Patah hati merupakan perasaan yang universal karena hampir semua orang pasti pernah merasakannya. Tak heran jika patah hati telah dirayakan dan diromantisasi selama berabad-abad lamanya. Perasaan ini pun tak jarang menimbulkan sisi melankolis dari seseorang sehingga memunculkan rangkaian kata-kata patah hati.
Tengoklah kisah klasik Layla Majnun karya Nizami. Parents akan menemukai puluhan untaian kata-kata patah hati yang dirangkai oleh Qais atau yang akrab disebut Majnun. Tak hanya itu, dewasa ini, kita bisa melihat puluhan lagu patah hati yang dirilis setiap tahun dan banyak di antaranya yang meledak di pasaran.
Parents bisa melihatnya dari lagu “Hati-Hati di Jalan” milik Tulus yang awal tahun ini mendapat apresiasi begitu besar di kalangan masyarakat Indonesia. Lagu ini bercerita tentang sepasang kekasih yang dipertemukan dan ingin merajut kisah cinta bersama. Namun, ternyata ada hambatan yang membuat keduanya harus berpisah.
Artikel terkait: 60 Kumpulan Kata-kata Motivasi yang Mengubah Hidup Jadi Lebih Positif
25 Kata Kata Patah Hati
Jika Parents atau kerabat ada yang sedang merasakan perasaan ini, tenang saja, kalian tidak sendiri. Beberapa kata-kata tentang patah hati dari para penulis buku ini mungkin bisa membantu kalian untuk memproses luka patah hati yang sedang dirasakan. Berikut kata-kata tentang patah hati yang dari berbagai buku.
- Rasakan semua, demikian pinta sang hati. Amarah atau asmara, kasih atau pedih, segalanya indah jika memang tepat pada waktunya. Dan inilah hatiku, pada dini hari yang hening. Bening. Apa adanya – Dee, Rectoverso
- Detik-detik menuju pulang: Yang patah pada ranting bukanlah kayu, melainkan hatiku – Robi Aulia Abdi
- Terima kesedihanmu dengan lapang dada, tetapi jangan mau diperhamba olehnya ― Christian Simamora, What A Boss Wants
- Cinta memang akan selalu menyakitkan. Entah karena kau mencintai terlalu banyak, terlalu lama, atau karena tak bisa mencintai sebanyak dan selama yang kau inginkan…. ― Christian Simamora, How To Stay Single
- Malam ini, mari belajar memeluk dan menyelamatkan diri sendiri. Sebab, pada akhirnya, kita tahu: kita harus mampu sendirian
― Dionisius Dexon, Jangan Sembunyi di Bumi - Kita tahu, kita bisa saling mencintai tapi tidak merasa bahagia ― Avianti Armand, Kereta Tidur
- Kesetiaan selalu dikhianati, atau ia menanti selamanya untuk sesuatu yang tak pernah dimikili ― Laksmi Pamuntjak, Amba
- Kalau memang terlihat rumit lupakanlah. Itu jelas bukan cinta sejati kita. Cinta sejati selalu sederhana. Pengorbanan yang sederhana kesetiaan yang tak menuntut apapun dan keindahan yang apa adanya ― Tere Liye
- Jika cinta bisa membuat seorang perempuan setia pada satu lelaki, kenapa cinta tidak bisa membuat lelaki bertahan dengan satu perempuan? ― Asma Nadia
- Aku baru menyadari bahwa antara Cinta dan Rasa Ingin Memiliki itu tidak sama ― Habiburrahman El Shirazy
- Cinta hanyalah segumpal perasaan dalam hati. Sama halnya dengan gumpal perasaan senang, gembira, sedih, sama dengan kau suka makan gilau kepala ikan, suka mesin. Bedanya, kita selama ini terbiasa mengistimewakan gumpal perasaan yang disebut cinta ― Tere Liye, Kau, Aku & Sepucuk Angpau Merah
- Aku tak ingin berakhir seperti mereka, saling mencintai. Lantas kehilangan dan kini mereka hanya mengenang dan merenung dari jauh ― Leila S. Chudori, Pulang
- Sesuatu yang membuatmu pergi, pada saatnya akan menjadi sesuatu yang membawamu pulang kembali. Sesuatu itu berwujud satu, tetapi memiliki dua nama; “Luka” dan “Kenangan”. Yang satu membuatmu ingin melangkah jauh, yang satunya lagi memaksamu untuk mendekat lagi. Tarik menarik antara mereka, biasa kau sebut: Cinta ― Bernard Batubara, Kata Hati
- Cinta seperti penyair berdarah dingin yang pandai menorehkan luka. Rindu seperti sajak sederhana yang tak ada matinya
― Joko Pinurbo, Kekasihku - Betapa tidak akan menguji ketabahan, jika sesuatu yang sudah seolah-olah seperti cinta masih juga tidak memberi jaminan kebahagiaan? ― Seno Gumira Ajidarma, Linguae
- Menunggu cinta bukan sesuatu yang sia-sia. Menunggu seseorang yang tidak mungkin kembali, itu baru sia-sia ― Windry Ramadhina, London: Angel
- Tanyakan kepada dunia apa itu cinta? Jika bukan oleh bentang waktu yang panjang, genap dengan suka cita dan kegetiran, bagaimanakah caranya mengukur kedalaman cinta? ― Tasaro, Muhammad: Para Pengeja Hujan
- Cinta bukan melemahkan hati, bukan membawa putus asa, bukan menimbulkan tangis sedu sedan. Tetapi cinta menghidupkan pengharapan, menguatkan hati dalam perjuangan menempuh onak dan duri penghidupan ― Hamka, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
- Suatu saat, mencintai adalah memutar hari tanpa seseorang yang kau cintai. Sebab, dengan atau tanpa seseorang yang kamu kasihi, hidup harus tetap dijalani ― Tasaro GK
- Keheningan mengapungkan kenangan, mengembalikan cinta yang hilang, menerbangkan amarah, mengulang manis keberhasilan dan indah kegagalan. Hening menjadi cermin yang membuat kita berkaca-suka atau tidak pada hasilnya ― Dee, Filosofi Kopi
- Sebab cinta, tak ada yang benar-benar bisa bertahan sendiri. Untuk sesuatu yang seharusnya diperjuangkan berdua
― Boy Candra, Sebuah Usaha Melupakan - Mereka yang tidak paham dahsyatnya api akan mengobarkannya dengan sembrono. Mereka yang tidak paham energi cinta akan meledakannya dengan sia-sia ― Dee
- All of the love you have given to the wrong people— it will find its way back to you ― Bianca Sparacino, The Strength In Our Scars
- Because you have been hurt before, you fall in love with anyone who shows you their soul. You know how much courage that takes
― Bianca Sparacino, The Strength In Our Scars - Nostalgia akan membuat siapa pun menjadi lemah dan tanpa sadar memaafkan kesalahan yang paling besar sekali pun ― Windry Ramadhina, Memori
Artikel terkait: 50 Kata Bijak Islami Penuh Makna, Pengingat untuk Bersyukur dan Berbuat Baik
Rangkaian Kata Kata Patah Hati yang Menyentuh
- Cinta bukan sekedar memaafkan. cinta bukan sekadar soal menerima apa adanya. Cinta adalah harga diri. Cinta adalah rasionalitas sempurna. Jika kau memahami cinta adalah perasaan irasional, sesuatu yang tidak masuk akal, tidak butuh penjelasan, maka cepat atau lambat, luka itu akan kembali menganga ― Tere Liye, Sepotong Hati Yang Baru
- Selama kau tidak memaafkan masa lalumu, kau akan terus menyakiti siapa pun yang mencintaimu ― Devania Annesya, X: Kenangan yang Berpulang
- Maafkan tapi jangan melupakan, atau kau akan terluka lagi. Memaafkan berarti mengubah perspektif. Melupakan berarti kehilangan pelajaran yang telah diperoleh ― Paulo Coelho
- Tidak peduli seberapa parah hatimu hancur, dunia tidak berhenti untuk kesedihanmu – Faraaz Kazi
- Dengan waktu rasa sakit mereda, tubuh pulih dan otak mencari cara baru untuk melanjutkan – Federico Chini
- Cintaku padamu tak pernah terhambat, tapi lahir dari hambatan: bagimu, aku selalu adalah bayangan ― Avianti Armand, Negeri Para Peri
- Kehilangan adalah pahit yang tak pernah dikecap lidah ― Avianti Armand
- Seperti manusia, kelak berakhir sendiri dalam maut yang sangat pribadi. Kesendirian tak pernah menakutkanmu, kau lebih takut pada ketiadaan kata berpisah ― Nukila Amal, Cala Ibi
- Ketika hubungan bertemu ujungnya, sekurang-kurangnya ada satu hati yang menjadi korban ― Christian Simamora, Burn Baby Burn
- Ketika anda melepaskan keterikatan pada sesuatu, anda semakin dekat dengan keutuhan ― Dee Lestari, Supernova: Ksatria, Puteri, dan Bintang Jatuh
- Tubuhku kenangan yang sedang menyembuhkan lukanya sendiri ― Joko Pinurbo, Baju Bulan: Seuntai Puisi Pilihan
- Cinta, sebuah kata yang tak persis pengertiannya, kecuali ketika kita merasakan sakitnya ― Goenawan Mohamad, Catatan Pinggir 5
- Sejak bertemu dengannya, aku tidak pernah merasa tenang. Dia telah membuatku berayun di antara harapan dan ketakutan ― Hitori Nakano, Train Man
- Bagiku ada sesuatu yang paling berharga dan hakiki dalam kehidupan: ‘dapat mencintai, dapat iba hati, dapat merasai kedukaan’. Tanpa itu semua maka kita tidak lebih dari benda. Berbahagialah orang yang masih mempunyai rasa cinta, yang belum sampai kehilangan benda yang paling bernilai itu. Kalau kita telah kehilangan itu maka absurdlah hidup kita ― Soe Hok Gie, Catatan Seorang Demonstran
- Ketika kesenangan berganti dengan kehilangan, kita baru sadar kalau apa yang kita miliki terlalu berharga untuk ditukar dengan apa pun ― Robin Wijaya, Before Us
- Kehilangan memiliki cara tersendiri untuk mengubah orang-orang yang mengalaminya, tapi melarikan diri tidak pernah menyelesaikan apa-apa ― Winna Efendi, Ai
- Kini dia berusaha menerjemahkan cinta ke arah yang berbeda. Cinta yang mendahulukan kebahagiaan orang yang dikasihi, bukan cinta yang semata ingin memiliki. Sekalipun untuk itu, dia harus membayarnya dengan kesepian dan rasa kehilangan sepanjang hidupnya ― Dian Nafi, Luv: Untuk Cinta Yang Selalu Menunggu
- Kadang, proses yang berat adalah belajar kehilangan manusia, bukan belajar mencintainya ― Diego Christian
- Tapi sebetulnya, kita mampu hidup seperti amuba, membelah diri tanpa kehilangan secuil pun dari apa yang kita punyai. Cobalah menatap lagi dirimu di cermin ketika kamu melepaskan pasanganmu. Kamu tetap perempuan yang sama, dengan diri yang sedikit lebih berbeda, tapi tetap cantik ― Clara Ng
- Saat mereka sudah sama-sama mengucapkan kata perpisahan, harusnya mereka bisa benar-benar berpisah dengan baik. Tidak ada penyesalan. Hidup semua orang akan kembali berjalan seperti seharusnya. Namun, harusnya ia tahu, hidup kadang tak berjalan sesuai yang mereka inginkan ― Orizuka
- Tuhan pasti bertanggung jawab: menciptakan perpisahan, berarti siap menanggung resiko menerima rentetan doa-doa tentang pertemuan yang antri untuk dikabulkan ― Azhar Nurun Ala
- Kadang perpisahan bisa membuat mata kita menjadi segar lewat air mata, hati menjadi peka lewat gelombang besar yang menerpa, dan menumbuhkan cinta yang lebih besar lewat orang-orang yang menyentuh hidup kita. Hidup semakin luas ― Iwan Setyawan, Ibuk
- Manusia tidak akan dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan, dan yang mampu membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan ― Kahlil Gibran
- Dari Titik Nol kita berangkat, kepada Titik Nol kita kembali. Tiada kisah cinta yang tak berbubuh noktah, tiada pesta yang tanpa bubar, tiada pertemuan yang tanpa perpisahan, tiada perjalanan yang tanpa pulang ― Agustinus Wibowo, Titik Nol: Makna Sebuah Perjalanan
- Perpisahan dengan orang yang tidak ingin bersamamu selalu indah. Kalau belum terasa indah sekarang, pasti terasa nanti, saat kamu bertemu orang yang benar-benar ingin bersamamu ― Lucia Priandarini, 11:11
Demikian kumpulan kata-kata bertema patah hati yang dirangkum dari para penulis. Pada dasarnya, tidak ada yang salah dengan perasaan patah hati. Tidak perlu buru-buru, menerima perasaan ini memang tidak mudah. Setiap orang membutuhkan waktu yang berbeda-beda.
Baca juga:
40 Kata-kata Romantis untuk Suami Agar Hubungan Makin Awet dan Mesra
Cara Cerdas Membalas Kebencian, InI 35 Kalimat Sindiran untuk Orang yang Membenci