Di awal tahun 2023, Tasya Kamila melahirkan anak keduanya dengan sang suami Randi Bachtiar melalui prosedur operasi caesar. Anak berjenis kelamin perempuan itu diberinama Shafanina Wadhana Bachtiar. 3 bulan pasca operasi, jahitan caesar Tasya Kamila ternyata robek hingga mengeluarkan nanah.
Bagaimana cerita selengkapnya? Dan mengapa hal ini bisa terjadi? Simak di sini!
Jahitan Caesar Tasya Kamila Robek 3 bulan setelah Melahirkan
Melalui unggahan Instastory di akun Instagram pribadinya, ibu dua anak ini membagikan cerita mengenai bekas jahitn caesarnya yang terbuka hingga infeksi dan mengeluarkan nanah.
"Banyak banget cobaan lahiran kali ini. Dari mulai gagal ERACS, mastitis, sampe jahitan caesar sobek. Bisa-bisanya lagi dua kali sobek," tulis mantan penyanyi cilik ini.
"Jujur nggak tahu kenapa bisa sobek. Karena kan aku anaknya mager ya, bukan yang pecicilan banyak gerak apalagi olahraga berat. Katanya sih karena kulitnya tipis jadi rentan sobek," tambahnya.
Meski mengaku tak habis pikir peristiwa ini bisa dia alami, namun Tasya Kamila meyakinkan para pengikutnya di Instagram bahwa jahitan caesarnya yang sobek tidaklah parah dan bisa cepat ditangani dengan baik.
"Sobeknya 2 cm aja, bukan isi perutnya kebuka. Itu mah ngeri banget! Cuma tetap aja ada risiko infeksi kan jadi harus ditangani dengan benar. Dan pastinya kalau nyeri-nyeri mah ada."
Masih Bisa Bersyukur walau jahitan caesar Sobek
Lebih lanjut, ibu dua anak ini juga mengatakan bersyukur karena hal ini terjadi di Indonesia dimana banyak orang yang bisa membantunya menjaga kedua buah hati saat dirinya ditangani oleh dokter.
"Masih ada bersyukurnya, karena kejadiannya sebelum berangkat ke US. Bukan pas lagi riweh di pesawat bawa dua anak. Cuma ya jadinya banyak kerjaan yang harus ditunda atau dibatalin," tutur Tasya sambil meminta maaf pada klien yang harus dia kecewakan karena terjadinya peristiwa ini.
Faktor Penyebab Jahitan Caesar bisa Terbuka seperti yang Terjadi pada Tasya Kamila
Apa yang terjadi pada istri Randi Bachtiar ini bisa saja terjadi pada semua ibu yang pernah melahirkan secara caesar. Risiko infeksi pada bekas luka caesar cukup tinggi, karena itu jahitan caesar harus selalu dirawat dengan hati-hati sampai benar-benar sembuh dan tertutup.
Tanda-tanda Infeksi Luka bekas Operasi Caesar
Infeksi luka bekas caesar biasanya ditandai dengan rasa nyeri hingga keluarnya nanah. Beberapa ciri lain infeksi terjadi di bagian dalam ialah sebagai berikut:
- Bekas jahitan berwarna kemerahan
- Bekas jahitan bengkak dan mengeras
- Rasa nyeri di area bekas jahitan
- Keluarnya cairan nanah dari bekas jahitan
- Keluar darah dari bekas jahitan
- Nyeri atau kram perut
- Keputihan tak normal
- demam
Penyebab Jahitan caesar terbuka
Meski ibu yang baru saja menjalani operasi caesar selalu menjaga diri, tak banyak bergerak dan merawat bekas luka caesarnya, risiko jahitan terbuka atau infeksi tetap ada. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa hal berikut:
- Obesitas
- Menderita diabetes
- Pernah melakukan caesar sebelumnya
- Kebiasaan merokok yang berlebihan
- Alergi terhadap penisilin
- Pernah mengalami jahitan caesar terbuka sebelumnya
Bagi Bunda yang memiliki faktor risiko di atas sebaiknya selalu berhati-hati agar infeksi luka bekas caesar tidak memburuk dan membahayakan kesehatan Anda.