Bunuh diri karena gagal menyusui
Seorang ibu muda Sabtu lalu (24/10) dilaporkan terjun bebas dari lantai 16 apartemennya di kondominium Bangsar South, Malaysia, selang 10 hari setelah ia melahirkan bayi pertamanya.
Polisi mengatakan, ibu muda berusia 30 tahun yang berprofesi sebagai akuntan itu menyerahkan bayinya pada pembantunya sebelum melompat. Tubuhnya ditemukan telah bersimbah darah oleh penjaga keamanan gedung dan dinyatakan tewas oleh polisi yang tiba di lokasi kejadian.
Asisten komisioner Polisi Brickfield Malaysia, Sharul Mansor mengatakan, pembantu korban bersaksi bahwa ia sedang menonton televisi saat korban memanggilnya. Korban memintanya untuk memberikan susu pada bayinya yang saat itu sedang menangis.
Ibu muda yang namanya dirahasiakan itu diketahui tidak mampu menghasilkan ASI, sehingga ia gagal menyusui.
“Pembantu korban membawa bayi ke ruangan lain untuk minum susu, namun saat ia kembali korban tidak ada di dalam apartemen,” jelas Asisten Komisioner Mansor. Pembantu korban baru mengetahui kalau korban telah tiada setelah petugas keamanan gedung memanggilnya untuk mengidentifikasi jenazah korban.
Korban gagal menyusui dan depresi
Suami korban diketahui bekerja sebagai sales dan sedang berada di rumah kerabatnya di Petaling Jaya saat peristiwa itu terjadi. Sementara ibu korban baru saja mengunjungi korban dan bayinya sehari sebelum tragedi itu terjadi.
Kepada polisi suami korban mengakui, sebelum kejadian istrinya memang sedang stres karena ia gagal menyusui bayi mereka. Ia juga terus mengeluh merasa bosan di rumah karena tak ada sesuatu yang bisa ia kerjakan.
Selanjutnya, pelajaran yang bisa kita petik dari tragedi ibu muda yang gagal menyusui.
Pelajaran penting bagi kita
Tragedi di atas adalah sebuah contoh memilukan tentang akibat depresi paska melahirkan yang tak mendapat penanganan secara semestinya. Stres yang dialami korban mengakibatkan ASI menjadi mampat dan ia pun gagal menyusui. Rasa kecewa akibat gagal menyusui membuat depresinya semakin parah dan ia memilih jalan pintas dengan bunuh diri.
Bunda, apabila Anda adalah ibu menyusui yang baru saja melahirkan penting untuk Anda menjaga diri Anda dengan menghindari pikiran negatif. Membayangkan sesuatu yang negatif hanya akan menyiksa diri Anda sendiri dan berdampak buruk bagi ASI yang Anda hasilkan. Cintailah diri Anda, agar bisa merawat dan membesarkan buah hati Anda sampai mereka dewasa.
Baca juga: 6 Alasan Mengapa Ibu Harus Mencintai Diri Sendiri
Jika Anda tak bisa menghindar dari memikirkan hal-hal negatif dan mendadak ingin menyakiti diri Anda atau ingin bunuh diri, segera berbicaralah dengan seseorang (suami, orangtua, kerabat atau rekan). Ingatlah bahwa diri Anda tidak pernah sendirian dan curhat/ berbicara akan membuat perasaan Anda lebih baik.
Referensi: The Star Online