Jujur Yuk! Dari 7 Jenis Orgasme yang Bisa Terjadi pada Wanita, Mana Nih yang Sudah Dirasakan?

Kenali jenis-jenis orgasme pada wanita dan cara mendapatkannya. Jangan lupa ajak suami untuk membaca artikel ini ya, Bunda.

Sayang, banyak yang tidak tahu bahwa orgasme bisa terjadi meskipun tidak melalui penetrasi. Jenis-jenis orgasme begitu beragam, sentuhan di titik rangsang yang tepat bisa membuat wanita melayang karena orgasme.

Orgasme adalah puncak kepuasan seksual yang bisa membuat pasangan menjadi lebih dekat secara emosional. Saat orgasme, tubuh mengeluarkan hormon endorfin juga oksitoksin yang membuat seseorang merasa bahagia.

Pentingnya orgasme dalam hubungan seksual, membuat suami harus pintar mencari titik rangsang yang tepat untuk membuat istri mencapai puncak kepuasan.

7 Jenis Orgasme pada Wanita

1. Orgasme puting

Jenis-jenis orgasme wanita yang perlu Bunda ketahui.

Masih banyak yang tidak tahu bahwa wanita bisa mengalami orgasme hanya dengan rangsangan di puting. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Jurnal Science of Relationships mengungkap, rangsangan di puting payudara akan mengaktifkan genital sensory cortex di otak. Area ini juga akan aktif bila ada rangsangan di area klitoris, vagina dan serviks.

Tak heran bila rangsangan di area puting menimbulkan efek yang sama hingga membuat wanita bisa orgasme. Studi tahun 2011 yang diterbitkan di Jurnal Sexual Medicine juga menyebutkan hal serupa. Rangsangan di puting bisa membuat orgasme karena efeknya serupa dengan rangsangan di klitoris.

Artikel terkait: 7 Fakta tentang puting payudara, nomor 6 tak boleh dilewatkan!

2. Orgasme klitoral

Orgasme yang paling populer dan sering dirasakan perempuan adalah orgasme klitoral. Klitoris merupakan area yang sangat sensitif, mengandung sekitar 8 ribu saraf. Jumlah ini lebih banyak daripada saraf yang ada di penis. Tak heran, wanita lebih sering mengalami orgasme akibat rangsangan di bagian tubuh yang satu ini.

Bahkan, meskipun tanpa penetrasi, wanita tetap bisa mengalami orgasme akibat rangsangan di klitoris. Saat dirangsang, aliran darah akan meluncur ke klitoris hingga membuatnya semakin bengkak dan makin sensitif. Sehingga orgasme yang didapat bisa sangat intens.

3. Orgasme vaginal

Jenis-jenis orgasme yang bisa dialami oleh wanita.

Orgasme ini bisa terjadi melalui penetrasi ke vagina. Juga ditambah rangsangan di klitoris atau puting, atau area lain sensitif yang menambah stimulasi hingga Anda mencapai puncak orgasme.

Di dalam vagina terdapat sel saraf yang mengirimkan sinyal ke genital sensory cortex hingga bisa menimbulkan orgasme. Tentunya dengan rangsangan melalui penetrasi dari suami, semakin dalam  penetrasinya, semakin intens orgasme yang dirasakan.

Artikel terkait: Harus coba! 12 Posisi seks untuk penetrasi lebih dalam, agar aktivitas bercinta makin memuaskan

4. Orgasme campuran

Orgasme campuran terjadi ketika Bunda mengalami rangsangan lebih dari satu bagian tubuh yang sensitif. Biasanya campuran orgasme dari vaginal dan klitoral. Namun bisa juga terjadi karena gabungan dari orgasme puting dan vaginal, atau lainnya.

5. Multiorgasme

Jenis-jenis orgasme yang bisa terjadi pada wanita.

Multiorgasme terjadi ketika Bunda mengalami lebih dari satu orgasme dalam waktu bersamaan, atau berurutan dengan jeda hanya sebentar (kurang dari semenit).

Multiorgasme bisa terjadi karena darah yang mengalir deras ke daerah pinggul cenderung menetap, sehingga area ini makin sensitif terhadap rangsangan setelah orgasme pertama yang memicu terjadi orgasme berikutnya dalam rentang waktu cepat.

Akan tetapi, tidak semua wanita bisa mengalami multiorgasme. Umumnya wanita hanya mengalami satu kali orgasme dalam satu percintaan. Alfred Kinsey Ph.D, seorang peneliti di bidang seks mengatakan, "Sebagian besar wanita yang berkonsultasi dengan saya memiliki potensi untuk mengalami multiorgasme."

Artinya, semua wanita bisa mendapatkan multiorgasme. Hanya saja tidak tahu caranya, atau merasa cukup dengan satu kali orgasme. Sehingga tidak pernah berpikir untuk berusaha mencapai multiorgasme.

6. Orgasme mental

Orgasme mental juga disebut sebagai orgasme fantasi. Orgasme yang satu ini terjadi dengan rangsangan pada otak. Biasanya terjadi saat tidur atau disebut mimpi basah. Puncak kepuasan seksual yang bisa didapat hanya dengan memikirkan sesuatu, tanpa stimulasi melalui sentuhan sama sekali.

7. Orgasme G-Spot

Jenis-jenis orgasme yang perlu diketahui.

Keberadaan G-spot sebenarnya masih banyak yang mempertanyakan. Namun, 30% wanita mengaku dirinya mengalami orgasme dahsyat karena G-spot yang distimulasi saat penetrasi. Dalamnya penetrasi dan durasi bercinta juga memberikan andil dalam orgasme jenis ini.

Dan itulah beberapa jenis-jenis orgasme wanita yang mungkin Bunda belum pernah mendengarnya atau tidak tahu namanya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk edukasi seksnya ya Bunda.

***

Semoga bermanfaat.

Baca juga:

Penulis

Fitriyani