Biasanya, jika kita mendengar tentang G-spot, yang muncul di pikiran kita adalah titik rangsang di tubuh wanita yang bisa membuatnya mencapai puncak kenikmatan. Tapi ternyata, tidak hanya pada wanita, G-spot pria juga ada dan fungsinya tidak beda jauh.
Dilansir dari The Doctors, G-spot atau Grafenburg adalah zona sensitif seksual yang terletak sekitar 2 inci di dalam pintu masuk ke vagina.
“Setiap wanita berbeda, dan setiap wanita memiliki tempat berbeda yang membuatnya terangsang. Banyak wanita tidak mengalami orgasme dari seks penetrasi. Jadi menemukan G-spot wanita mungkin akan memiliki manfaat tersendiri,” ungkap Dr. Lisa Masterson.
Artikel terkait: Mengenal A spot, titik rangsang wanita paling sensitif, di mana letaknya?
Di manakah letak G-spot pria?
G-spot pria biasanya disebut P-spot, yaitu kelenjar prostatnya. Kelenjar ini terletak sekitar 2 inci di dalam dubur pria, dan ketika dipijat atau distimulasi, maka bisa membuat mereka orgasme.
Alternatif lain untuk merangsang G-spot pria adalah dengan menggosok daerah antara skrotum dan anusnya. Hal ini juga dapat memberikan sensasi serupa.
Untuk merangsang G-spot pria dari dubur, masukkan dua jari, lalu pijat prostat berlahan. Pijat area dengan gerakan naik-turun atau melingkar. Namun, perlu dipastikan bahwa jari dan kuku tangan Anda bersih, atau jika perlu menggunakan kondom. Hal ini bertujuan agar tidak membahayakan kesehatan Anda dan pasangan. Selain itu, pastikan untuk membersihkan tangan dengan seksama setelah melakukan aktivitas ini.
Merangsang G-spot pria secara eksternal lebih disarankan, untuk menghindari risiko infeksi. Caranya, tekan dengan lembut perineum (batas antara organ intim dan anus) dan pijat dengan ringan menggunakan jari. Anda dapat memvariasikan tekanan sesuai keinginan Anda.
Manfaat Merangsang G-spot Pria
Merangsang P-spot pria telah terbukti memberikan beberapa manfaat, bukan hanya secara seksual tetapi juga berbagai manfaat kesehatan lainnya. Berikut adalah beberapa manfaat stimulasi merangsang G-spot atau P-spot pria.
- Meningkatkan Aliran Darah. Tidak hanya merangsang secara seksual, merangsang P-spot pria juga dapat meningkatkan aliran darah.
- Membuat otot relaksasi. Banyak pria memiliki otot panggul yang terlalu kencang karena terlalu lama duduk. Merangsang G-spot ini dapat melemaskan otot-otot yang kaku tersebut.
- Membersihkan kelenjar prostat. Ada banyak cairan yang sering terperangkap yang dapat menyumbat kelenjar. Memijat prostat membantu mendorongnya untuk keluar melalui uretra. Cara ini juga dipercaya dapat mengurangi risiko masalah prostat.
- Merusak Biofilm. Penis dapat mengandung bakteri yang dapat berkoloni dan membuat biofilm. Biofilm ini dapat melindungi bakteri dari antibiotik. Memijat prostat telah terbukti merusak biofilm, dan memungkinkan antibiotik bekerja dengan baik.
Cara meningkatkan sensitivitas G-spot pria
Kepekaan G-spot pria dapat dilakukan dengan meningkatkan aliran darah ke daerah prostat. Pria dapat meningkatkan aliran darah dengan:
- Olahraga untuk mencapai berat badan yang sehat.
- Jaga kekuatan daerah panggul
- Kurangi duduk, duduk menekan G-spot pria, hal ini membuatnya kurang sensitif.
***
Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga:
Suami capek pulang kerja? Ini 5 tips membuatnya tetap bergairah di ranjang
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.