Memiliki tujuan, mental yang kuat, dan mau berusaha menjadi beberapa aspek kehidupan yang penting untuk kesuksesan anak di masa depan. Sebagai orangtua, Widi Mulia, istri Dwi Sasono mengaku memiliki cara tersendiri untuk menerapkan beberapa hal tersebut.
Cara mendidik anak ala Widi Mulia istri Dwi Sasono
Sejak menikah dengan Dwi Sasono pada tahun 2007 lalu, Widi Mulia dikaruniai tiga orang buah hati yang cantik dan tampan.
Putra pertama mereka yang diberi nama Dru Prawiro Sasono lahir pada 27 Mei 2008. Putri keduanya, Widuri Putri Sasono lahir pada 14 Juni 2010, sementara putra ketiga mereka bernama Den Bagus Satrio Sasono lahir pada 25 Januari 2015 silam.
Bila Parents sering mengikuti Instagram Widi Mulia, tentu bisa akan melihat bagaimana uniknya kepribadian dan bakat seni yang kuat dari Dru, Widuri, dan Den Bagus.
Kepada para pengikutnya di Instagram, Widi Mulia mengaku bahwa hal tersebut tidak didapatkan secara instan, melainkan dengan proses panjang, dan tentunya usaha yang kuat.
“Mereka memang punya bakat seni yang kuat. Tapi apakah itu tumbuh berkembang dengan sendirinya? Nggak juga. Ada saat-saat dimana kami juga memutar otak dan bertindak,” ungkap Widi Mulia, Senin (7/1) lalu.
Menurut Widi, salah satu cara jitu yang biasa ia lakukan untuk melihat seberapa kuat usaha anak mencapai sesuatu adalahdengan memberikan insentif.
“Kalau benar-benar mau sesuatu yang mereka dambakan, coba lakukan dulu deh sebuah hal yang kami harapkan untuk mereka kuasai. Dengan begitu, sejak kecil mereka bisa terbiasa punya goals dan melatih cara untuk mencapainya,” ujar salah satu personel Be3 ini.
Contoh mengajarkan goals and rewards pada anak ala Widi Mulia
Penasaran bagaimana cara Widi Mulia mendorong ke-3 anaknya untuk memiliki tujuan, keinginan dan membantu mendorong untuk mencapainya? Ternyata Widi memilih untuk memeberikan rewards kepada anak-anaknya.
Ia pun memberikan contoh rewards yang dimaksud, “Kalau kamu mau nyanyi, nanti ibu kasih es krim,” tandasnya.
“Mau ibu temenin bikin cookies nggak hari Minggu? Latihan pianonya harus rajin mulai dari Senin, yah.”
“Ini contoh motivasi dengan cara memberi tujuan atau goals yang wujudnya nggak selalu materi atau sesuatu yang bisa dibeli,” jelas istri Dwi Sasono ini.
Widi Mulia menekankan untuk memberikan rewards kepada anak memang perlu hati-hati. Hal ini tentus saja untuk menghindari risiko anak hanya mau melakukan sesuatu hanya berdasarkan imbalan yang akan diterima.
Tak hanya itu saja, dalam pemilihan kalimat pun, Widi sangat hati-hati. Ia menerangkan, saat mengatakan bahwa peletakan kata ‘es krim’ dan ‘bikin cookies‘ sebagai rewards yang akan diberikan perlu disebut belakangan. Sementara tujuan atau goals yang ingin dicapai perlu diungkapkan lebih dulu.
Mengapa? Menurutnya, secara psikis hal ini ternyata dapat memengaruhi pemikiran anak.
***
Bagaimana Parents? Tertarik untuk menerapkan tips ini pada buah hati?