Agar tetap harmonis selama kehamilan, ini poin utamanya

Untuk menjaga agar tetap harmonis selama kehamilan, pria juga harus mengetahui bagaimana perasaan wanita tentang seks

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dalam sebuah pernikahan, seks adalah masalah penting. Bahkan menjadi hal yang lebih penting saat pasangan telah memasuki dunia orang tua. Ketika wanita sedang hamil, rutinitas seks tentu akan berubah dari sebelumnya. Lalu bagaimana cara agar tetap harmonis selama kehamilan?

Untuk menjaga suasana yang harmonis selama kehamilan, pasangan perlu tahu ini.

Ada beberapa hal yang mungkin seorang wanita belum tahu bagaimana perasaan pria tentang seks saat kehamilan. Dorongan seks calon ayah mungkin berkurang, karena dia takut mungkin akan menyakiti bayinya. Rasa birahinya mungkin dimatikan oleh perut istri yang membesar, atau gejala kehamilan lain yang dialami istrinya, contohnya sering mual.

Seorang suami mungkin akan merasa canggung karena rasanya seperti ada orang lain di ruangan itu, terutama jika dia tahu bayinya perempuan. Namun, seorang suami mungkin juga terangsang oleh fisik baru istrinya yang sedang hamil.

Untuk menjaga tetap harmonis selama kehamilan, pria juga harus mengetahui bagaimana perasaan wanita tentang seks. Lingkungan memengaruhi dorongan seksual wanita. Bagi wanita, esensi seks lebih penting daripada hanya rutinitas belaka. Seks adalah aktivitas yang lebih mengutamakan emosional daripada fisik. Hasrat seksual seorang wanita berasal dari telinganya, bukan di antara kedua kakinya.

Selama kehamilan, seorang wanita menderita PMS atau premenstrual syndrome, dimana perubahan suasana hatinya meningkat. Tubuhnya, terutama payudaranya, mungkin menjadi lebih sensitif terhadap sentuhan.

Wanita hamil biasanya akan memperjuangkan harga dirinya, dan ia merasa tidak menarik karena kenaikan berat badan. Keletihan juga dapat menyulitkannya untuk berhubungan seks.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Banyak wanita yang merasa bahwa seorang ibu tidak seharusnya berhubungan seks, karena takut menyakiti bayinya. Namun, dorongan seksual seorang istri juga bisa meningkat selama kehamilan.

Masalah yang sering dihadapi pasangan adalah hanya ada satu dorongan seksual yang tetap sama atau meningkat, sementara pasangannya tidak tertarik pada seks. Misalnya suami mungkin dalam suasana hati menginginkannya, tetapi istrinya mungkin tidak, atau sebaliknya.

Ada juga masalah wanita hamil yang tidak memiliki kemampuan untuk melakukan hubungan seks karena alasan kesehatan. Dalam hal ini, seorang suami mungkin harus ‘beristirahat’ untung sementara, sebagaimana yang ia alami sebelumnya selama bertahun-tahun masa lajang.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Terlepas dari situasi pasangan, agar tetap harmonis selama kehamilan dapat dipecahkan melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang perasaan, dan kebutuhan masing-masing melalui komunikasi yang baik.

Tidak peduli betapa tidak nyamannya seorang calon ibu dan ayah baru, namun yang lebih penting adalah secara jujur ​​mendiskusikan bagaimana perasaan mereka tentang seks.

Bagi bunda yang sedang hamil, maka mulailah untuk lebih terbuka dengan suami, dan jangan lupa sebaliknya. dengan komunikasi yang baik, maka keterbukaan adalah solusinya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apa yang bisa dilakukan suami selama masa kehamilan istrinya?

Sebagai seorang suami, Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana Anda dapat membantu istri menjalani kehamilannya. Firstcry Parenting memiliki panduan yang akan memberi Anda gambaran tentang tugas sebagai seorang suami selama kehamilan.

1. Banyak membaca dan mencari tahu

Mengetahui dan memahami apa yang sedang dialami istri Anda adalah langkah besar, jadi pelajarilah hal-hal yang terjadi selama kehamilan. Ada banyak hal yang perlu dijaga ketika istri Anda hamil, jadi bacalah tentang makanan, pakaian, atau hal-hal yang lebih serius seperti asupan suplemen dan morning sickness sehingga Anda dapat mendukung istri Anda.

2. Bantu istri berjuang saat morning sickness

Morning sickness bisa menjadi pengalaman menyakitkan dan melelahkan bagi ibu hamil. Sebagai seorang suami, Anda perlu mendukung istri selama masa ini. Dukung dia, berdiri di sisinya, dan buat dia merasa nyaman. Siapkan tempat istirahat untuknya agar dia bisa rileks setiap kali mual muncul.

3. Jadilah peka

Banyak hal pasti akan berubah selama istri Anda hamil. Akan ada perubahan suasana hati, emosi, rasa sakit, dan lain-lain. Selama masa ini, perubahan adalah hal yang alami, jadi belajarlah untuk bersabar ketika istri mengalami perubahan ini. Peka terhadap permintaannya dan selalu menanggapi dengan baik.

4. Beri dukungan penuh

Istri Anda membutuhkan dukungan dan dorongan pada tahap ini. Kehamilan adalah masa pasang surut – di satu sisi, dia bahagia dan bersemangat; di sisi lain, ada perubahan fisik, ketidakpastian, dan ketakutan. Selama perjalanan ini, penting bagi suami untuk mendorongnya dan mengingatkannya, Anda bersamanya dan dia tidak perlu khawatir.

5. Bersikap fleksibel

Istri Anda mungkin membutuhkan lebih waktu bersama suami, ini bisa jadi sulit bagi suami yang bekerja. Mungkin ada saat-saat ketika Anda mungkin harus mengubah rencana atau bahkan membatalkannya untuk kepentingan istri, jadi pertimbangkan hal ini selama Anda mendampingi ibu hamil.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

 

Sumber Babble.com

Baca juga:

Insomnia saat hamil? Begini 14 cara alami mengatasinya

 

 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Kiki Pea