6 Fakta Film Lara Ati yang Digarap Bayu Skak, Angkat Isu Quarter Life Crisis

Kendati hanya sutradara tunggal, film ini tidak bisa dianggap remeh. Tema menarik akan memanjakan Anda. Siap nonton?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Film Lara Ati telah tayang di bioskop pada pada 15 September 2022. Film ini digarap oleh aktor, komedian, dan influencer bernama Bayu Skak. Tak hanya eksis di YouTube, Bayu Skak juga dikenal dengan berbagai karya film layar lebar.

Film ke-4 yang dia buat berjudul Lara Ati. Sama dengan film-film sebelumnya, Bayu Skak kali ini kembali membawa unsur lokal dengan Bahasa Jawa yang sudah menjadi keunikan dan kekuatan dari karyanya. Film Lara Ati cocok ditonton Parents yang ingin tontonan komendi-romantis yang segar.

Apa saja sih fakta film Lara Ati yang perlu Parents ketahui sebelum menonton filmnya? Simak besama yuk, Parents!

Artikel terkait: 10 Film Indonesia Rilis September 2022, Ada Horor Hingga Komedi Romantis

6 Fakta Film Lara Ati yang Digarap Bayu Skak, Tayang 15 September 

1. Bayu Skak jadi Sutradara Tunggal

Wikipedia

Bayu Skak mulai terkenal di dunia perfilman setelah menulis dan bermain dalam Yowis Ben (2018). Saat itu Bayu menjadi sutradara, tetapi dibantu oleh Fajar Nugros sebagai sutradara utama. 

Untuk film Lara Ati, Bayu menjadi sutradara tunggal juga berperan penting di balik naskah karyanya kali ini. YouTuber 28 tahun tersebut juga menunjukan kebolehannya dalam berakting dengan menjadi pemeran utama. Bayu pun sudah menyiapkan comedy consultant dan empat astrada untuk membantunya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Mengangkat Tema Quarter Life Crisis

(instagram/@laraati)

Film Lara Ati mengangkat tema yang unik, tetapi relevan bagi banyak anak muda masa kini. Lewat filmnya, Bayu Skak ingin menunjukkan bagimana rasanya dilanda quarter life crisis yang dirasakan orang-orang berusia 25 tahun seperti dirinya.

Quarter life crisis sendiri adalah masa penuh ketidakpastian dan pencarian jati diri yang dialami individu saat mencapai usia pertengahan 20. Orang yang berada dalam tahap ini biasanya dituntut oleh orang-orang terdekat harus sudah bekerja mapan hingga menikah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: 5 Selebgram Ini Merambah Dunia Akting dan Makin Terkenal, Siapa Saja?

3. Menggunakan Bahasa Daerah

(instagram/@laraati)

Demi melestarikan bahasa daerah, tak heran belakangan ini industri perfilman Indonesia diramaikan oleh film yang menggunakan dialog berbahasa daerah. Misal, Ngeri-Ngeri Sedap (2022) dengan bahasa Batak, atau Yuni (2021) yang memakai bahasa Jawa-Serang.

Begitu pula dengan film Lara Ati yang menjadi film keempat Bayu yang  menggunakan bahasa Jawa. Pantas karena cerita film ini berlatar di kota Surabaya. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Mengangkat Budaya Jawa Timur

(instagram/@laraati)

Pun unsur budaya daerah amat kental dalam film terbaru satu ini. Bayu Skak membawa lengkap orang dan unsur budaya Jawa Timur dalam banyak aspek pembuatan film ini.

Dalam film ini juga, lokasi syuting hingga kru yang terlibat juga asli dari Jawa Timur. Seniman ludruk legendaris Jawa Timur seperti Cak Kartolo, Cak Sapari, dan Ning Tini juga diikutsertakan dalam pembuatan film ini. 

Artikel terkait: 9 Selebgram Hits yang Populer Melebihi Artis Papan Atas

5. Banyak Pemain Baru

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

(instagram/@laraati)

Selain Bayu Skak, film ini juga dibintangi oleh Tatjana Saphira yang berperan sebagai Ayu, Sahila Hisyam (Farah), Dono Pradana (Fadli), Keisya Levronka (Ajeng), Ciccio Manassero (Alan), Benidictus Siregar (Cokro), serta Indra Pramujito (Riki).

Seniman ludruk legendaris Jawa Timur, seperti Cak Kartolo, Cak Sapari, Ning Tini, Eko Londo, dan Cak Silo, juga ikut meramaikan film ini. Diketahui memang ada beberapa nama baru yang turut meramaikan film ini. 

6. Tersedia dalam Lokadrama

(instagram/@laraati)

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

BASE Entertainment bersama Sinemart dan Skak Studios merilis lokadrama dengan latar waktu dua tahun sebelum setting cerita di film Lara Ati. Versi lokadrama ditayangkan sebelum filmnya dirilis di bioskop. Lokadrama tersebut tayang mulai 15 Agustus hingga sekitar 13 September.

Itulah beberapa fakta mengenai film Lara Ati yang digarap oleh Bayu Skak. Parents tertarik menonton?

Baca juga:

10 Cara Menjadi Selebgram, Bisa Hasilkan Pundi Uang Fantastis

Bayi Tatan, ‘Sinchan Indonesia’ yang Mendadak Viral di Dunia Maya

Tak Hanya Imut, 12 Selebgram Cilik Ini juga Memiliki Kelebihan, Siapa Favorit Anda?

Penulis

Azahra Syifa