Kanker Serviks Menerpa Julia Perez - Usianya Tinggal 7 Bulan?

Ternyata, kanker serviks yang diderita Julia Perez belum sembuh total. Padahal sebelumnya, Jupe mengabarkan ia sudah sembuh setelah melakukan serangkaian pengobatan di dalam dan luar negri.

Jupe syok setelah mengetahui kankernya belum sembuh. Bahkan ada rumor yang mengatakan bahwa umur Jupe tinggal 6-7 bulan lagi.

Ketika ditanya media tentang gosip tersebut, ia terlihat kaget. Baginya, usia adalah ditangan Tuhan.

Parents, bagaimana kita mencegah dan mendeteksinya?

Kanker serviks mengintai setiap wanita

Setiap wanita berisiko terkena penyakit ini. Untuk selengkapnya, bacalah di sini.

Lalu bagaimana cara mencegah dan mendeteksinya?

Saat ini, vaksin kanker serviks adalah cara terbaik untuk mencegahnya. Selain itu, kebersihan di seputar vagina dan pasangan juga mempengaruhinya.

Selain itu, pastikan Anda yang  beusia 21-65 tahun melakukan pap smear secara rutin setiap 3 tahun sekali.

Jika Anda berusia di atas 30 tahun, telah melakukan pap smear 3 kali dan semua hasilnya normal, selanjutnya tes ini cukup dilakukan 5 tahun sekali.

Pap smear dapat mendeteksi adanya kanker serviks sejak dini. Semakin dini, maka peluang keberhasilan pengobatannya pun lebih besar.

Parents, semoga informasi di atas bermanfaat.

Setiap orang memiliki kemungkinan untuk mengidap penyakit kanker, salah satunya serviks yang menyerang wanita. Penyakit ini merupakan penyakit yang banyak terjadi belakangan ini, sehingga memerlukan penanganan yang tepat dan cepat. Hal tersebut dapat meningkatkan kemungkinan sembuh seorang pasien. Malangnya, Jupe merupakan salah satu wanita yang mengidap penyakit ganas ini. Hidupnya divonis tinggal 7 bulan lagi karena kanker serviks yang dideritanya, inilah selengkapnya.

Julia Perez Didiagnosis Mengidap Kanker

Julia Perez atau yang biasa dikenal dengan sebutan Jupe merupakan salah satu artis yang kontroversial, baik karyanya, kemunculannya di televisi, maupun skandal skandalnya. Melalui karyanya ia dikenal sebagai sosok yang apa adanya dalam berpenampilan. Ia tampil ada adanya, baik di depan teman teman maupun layar kaca. Tidak hanya lagu, ia pun aktif dalam bermain sinetron ataupun film layar lebar. Banyak film yang dibintanginya dan menjadi trending di layar bioskop.

Akan tetapi, kali ini kemunculannya menggemparkan publik karena berita mengenai kesehatannya. Artis satu ini didiagnosis mengindap salah satu pembunuh kaum wanita terbesar kedua. Kanker menyerang tubuhnya, serviks atau leher rahim yang diserang penyakit mematikan ini. Penyakit mematikan bagi wanita ini menduduki peringkat kedua, setelah kanker payudara. Penyakit ini tidak akan dirasakan oleh wanita sebelum dilakukan tes kesehatan secara intensif.

Pada tahun 2014, Jupe mendengar diagnosis tentang kanker yang diidapnya untuk pertama kali. Ia pun melakukan berbagai upaya untuk menyembuhkan penyakitnya dan sempat vakum dari dunia hiburan yang membesarkan namanya. Kemudian datangnya berita yang menyatakan kesembuhannya secara total, yaitu pada tahun 2015. Ia sempat menggundul habis rambutnya sebagai bentuk dukungan terhadap para pengidap kanker yang masih masih berjuang melawan penyakitnya.

Berita buruk kembali datang dari artis penuh kontroversi ini pada tahun 2016. Jupe kembali diserang penyakit mematikan itu. Rentang hidupnya hanya berkisar antara 6 sampai 7 bulan, ia pun terkejut mendengar berita tersebut. Setelah melalui perawatan intensif sejak awal tahun 2017, pada pertengahan tahun 2017 Jupe pun menghembuskan nafas terakhirnys di RSCM. Menderita penyakit mematikan memang tidak mudah. Pasien memerlukan dukungan penuh dari orang orang di sekitarnya.

Menghindari Penyakit Mematikan Wanita Kedua Ini

Menghindari penyakit ini bukan tidak mungkin, sangat mungkin dilakukan agar banyak jiwa yang terselamatkan. Karena pada saat ini telah banyak korban jiwa akibat kanker ini, sekitar 33 orang tiap harinya meninggal. Sebagai wanita, Anda perlu melakukan pencegahan agar terhindar dari penyakit mengerikan ini. Anda dapat menjaga kebersihan alat reproduksi Anda. Selain itu, jagalah kebersihan alat reproduski pasangan Anda dan jangan melakukan seks bebas dengan berganti pasangan.

Selain cara tersebut, Anda dapat melakukan medical check up untuk memastikan benar benar terbebas dari kanker serviks ini. Bagi wanita yang telah memasuki usia 21 sampai 65 tahun sangat dianjurkan untuk melakukan pap smear secara rutin setiap 3 tahun sekali. Setelah 3 kali check up, cukup melakukannya tiap 5 tahun sekali. Pap smear adalah cara untuk mendeteksi kanker tersebut sejak dini agar dapat memperoleh penanganan secara tepat dan cepat. Peluang sembuh pun lebih besar.

Wanita memiliki beberapa kemungkinan untuk mengidap kanker, seperti payudara dan serviks. Kedua jenis kanker tersebut merupakan penyebab kematian wanita terbesar yang harus dihindari dan ditangani secara cepat dan tepat. Menderita penyakit yang mematikan memang tidak mudah, pasien perlu menjaga kondisi psikologisnya tetap stabli. Kondisi psikologis sangat mempengaruhi kondisi kesehatan Anda, tentunya. Sudahkah Anda melakukan pencegahan dan pengecekan rutin?