Akhir minggu paling enak merelakskan diri dengan nonton film, nih, Bunda. Kali ini theAsianparent akan memeberikan rekomendasi film tentang kehidupan dan perjungan para ibu.
Tidak sekadar menghibur diri, film-film dengan berbagai latar, ragam profesi ibu, dan masalah yang berbeda ini dijamin akan memberikan Bunda kekuatan bahwa menjadi ibu adalah sebuah anugerah. Berikut ini beberapa film tentang kehidupan para ibu atau motherhood yang bisa dinikmati.
10 Film Tema Motherhood yang Seru Ditonton di Akhir Pekan
1. Mermaid, salah satu film tetang kehidupan ibu yang seru ditonton bersama si kecil.
Mermaids adalah film drama komedi keluarga Amerika yang disutradarai Richard Benjamin dan dirilis tahun 1990. Film yang diadaptasi dari sebuah novel berjudul sama karya Patty Dann ini dibintangi oleh Cher, Bob Hoskins, Winona Ryder, Michael Schoeffling, dan Christina Ricci.
Dengan latar awal 1960-an, plotnya mengenai seorang gadis remaja neurotik dan konservatif yang pindah bersama ibu dan adik perempuannya yang bandel ke sebuah kota kecil di Massachusetts.
Mermaid disambut dengan pujian kritis, terutama untuk kinerja Ryder yang menerima nominasi penghargaan Golden Globe dan National Board of Review Award serta Ricci yang memenangkan penghargaan Young Actress Award untuk nominasi Aktris Pendukung Terbaik.
Artikel terkait: 7 Trik pilih tontonan berkualitas untuk si kecil, Parents jangan sampai keliru
2. The Second Mother
Adalah film drama Brasil yang rilis tahun 2015, ditulis dan disutradarai oleh Anna Muylaert, dan dibintangi oleh Regina Casé (sebagai Val). Val, seorang wanita dari Pernambuco, pindah ke São Paulo untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga.
Ia meninggalkan kotanya dan putrinya, Jessica, dengan seorang pengasuh demi memberikan kehidupan yang lebih baik bagi sang putri. Di São Paulo, Val bekerja di rumah keluarga kaya. Ia merawat anak tunggal mereka, Fabinho, di mana kemudian hubungan keduanya sangat dekat seakan Val puteranya sendiri. Di sisi lain, ia dan Jessica sudah lama tidak berhubungan, Jessica marah karena ibunya selalu pergi.
Ketika Jessica berusia 18 tahun, ia menelepon sang ibu dan meminta izin untuk tinggal bersamanya karena ia akan mengikuti ujian masuk ke Universitas São Paulo. Konflik cerita pun dimulai dari sini.
Film ini ditayangkan perdana di Festival Film Sundance 2015 dan kemudian dirilis secara teatrikal di Brasil pada 27 Agustus 2015.
3. Mothers and Daughters
Siapkan tisu sebelum Bunda mulai menontonnya, ya. Dari sekian film bertema motherhood yang akan kami bahas, film ini yang paling banyak memancing air mata.
Mothers and Daughters adalah film drama independen Amerika tahun 2016 yang disutradarai Paul Duddridge dan Nigel Levy, serta ditulis oleh Paige Cameron. Film ini menampilkan banyak kisah berlapis tentang kehidupan ibu dan anak, di mana masing-masing memiliki kisah pahitnya yang berbeda.
Mothers and Daughters dibintangi Susan Sarandon dan Eva Amurri Martino yang merupakan ibu dan anak dalam kehidupan nyata, Christina Ricci, Sharon Stone, Courteney Cox, Roselyn Sánchez, Paul Wesley, E.G. Daily, Ashanti, Mira Sorvino, dan Selma Blair.
Usai menonton film ini dijamin Bunda akan kangen ibu.
4. The Joy Luck Club
Film The Joy Luck Club diadaptasi dari novel laris karya Amy Tan (1989). Ini adalah film epik dan sederhana yang bercerita tentang 4 wanita imigran China yang tinggal di San Fransisco. Mereka bertemu secara teratur untuk bermain mahjong, makan, dan bercerita. Kesamaan dari mereka adalah, memiliki seorang anak perempuan keturunan China-Amerika.
Benturan budaya vs. modernitas, masa depan dan masa lalu, pengorbanan dan rasa syukur, perjuangan imigran, berpadu satu dalam film ini.
The Joy Luck Club disutradarai oleh Wayne Wang dan dibintangi oleh Tsai Chin, Kieu Chinh, Lisa Lu, France Nuyen, Rosalind Chao, Lauren Tom, Tamlyn Tomita, dan Ming-Na Wen.
5. Tully
Film tema motherhood ini bercerita mengenai ketidaksiapan seorang ibu ketika dinyatakan hamil lagi.
Salah satu film tentang kehidupan ibu yang tidakn bisa dilewatkan adalah Tully. Bercerita tentang persahabatan antara ibu tiga anak bernama Marlo dan pengasuhnya. Kisah berawal saat Marlo masih mengandung anak ketiganya. Saat itu kerabatnya menyarankan ia untuk menyewa jasa pengasuh, tapi ia menolak. Barulah setelah sang bayi lahir, Marlo merasa kewalahan.
Tully adalah film drama komedi Amerika 2018 yang disutradarai oleh Jason Reitman dan ditulis oleh Diablo Cody. Film ini dibintangi Charlize Theron, Mackenzie Davis, Mark Duplass, dan Ron Livingston. Film ini ditayangkan perdana di Festival Film Sundance 2018, dan dirilis di Amerika Serikat pada 4 Mei 2018 oleh Focus Features. Untuk penampilannya, Theron mendapat nominasi Golden Globe untuk Aktris Terbaik Film Musikal/Komedi dan Aktris Terbaik Film Komedi.
6. Mommy, film tentang kehidupan ibu dengan anak yang bermasalah
Alurnya yang sulit diprediksi membuat film drama Prancis-Kanada ini hit di Cannes Festival pada tahun 2014. Film ini bercerita tentang seorang ibu tunggal yang eksentrik yang memiliki seorang putra yang sering melakukan kekerasan. Ia bertekad mengembalikan si anak ke jalur yang benar, alih-alih memasukkannya ke pusat rehabilitasi. Apa yang terjadi selanjutnya adalah rollercoaster emosi.
Mommy ditulis, diproduksi, disutradarai dan diedit oleh Xavier Dolan, serta dibintangi oleh Anne Dorval, Antoine Olivier Pilon, dan Suzanne Clément. Film ini memulai debutnya di Festival Film Cannes 2014, dan setelahnya memenangkan banyak penghargaan lainnya.
Artikel terkait: 15 Tayangan anak selama masa karantina, cocok untuk nonton sambil belajar
7. Film tentang kehidupan ibu dan keluargnya, berlatar yang sangat berbeda, Roma
Ini merupakan salah satu film tema motherhood yang banyak mendapat penghargaan.
Film pemenang Oscar yang disutradarai dan diproduseri Alfonso Cuarón ini berlatar awal tahun 1970-an dan bercerita mengenai kehidupan seorang pengurus rumah tangga bernama Cleo yang tinggal di sebuah keluarga kelas menengah atas dan pembantu mereka yang tinggal di rumah. Di dalamnya ada kisah tentang perselingkuhan perkawinan, kerusuhan politik, dan perbedaan kelas ekonomi.
Roma merupakan film drama Meksiko-Amerika, tayang perdana di 75th Venice International Film Festival pada 30 Agustus 2018, di mana ia memenangkan Golden Lion. Kemudian streaming di Netflix mulai Desember 2018. Film ini mendapat pengakuan universal, dengan pujian khusus diberikan kepada skenario, arahan dan sinematografi Cuarón, serta penampilan kedua pemainnya Yalitza Aparicio dan Marina de Tavira.
Di antaranya adalah 10 nominasi di Academy Awards ke-91. Film ini menjadi film pertama Meksiko yang memenangkan Film Berbahasa Asing Terbaik, dan juga memenangkan Sinematografi Terbaik dan Sutradara Terbaik, menjadi film berbahasa asing pertama yang memenangkan kategori terakhir, sekaligus menandai pertama kalinya seorang sutradara memenangkan Sinematografi Terbaik untuk karyanya. atau filmnya sendiri.
8. Lovely and Amazing
Menjadi ibu bukanlah tentang bayi dan pengasuhan saja. Film unik karya Nicole Holofcener yang terkenal ini menggambarkan hubungan dua saudara perempuan (Emily Mortimer dan Catherine Keener) dengan ibu mereka yang terobsesi dengan kecantikan yang diperankan oleh legenda Inggris Brenda Blethyn.
Citra tubuh, identitas, dan usaha untuk menyesuaikan diri yang menjadi subjek utama, menjadikan film ini sempurna untuk ditonton bersama remaja. Pemeran lainnya ada Jake Gyllenhaal dan Dermot Mulroney.
Lovely and Amazing rilis pada Agustus 2001 pada Telluride Film Festival dan mendapatkan beberapa nominasi pada beberapa ajang penghargaan film. Dari semuanya itu, Emily Mortimer berhasil menyabet Best Supporting Actress pada Independent Spirit Award.
9. Real Women Have Curve
Film drama komedi arahan Patricia Cardoso ini berlatar belakang di East L.A. mengenai pasangan ibu dan puterinya yang merupakan imigran Latin generasi awal di AS. Sang puteri, Ana García (diperankan America Ferrera), memiliki impian besar untuk sukses namun terbentur perekonomi keluarga yang lemah. Di sisi lain, ibunya sangatlah konvensional.
Film ini disebut-sebut sebagai Sundance Festival 2002 hit! Ia memenangkan Audience Award dan Special Jury Prize for Acting. Menurut Sundance Institute, film tersebut menyuarakan para wanita muda yang berjuang untuk mencintai diri sendiri dan menemukan rasa hormat di Amerika Serikat. Bahkan Entertainment Weekly menyebutkan, ini adalah “salah satu film paling berpengaruh di tahun 2000-an,” dan memberikan “bayangan luas atas generasi baru pembuat film yang akan datang.”
10. Private Life, ajak pasangan nonton film tentang kehidupan ibu ini, yuk!
Film tahun 2018 ini berkisah tentang Rachel (Kathryn Hahn) dan Richard (Paul Giamatti), pasangan penulis berusia 40-an dan tinggal di New York yang mati-matian berusaha keras ingin mendapatkan anak. Secara spesifik perjuangan mereka dengan infertilitas ditampilkan lebih dekat dan dalam detail yang memilukan secara emosional. Mulai dari menjalankan program IVF yang tidak berhasil, operasi mendadak (dan mahal) untuk mengobati penyumbatan sperma, hingga prospek adopsi yang penuh perjuangan. Semuanya akhirnya berakhir pada luka yang ditinggalkan setelah melalui semua proses hingga krisisnya pernikahan mereka.
Private Life bergenre drama, tayang perdana pada Januari 2018 pada Sundance Film Festival, dan dirilis Oktober 2018 oleh Netflix. Film ini ditulis dan disutradarai oleh Tamara Jenkins, dan dibintangi oleh Paul Giamatti dan Kathryn Hahn, Kayli Carter, Molly Shannon, John Carroll Lynch, Desmin Borges, dan Denis O’Hare.
Jadi, sudah tahu mau menikmati akhir pekan dengan nonton film tentang kehidupan ibu yang mana?
Baca juga:
13 Rekomendasi Film Netflix dengan Adegan Seks 'Panas'
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
