TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Curhat Bunda: "Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak"

Bacaan 2 menit
Curhat Bunda: "Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak"

Pandangan dan informasi yang diceritakan di dalam artikel ini merupakan pendapat penulis dan belum tentu didukung oleh theAsianparent atau afiliasinya. TheAsianparent dan afiliasinya tidak bertanggung jawab atas konten di dalam artikel atau tidak bisa diminta pertanggungjawaban untuk kerusakan langsung atau tidak langsung yang mungkin diakibatkan oleh konten ini.

Menjadi seorang ibu di usia muda tidak pernah terpikirkan olehku sebelumnya. Aku yang saat itu baru berumur 21 tahun dan sedang sibuk meniti karir tiba-tiba saja harus banting stir menjadi ibu rumah tangga. Dan hidup berubah karena anak 180 derajat.

Awalnya perasaan cemas itu muncul, Pertanyaan besar dalam diriku sendiri apa bisa aku merawat dan membesarkan seorang anak?

Curhat Bunda: Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak

Menjalani Kehamilan dan Persalinan dengan Lancar

9 bulan berlalu, suka cita seorang ibu hamil telah aku lalui, mulai dari morning sickness yang luar biasa nikmatnya, ngidam ditengah malam, susah tidur karena harus bolak-balik ke kamar mandi untuk buang air kecil, badan yang pegal nya minta ampun.

Sekarang tiba saatnya untuk persalinan rasa takut yang muncul bertambah berkali-kali lipat, belum lagi rasa sakit yang membuat kekhawatiran ku semakin menjadi – jadi. Setelah berjam-jam berjuang bertarung nyawa suara tangisan itu pun akhirnya terdengar oleh ku,

Dokter membersihkan bayi dan meletakkan nya di dadaku dan aneh nya aku seperti terhipnotis, dan tiba – tiba saja naluri seorang ibu ku muncul begitu saja. Mungkin memang sudah kodrat nya seorang wanita.

Curhat Bunda: Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak

Dengan refleks aku memeluk bayi mungil yang dengan wajah polos nya sedang tertidur diatas dadaku, sungguh perasaan yang sangat asing untuk ku. Rasanya begitu takjub melihat pemandangan yang ada dihadapan ku saat itu. Dan perasaan itu tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Ah ternyata begini rasanya menjadi seorang ibu, batinku.

Sulitnya menurunkan Ego dan Suami yang Enggan Membantu Mengurus Bayi

Ternyata tidak sesulit itu menjadi ibu, yang sulit itu menurunkan ego, karena sekarang semua orang begitu menggebu -gebu untuk memperhatikan si bayi. Sampai lupa kalau ibunya juga butuh diperhatikan.

Belum lagi suami yang sulit sekali kalau disuruh gantian jaga bayi, baru sebentar sudah mengeluh capek, padahal si ibu juga sudah capek seharian mengurus bayi dan rumah. Dan juga nggak bisa lagi nongkrong kesana kesini bareng teman-teman seperti dulu sebelum punya anak. Dan masih banyak lagi hal-hal yang membuat seorang ibu harus menurunkan ego nya.

Curhat Bunda: Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak

Tapi aku tidak menyesal, aku bangga menjadi seorang ibu dengan segala Lika-liku didalam nya meskipun masih jauh dari kata sempurna. Karena menjadi seorang ibu adalah salah satu hal hebat dalam hidup ku.

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

risa anathasia

  • Halaman Depan
  • /
  • Kisah Nyata Kehamilan
  • /
  • Curhat Bunda: "Hidupku Berubah karena Anak, Suami Enggan Membantu Urus Anak"
Bagikan:
  • Percaya setiap perkataan adalah doa ✨

    Percaya setiap perkataan adalah doa ✨

  • Perjalanan Hamil yang Tidak Sesuai Ekspektasi

    Perjalanan Hamil yang Tidak Sesuai Ekspektasi

  • Pengalaman melahirkan mengajar kan semua apa adany

    Pengalaman melahirkan mengajar kan semua apa adany

  • Percaya setiap perkataan adalah doa ✨

    Percaya setiap perkataan adalah doa ✨

  • Perjalanan Hamil yang Tidak Sesuai Ekspektasi

    Perjalanan Hamil yang Tidak Sesuai Ekspektasi

  • Pengalaman melahirkan mengajar kan semua apa adany

    Pengalaman melahirkan mengajar kan semua apa adany

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti