Perjalanan spiritual seseorang untuk meyakini suatu agama selalu menjadi hal yang menarik. Seperti yang dialami oleh aktor lawas, George Rudy. Tentu sudah tidak asing lagi dengan sosoknya di dunia hiburan Tanah Air, khususnya perfilman dan sinetron. Aktor senior itu populer berkat akting bela diri yang ia perankan di berbagai judul film laga era 70-90-an. Kini nama George Rudy tengah hangat diperbincangkan setelah menceritakan kisah perjalanan spiritualnya menjadi seorang mualaf.
Kisah perjalanan spiritual George Rudy jadi mualaf kembali viral di media sosial. Aktor laga senior itu mengaku mendapatkan hidayah setelah melihat orang wudhu. Seperti apa kisah lengkapnya? Yuk, kita simak bersama berikut ini.
George Rudy Mualaf Karena Lakoni Adegan Salat
Melansir dari Okezone, George Rudy terkesima dengan cara Tuhan menyentuh hatinya untuk menjadi seorang muslim. Proses tersebut dituturkannya lewat sebuah video yang diunggah di channel YouTube George Rudy Official, pada 7 Maret 2020.
Ia mengaku, perjalanan menjadi mualaf tidak terjadi secara instan. Semua dimulai pada 1977, saat dia syuting film Balada Dua Jagoan. Dalam salah satu adegan, sutradara Fritz G. Schadt memintanya untuk melakoni adegan salat.
Artikel terkait: Kisah Marcell Darwin Jadi Mualaf, Tak Setengah-setengah dalam Beribadah
“Saya mulai pada saat tahun 1977, pada saat waktu itu saya syuting film. Dalam satu adegan, saya harus melaksanakan salat,” kenang George Rudy.
“Tapi saya bilang ke sutradara, ‘Pak Fritz, maaf tapi saya non-muslim’. Beliau bilang, ‘Enggak apa-apa. Kita hanya mau memperlihatkan bahwa karakter yang kamu perankan ini seorang muslim’,” sambungnya dengan meniru ucapan sang sutradara.
Adegan salat yang dilakoninya bersama aktor Rd Mochtar itu, mampu menggetarkan hatinya.
“Saat itu, sempat berpikir apa ini petunjuk yang diberikan Allah untuk saya,” ujarnya.
Artikel terkait: Menjadi Mualaf, Intip 13 Potret Kehangatan Stevie Agnecya Bersama Keluarga
Mulai Serius Mengenal Islam Usai Lihat Orang Wudhu
Kemudian suami Inneke Indra itu menceritakan titik balik di mana ia berkeinginan untuk mengenal Islam lebih jauh. Pada 1980, George Rudy mulai menyeriusi niatnya mengenal Islam setelah melihat orang berwudhu. Ia kagum melihat umat Islam menganggap serius pertemuan dengan Allah.
“Ternyata untuk bertemu Tuhan, kita tidak hanya harus siap secara hati, tapi juga bersih jasmani,” ujarnya.
Lewat fenomena yang dialaminya tersebut, George Rudy menilai telah diberikan hidayah oleh Allah dengan cara demikian.
“Saya berpikir merasakan suatu naluri ‘mungkin ini jalan saya mendapat hidayah dari Allah’,” ucapnya.
Setelah belajar agama Islam lewat terjemahan Alquran, George Rudy kemudian memantapkan hati menjadi mualaf. Ia lalu mengucap dua kalimat syahadat di Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan, pada Maret 1981.
Artikel terkait: 10 Daftar Artis yang Tak Lagi Ikut Ibadah Puasa karena Pindah Agama
Peran Buya Hamka di Balik Proses George Rudy Menjadi Mualaf
Selanjutnya, pemilik nama lahir Tjwan Hien itu menuturkan peran Buya Hamka dalam prosesnya menjadi seorang mualaf. Iia mengaku, ulama sekaligus sastrawan kondang itu adalah orang yang membimbingnya mengucap dua kalimat syahadat.
“Saya menjadi mualaf dibimbing Buya Hamka di Masjid Al Azhar, pada Maret 1981. Setelah prosesi syahadat, beliau peluk dan cium saya,” kenangnya.
Tak hanya merasa disambut dengan hangat, pria berdarah Tionghoa ini juga mendapat pesan dan ‘hadiah’ khusus dari Buya Hamka. Hadiah yang dimaksud George adalah nama ‘Al Abdul Hadi’ yang diberikan sang ulama.
“Beliau bilang, al hadi berarti yang diberi petunjuk oleh Allah. Alhamdulillah, sampai sekarang, nama saya George Rudy Al Abdul Hadi. Sebagai muslim baru, beliau berpesan agar saya membaca surah Al Ikhlas,” ucapnya.
Kisah George Rudy menjadi mualaf bisa jadi pembelajaran tersendiri. Semoga George Rudy dan keluarga selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan, ya.
***
Baca juga:
https://id.theasianparent.com/artis-india-yang-mualaf
https://id.theasianparent.com/artis-blasteran-yang-jadi-mualaf
https://id.theasianparent.com/artis-mualaf-demi-menikah