Baby Blues merupakan salah satu film yang harus ada di daftar tontonanmu tahun ini nih, Parents! Film Baby Blues dijadwalkan tayang pada 24 Maret 2022 di bioskop-bioskop Indonesia.
Film yang disutradarai oleh Andi Bachtiar Yusuf ini mengangkat sindrom baby blues sebagai topik utama dalam cerita.
Baby blues adalah penurunan suasana hati yang disebabkan oleh perubahan tubuh (terutama perubahan hormon) setelah melahirkan. Biasanya ibu baru yang mengalami baby blues akan merasa sensitif, cemas, mudah marah dan sebagainya.
Meskipun membahas topik yang cukup berat, tetapi film Baby Blues juga memiliki unsur komedi dan fantasi yang menghibur lo, Parents.
Lebih lanjut, berikut adalah sinopsis film Baby Blues.
Artikel terkait: 12 Film tentang Bencana Alam yang Seru dan Menegangkan, Wajib Ditonton!
Sinopsis Film Baby Blues
Sumber: Sumber: www.instagram.com/mvppictures_id/
Dilansir dari literasi news, film Baby Blues berkisah tentang sepasang suami istri baru, yaitu Dinda (Aurelie Moeremans) dan Dika (Vino G. Bastian) yang tengah berbahagia menyambut kelahiran anak pertama mereka.
Dinda dan Dika berjanji akan menjadi orang tua yang baik untuk anak mereka.
Sayangnya, kenyataan tidak selalu sesuai dengan harapan. Setelah anak mereka, Dara lahir, Dinda dan Dika kerap merasa panik dan berujung dengan pertengkaran.
Kondisi yang semakin tidak kondusif membuat Dinda mengalami baby blues sehingga dirinya menjadi mudah lelah, sensitif dan pemarah. Dinda juga kerap menangis tanpa alasan yang jelas.
Konflik antara Dinda dan Dika pun semakin memburuk lantaran campur tangan ibu mertua Dinda, Ibu Tari (Ratna Riantiarno) yang bawel.
Ketika konflik dan kemarahan sudah mencapai puncak, sebuah kejadian aneh terjadi dan mengakibatkan jiwa Dinda dan Dika tertukar. Mereka tidak percaya dengan kejadian itu dan melakukan segala cara agar keduanya kembali normal.
Sayangnya, upaya untuk kembali normal belum berhasil dan mereka diharuskan untuk hidup dengan jiwa yang tertukar.
Sumber: Sumber: www.instagram.com/mvppictures_id/
Mereka juga harus belajar memahami dan mengerti satu sama lain agar jiwa mereka bisa kembali ke tubuh masing-masing.
Setelah tertukarnya jiwa Dinda dan Dika, film ini akan mengikuti kisah perjalanan keduanya untuk mempertahankan rumah tangga dan kembali ke tubuh masing-masing.
Akankah mereka berhasil? Kamu bisa menyaksikan film-nya secara langsung untuk mengetahui jawabannya ya, Parents!
Artikel terkait: 6 Hal Menarik Film Animasi Keluarga Encanto, Wajib Nonton!
Kisah Aurelie Moeremans Memerankan Perempuan yang Alami Baby Blues
Sumber: Sumber: www.instagram.com/mvppictures_id/
Dilansir dari Kompas, Aurelie Moeremans ternyata kerap meminta saran dari ibunya, Sri Sunarti saat hendak berperan sebagai perempuan yang mengalami baby blues.
“Untuk pengalaman aku sendiri belum pernah mengalami hamil, punya anak. Jadi aku banyak tanya sama mama,” ungkap Aurelie
Awalnya, Aurelie mengaku belum paham soal baby blues.
“Baby blues itu apa. Apa yang dirasain? Kalau kata mama sih kayak lagi haid gitu cuma lebih lagi gitu loh, kayak emosinya lebih naik dan turun gitu,” ujar Aurelie.
Sejak berperan di film Baby Blues, Aurelie pun mengaku menjadi semakin paham mengenai baby blues.
“Aku rasa banyak orang yang mengalami baby blues, tapi mereka enggak tahu. Dari peran ini aku jadi tahu ada baby blues dan seperti apa yang dirasakan,” ucap Aurelie.
Tidak hanya itu, film ini juga mengajarkan Aurelie tentang dan pentingnya komunikasi dalam rumah tangga.
“Menurut aku, ini film ringan tapi ada pesan penting, pentingnya komunikasi itu sih dalam rumah tangga,” tutupnya.
Itulah informasi mengenai film Baby Blues. Semoga bermanfaat, Parents!
***
Baca juga:
5 Hal Menarik yang Membuat Anda Wajib Nonton Film Sing 2 Bersama Keluarga
5 Fakta Film Cinta Pertama, Kedua, dan Ketiga, Angkat Isu Sandwich Generation