5 Film Tentang Adopsi Anak, Menarik untuk Ditonton Bersama Keluarga

Berikut ini rekomendasi film tentang adopsi anak yang bisa membuat Parents bercucuran air mata.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents sedang mencari film keluarga dengan tema yang tidak biasa? Tidak ada salahnya jika Anda mencoba menyaksikan rekomendasi film tentang adopsi anak berikut ini. 

Seperti diketahui, film bukan sekadar hiburan. Selain untuk melepas penat, menonton film bisa memberi banyak manfaat positif. Bagi kebanyakan orang, film kerap berkaitan erat dengan hidup mereka. Dan tak sedikit yang belajar dari film yang mengangkat jalan cerita yang berbeda dengan kehidupan sehari-harinya. 

Film bertemakan keluarga menjadi tontonan menarik karena kisahnya yang begitu beragam. Khususnya film tentang adopsi anak yang memiliki konflik yang jarang kita temui. 

Berikut rekomendasi film tentang adopsi anak yang dapat Anda nikmati bersama orang-orang tersayang. Melansir berbagai sumber, simak rangkuman selengkapnya berikut ini!

Artikel terkait: 13 Film Korea Tentang Keluarga Bikin Tertawa Juga Banjir Air Mata

Rekomendasi Film Tentang Adopsi Anak

1. Instant Family (2018)

Image: IMDB.COM

Film berjudul Instant Family merupakan tontonan keluarga bergenre komedi. Film besutan Sean Anders ini berasal dari Amerika yang dirilis di tahun 2018. Menariknya, sebagian jalan cerita film ini terinspirasi dari kehidupan Sean Anders sendiri. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Instant Family menceritakan kisah suami-istri bernama Pete (Mark Wahlberg) dan Ellie Wagner (Rose Byrne) dan anak adopsi mereka.

Awalnya, Pete dan Ellie berencana untuk mengangkat anak yang lebih kecil, tapi di panti asuhan mereka bertemu dengan gadis remaja keturunan Meksiko bernama Lizzy (Isabela Moner). Ternyata, Lizzy punya dua adik yang masih kecil yang tak bisa dipisahkan. Karena telah membulatkan tekad, pasangan ini pun memberanikan diri untuk mengadopsi tiga anak sekaligus. 

2. Annie (2014)

Image: vox.com

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Film tentang adopsi anak lainnya adalah Annie, film drama komedi yang diproduksi ulang dengan konsep modern dari musikal broadway berjudul sama. Film yang dirilis pada tahun 2014 ini merupakan arahan sutradara Will Gluck.

Kisah yang berlatarkan Manhattan ini mengikuti kehidupan seorang gadis kecil yatim-piatu bernama Annie Bennett (Quvenzhané Wallis) yang tinggal di panti asuhan. Annie dan kawan-kawannya diasuh oleh seorang perempuan kejam bernama Colleen Hannigan (Cameron Diaz). Meski ia adalah anak yang ceria, tapi Annie selalu ingin mencari keluarga aslinya karena ia sering diperlakukan tidak baik di sana.

Suatu hari, Annie bertemu dengan Will Stacks (Jamie Foxx), seorang politikus yang kaya raya. Will pun berencana untuk memanfaatkan Annie sebagai alat kampanye demi mendapatkan simpati rakyat. Will pun mengadopsi Anne. Mengetahui Will merupakan salah satu figur yang berpengaruh di Amerika, Anne meminta Will untuk membantunya mencari kedua orang tuanya, yang kemudian disetujui oleh Will. 

Artikel terkait: Tetap di Rumah Aja Tanpa Bosan, Ini 15 Film Keluarga Terbaik yang Menguras Air Mata

3. The Blind Side (2009)

Image: bacaterus.com

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

The Blind Side merupakan kisah nyata karya John Lee Hancock yang diadaptasi dari buku Michael Lewis yang berjudul The Blind Side: Evolution of a Game.

Film ini mengisahkan hidup seorang anak tunawisma kulit hitam, Michael Oher (Quinton Aaron), yang diadopsi oleh keluarga kulit putih yang kaya raya, Anne dan Sean Tuohy. Seiring berjalannya waktu, Michael belajar tentang keluarga barunya dan bagaimana ia menghadapi masa lalunya.

Meski terlahir dari keluarga miskin, Michael selalu bermimpi menjadi pemain football sukses Amerika. Keluarga Tuohy pun mendukung perjalanan anak angkatnya agar ia berhasil menjadi atlet sukses.

4. Lion (2016)

Image: cinemusefilms.com

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Film yang terinspirasi dari buku nonfiksi berjudul A Long Way Home oleh Saroo Brierley ini bergenre drama biografi. Lion disutradarai oleh Garth Davis yang rilis perdana pada 2016.

Film ini dibintangi oleh sederet aktris papan atas Hollywood seperti Dev Patel, Rooney Mara, David Menham, dan Nicole Kidman. Lion menerima enam nominasi Oscar pada ajang Academy Awards ke-89, termasuk kategori Film Terbaik, Aktor Pendukung Terbaik, Aktris Pendukung Terbaik, dan Skenario Adaptasi Terbaik. 

Film ini mengisahkan perjalanan Saroo yang mencari keluarga kandungnya di India setelah berpisah selama 25 tahun. Saroo kecil yang berusia 5 tahun tersesat di kereta yang membuatnya terpisah dari rumah dan keluarganya. Ia pun terpaksa harus bertahan hidup sendirian di Kolkata, hingga akhirnya diadopsi oleh pasangan Australia. Menginjak usia 25 tahun, Saroo pun memutuskan untuk mencari keluarganya di kampung halamannya berbekal Google Earth.

Artikel terkait: Tetap di Rumah Aja Tanpa Bosan, Ini 15 Film Keluarga Terbaik yang Menguras Air Mata

5. The Light Between Oceans (2016)

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Film tentang adopsi anak yang terakhir adalah The Light Between Ocean. Film yang diangkat dari novel karangan M. L. Stedman dengan judul sama ini disutradarai oleh Derek Cianfrance.

Bergenre drama periode romantis, film ini dijamin akan menguras air mata Anda. Film yang dibintangi oleh Michael Fassbender, Alicia Vikander, Rachel Weisz, Bryan Brown dan Jack Thompson berlokasi di pulau terpencil bagian barat Australia. 

Alkisah, seorang penjaga mercusuar dan istrinya menemukan seorang bayi perempuan yang terombang-ambing di atas kapal. Karena telah lama mendambakan kehadiran seorang anak, pasangan ini pun memutuskan untuk mengangkat bayi itu sebagai anak yang diberi nama Lucy. 

Kisah mereka berkembang saat keluarga kandung Lucy datang untuk memintanya kembali.

Itulah dia beberapa rekomendasi menarik film tentang adopsi anak yang dapat Anda tonton bersama dengan keluarga. Parents ingin menonton yang mana dulu, nih?

***

Baca juga: