Kasus begal di ibukota dan sekitarnya kian menggila, pelakunya bahkan tidak memandang siapa korbannya. Terbaru, seorang ibu hamil dibegal saat hendak berangkat bekerja. Kasus ini bahkan viral di media sosial.
Kisah Ibu Hamil Dibegal
Masyarakat harus semakin berhati-hati, mengingat kriminal kian tidak pandang bulu. Adalah S, seorang perempuan berusia 31 tahun yang menjadi korban begal saat hendak bekerja.
Peristiwa nahas ini terjadi di Perumahan Dukuh Zamrud, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, pada Selasa (8/3) lalu. Kala itu, S sedang dalam perjalanan menuju tempat kerjanya di Rumah Sakit Hermina Bekasi.
"Posisi saya mau berangkat kerja, saya tidak merasa kalau diikutin motor, kejadian singkat banget," tutur S mengawali kisahnya mengutip Detik. Kala itu, S dipepet pelaku yang berboncengan 3 motor.
Dalam rekaman CCTV, terlihat korban yang berkendara sepeda motor dari arah Setu, Kabupaten Bekasi, melintas di lokasi sekira pukul 05.00 WIB.
Tak lama kemudian, datang komplotan pelaku sebanyak enam orang yang mengendarai tiga sepeda motor. Dua pelaku yang berboncengan lalu memepet dan mengambil kunci kendaraan korban sambil mengacungkan senjata tajam.
"Pas saya lihat ke depan, gantungan kunci motor saya sudah dibawa yang bonceng di motor yang tadi mepet. Posisi motor langsung mati, motor kedua langsung dorong saya sehingga motor roboh dan saya terlempar ke pinggir jalan. Motor ketiga berdiriin motor (saya) dan langsung kabur," sambung S.
Menyadari korban terjatuh, para pelaku pun turun dari atas motor. Mereka lalu membawa lari motor korban. Saat itu, korban mencoba meminta tolong pada kendaraan yang lewat. Namun, tak ada satu pun yang sudi berhenti.
Atas peristiwa yang dialami, S menderita kerugian Honda Beat keluaran 2019. Ia pun telah melaporkannya ke pihak berwajib. "Iya, memang ada, masih tetap kita cari," tutur Kanit Reskrim Polsek Bantargebang, Iptu Agus Susetyo.
Artikel terkait: Anjasmara Mengalami Begal Sepeda Hingga Alami Cedera Tulang Leher, Ini Kronologisnya!
Tengah Hamil Empat Bulan
Salah seorang rekan korban, Asep menyebutkan bahwa S tengah mengandung. Saat ini, usia kandungan menginjak usia 4 bulan.
"Korban sedang hamil 4 bulan, mau berangkat dinas atau kerja ke rumah sakit daerah Kota Bekasi, yang bersangkutan berangkat pukul 04.45 WIB, setelah subuh," tutur Asep.
Menurut Asep, sajam yang kala itu dibawa pelaku semata untuk menakuti korban. Pasca korban terjatuh di pinggir jalan, pelaku pun langsung membawa kabur motor. Beruntung, kondisi kehamilan baik-baik saja.
"Puji Tuhan dede (bayi) sehat, kemarin sudah kontrol. Didorongnya di tanah yang bekas air hujan. Saya dikasih istirahat," tukas S lagi.
Artikel terkait: Viral! Video Seorang Ibu Rebut Celurit Saat Mau Dibegal, Begini Kronologinya
Melindungi Diri dari Aksi Kejahatan
Maraknya aksi kejahatan termasuk begal membuat kepolisian harus lebih bekerja ekstra. Pasalnya bukan hanya harta benda, pelaku begal bahkan tidak segan menghabisi nyawa korban jika melawan.
Beberapa cara ini bisa Anda lakukan dalam kondisi genting, antara lain:
- Bunyikan Klakson. Jika sekiranya Anda merasa sesuatu yang mencurigakan ketika sedang berkendara pada malam hari, misalnya diikuti oleh gerombolan orang, segera bunyikan klakson sekeras mungkin tanpa jeda. Tujuannya untuk menarik perhatian orang lain atau warga sekitar.
- Jangan Berhenti di Lokasi Sepi. Sebagai informasi, begal kerap melancarkan aksinya sekira pukul 23.00 hingga 04.00 pagi dan mencari korban di tempat yang sepi. Oleh karenanya, hindari bepergian pada malam hari dan usahakan tidak melewati jalan yang sepi. Jika terpaksa, pastikan cari lokasi aman dan dipenuhi warga setempat.
- Persenjatai Diri. Demi menjaga diri dari hal yang tidak diinginkan, ada baiknya Anda membawa senjata. Bagi perempuan, bawalah penyemprot merica untuk melumpuhkan pelaku kejahatan dan mengulur waktu untuk melarikan diri.
- Hafalkan Plat Motor Pelaku. Bila terlanjur menjadi korban, pasrah biasanya menjadi pilihan. Namun, upayakan mengenali ciri pelaku. Misalnya postur tubuh dan kalau bisa nomor kendaraan. Kendati sederhana, hal ini sangat membantu pihak kepolisian.
Parents, semoga informasi ini bermanfaat dan waspadalah Anda ketika sedang di perjalanan.
***