Saat bercinta, tiap pasangan tentu menginginkan keintiman dan kepuasan yang dirasakan. Namun, sadarkah Anda bahwa ada beberapa kelemahan pria saat bercinta yang seringkali terjadi?
Tak bisa dipungkiri, seks menjadi kegiatan yang cukup penting untuk pasangan menikah. Saling memuaskan secara seksual menjadi salah satu hal yang diharapkan dari hubungan. Bisa dibayangkan bila kepuasan pasangan tak terpenuhi, mungkin saja akan muncul masalah dalam perkawinan.
Nah Parents, terkait dengan kelemahan pria ini, ada beberapa alasan yang mendasarinya seperti masalah fisik hingga psikologis. Apa saja, ya?
5 Kelemahan pria saat bercinta
1. Mengabaikan foreplay
Sebelum pada kegiatan inti, foreplay memainkan peran penting untuk saling menggairahkan pasangan. Tak seperti pria, ada beberapa karakteristik wanita yang lebih sulit terangsang, khususnya bila foreplay yang dilakukan masih sangat kurang.
Seringkali langsung ‘samber’ atau ‘grasak-grusuk’ membuat keintiman kurang terjalin, dibandingkan bercinta santai dengan foreplay yang bervariasi. Akibantnya, wanita menjadi kurang menikmati dan tidak puas akan aktivitas seksual itu.
2. Kurang romantis
Parents, hubungan seksual suami istri bukan hanya soal melampiaskan birahi secara sehat, namun tentu juga untuk membangun keintiman. Salah satu kelemahan pria saat bercinta lainnya ialah kurangnya bersikap romantis pada istri.
Memang, tak semua pria bisa berlaku amat romantis. Namun sebagai makhluk yang lebih perasa, wanita perlu mendapatkan ketenangan dan perasaan dicintai oleh pasangan.
Anda sebetulnya bisa melakukannya dengan cara sederhana, misalnya seperti mengungkapkan kalimat sayang atau betapa beruntungnya kalian bisa bersama.
3. Ejakulasi dini
Secara fisik, inilah faktor yang paling banyak membuat wanita merasa tak puas dengan pasangannya. Ejakulasi dini ini memang bisa terjadi karena banyak hal, salah satunya kurangnya asupan zat gizi hingga penyakit tertentu.
Untuk mengatasinya, Anda disarankan segera berkonsultasi dengan ahli untuk menemukan solusi terbaik.
Kelemahan pria saat bercinta
4. Monoton
Kegiatan yang berulang tanpa variasi seringkali membuat bosan, tak terkecuali untuk aktivitas seksual. Melakukan seks dengan posisi itu-itu saja misalnya, bisa jadi membuat wanita jadi merasa bosan sehingga merasa tak puas.
Komunikasi menjadi hal yang penting untuk dilakukan bila kebosanan sudah mulai dirasakan. Carilah berbagai alternatif yang sama-sama diinginkan untuk mengatasinya.
Anda bisa memvariasikan posisi seks, tempat bercinta, atau berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan seks agar tak monoton.
5. Terlalu pasif dan diam
Saat bercinta, pria sebaiknya banyak mengambil alih tak hanya banyak diam atau pasif. Pada beberapa wanita, pria yang terlalu pasif bisa menjadi sangat membosankan sehingga berdampak pada kepuasan bercinta.
Jangan sungkan untuk mendesah atau menuntun pasangan agar melakukan sesuatu yang menggairahkan. Rangsanglah wanita lebih banyak mulai dari suara hingga sentuhan di titik-titik sensitifnya seperti pada klitoris, telinga, leher, dan bibir.
Nah Parents, selamat mempraktikkan!
Baca Juga :
3 Posisi bercinta terbaik untuk membakar kalori, wajib coba malam ini!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.