Rahasia agar hamil bayi laki-laki, benarkah Bunda harus orgasme duluan?
Benarkah orgasme wanita menentukan hamil anak laki-laki? Simak penjelasan dari dokter berikut ini.
Hamil anak laki-laki bisa jadi merupakan impian bagi beberapa pasangan. Meski pada dasarnya jenis kelamin anak tidak bisa ditentukan oleh orangtua, namun mereka bisa meningkatkan peluang hamil anak laki-laki seperti makan pisang, bahkan posisi bercinta tertentu.
Setiap sperma mengandung kromosom X atau Y. Sperma pembawa kromosom Y bila berhasil membuahi sel telur, akan menghasilkan janin laki-laki. Dan sperma pembawa kromosom X akan menghasilkan janin perempuan jika sukses membuahi sel telur.
Sperma pembawa kromosom Y merupakan perenang yang cepat, berukuran lebih kecil dan lebih rapuh. Sperma ini tidak bisa tahan lama di lingkungan yang bersifat asam. Sedangkan sperma pembawa kromosom X ukurannya lebih besar, tapi pergerakannya lambat, namun lebih kuat dan bisa tahan lebih lama di lingkungan asam seperti vagina dan leher rahim.
Artikel terkait: Ingin hamil bayi laki-laki? Ini posisi bercinta yang wajib Parents coba!
Benarkah orgasme wanita menentukan hamil anak laki-laki?
Ada sebuah teori yang mengatakan bahwa orgasme wanita bisa mengubah tingkat pH di dalam vagina, sehingga bisa menguntungkan bagi sperma pembawa kromosom Y, yang meningkatkan peluang hamil anak laki-laki.
Lalu, bagaimana pendapat dokter tentang hal ini?
Melansir dari laman Detik, dr Frizar Irmansyah, SpOG, mengatakan, teori ini memang ada benarnya, namun jenis kelamin bayi tidak 100% ditentukan oleh orgasme wanita.
Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Jaya ini juga menambahkan, orgasme yang dialami wanita membuat vaginanya menjadi lebih basa, sehingga membuat sperma pembawa kromosom Y lebih tahan lama, dan tingkat kesuksesan membuahi sel telur lebih tinggi. Sehingga peluang hamil anak laki-laki cenderung lebih besar.
Sementara itu, Dr. Andri Wanananda, MS, tidak menyepakati hal tersebut. Pakar seksologi dan dosen di Fakultas Kedokteran Universita Tarumanegara ini mengatakan, "Sampai saat ini, penelitian ilmiah medis tidak membuktikan bahwa siapa yang orgasme duluan menentukan jenis kelamin bayi."
Dr. Andri juga menambahkan, saat orgasme terjadi, ada hormon endorfin yang keluar dan bersifat relaksasi. Tapi hormon ini tidak memengaruhi proses genetik yang menentukan jenis kelamin bayi.
Artikel terkait: Penelitian: Makan Pisang Saat Hamil Tingkatkan Peluang Melahirkan Bayi Laki-laki
Cara hamil anak laki-laki selain istri orgasme duluan
Karena membuat istri orgasme duluan tidak menjamin kesuksesan hamil anak laki-laki, dr Frizar memberi tips untuk membuat vagina menjadi lebih basa, supaya sperma pembawa kromosom Y lebih tahan lama dan kuat berenang ke sel telur.
Caranya, bilas vagina dengan campuran air dan baking soda sebelum berhubungan intim dengan suami. Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti pisang. Dan, berhubungan seksual di hari ovulasi untuk meningkatkan peluang kehamilan bayi laki-laki.
Semoga informasi ini bermanfaat.
