juga ketika anak lebih sering bertindak kasar, mungkin ada keluarga yang menjadi panutannya dan kemudian ia tiru. Sehingga parents harus memperhatikan lingkungan untuk buah hati agar tak ditirunya jika itu hal negatif. Bukan hanya dari anggota keluarga, tontonan dan juga tetangga sekitar bisa mempengaruhi tindakannya.
6. Anak Tidak Menghargai Orang Lain
Apabila anak anak tidak bisa menghargai orang lain,kemungkinan besar parents sering memberi tahu yang harus dilakukan. Namun mengabaikan perasaan anak anak apakah ia senang melakukan hal tersebut. Darisanalah mereka belajar untuk tidak menghargai orang lain karena Anda juga tidak menghargai perasaannya. Dengan begitu mereka menganggap jika perasaan tidaklah penting untuk diperhatikan.
7. Anak Pemarah
Anak anak menjadi pemarah bukan tanpa sebab. Anda sebagai orang tua harus peka barangkali marah merupakan cara untuk mendapatkan perhatian Anda. Anak anak cenderung nekat untuk bisa mendapatkan perhatian orang tuanya. Jika tidak segera ditindak, maka sikap pemarah ini akan terbawa hingga ia dewasa nanti. Masih kerap dilakukan dan tidak disadari kesalahan orangtua mendidik anak satu ini.
8. Tidak Bisa Mempertahankan Diri
Kehidupan buah hati mendatang tak selalu baik dan berjalan mulus. Ada kondisi yang membuat mereka harus bertahan diri. Jika dari anak anak tidak bisa melakukannya kemungkinan Anda sering menyelamatkannya ketika ia mengalami kesulitan dengan saudara maupun orang lain. Boleh sesekali membantunya, namun jika berlebihan akan membuat anak kesulitan di masa mendatang.
Memang orang tua selalu ingin yang terbaik untuk anak anaknya. Namun tak jarang orang tua juga sering mengambil keputusan sendiri dalam mendidik anak anak tanpa melibatkan mereka. Bukannya bagus anak anak akan melawan dan membangkang karena perasaannya dan keinginannya tak pernah diperhatikan. Orang tua memang harus dihormati, namun bukan berarti tidak bisa menjadi teman bukan?