Fakar Suhartami Pratama atau akrab disebut sebagai Fakarich belum lama ini ditetapkan sebagai tersangka atas kasus Binomo yang menyeret namanya. Dalam kasus tersebut, ia diduga berperan sebagai perekrut afiliator Binomo. Ada sederet fakta Fakarich yang cukup menarik untuk dikulik.
Seperti diberitakan oleh Detik, Fakarich telah resmi ditahan di rumah tahanan (rutan) Bareskrim sejak Selasa (5/4) lalu. Penahanan tersebut akan dilakukan selama 20 hari ke depan. Penahanan dilakukan karena khawatir Fakarich akan melarikan diri.
Artikel terkait: Fakarich Guru Indra Kenz Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Binomo
Namun, siapa sebenarnya Fakarich? Mengapa namanya tiba-tiba menjadi perhatian publik? Kali ini, kami akan membahas beberapa fakta Fakarich tentang latar belakangnya, seperti dilansir dari berbagai sumber berikut.
1. Anak Pedagang Lontong
Sebelum memiliki kekayaan yang berlimpah, Fakarich ternyata adalah seorang laki-laki dari keluarga sederhana. Ibunya dahulu berprofesi sebagai penjual lontong sayur. Selain itu, di masa-masa sulitnya, Fakarich pernah bercerita bahwa ia pernah makan mi instan yang harus dibagi dua untuk makan sehari.
2. Sepak Terjang di Dunia Trading
Dikutip dari Liputan6, Fakarich ditetapkan sebagai tersangka karena keterlibatannya dalam kasus Binomo. Ia disebut-sebut sebagai guru dari Indra Kenz. Terkait hal ini, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan menjelaskan sepak terjang Fakarich.
Artikel terkait: 6 Fakta Indra Kenz, Crazy Rich Medan yang Pernah Hidup Susah
Menurutnya, Fakarich berperan sebagai afilitor Binomo yang sebelumnya ditawarkan menjadi afiliator oleh tersangka Brian Edgar Nababan. Ia pun membuka kelas kursus berbayar untuk melakukan trading di Binomo melalui laman fakartrading.com.
“Tersangka (Fakarich) membuka kelas atau kursus atau grup berbayar untuk pelatihan trading binary option Binomo pada website fakartrading.com di bawah perseroan terbatas PT Fakar Edukasi Pratama,” jelas Whisnu.
3. Menerima Dana dari Indra Kenz 1,9 Miliar Rupiah
Di samping itu, seperti diberitakan oleh Kompas, Whisnu mengatakan bahwa Fakarich adalah orang yang mengajari Indra Kenz bermain trading di Binomo untuk pertama kalinya. Ia pun turut menerima uang dari Indra Kenz sebanyak 1,9 miliar rupiah.
“Dan Tersangka juga menerima aliran dana dari rekening tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz dengan total sebesar Rp 1.900.000.000,” kata Whisnu.
Artikel terkait: Jadi Tersangka Kasus Binomo, Inilah 5 Sumber Kekayaan Indra Kenz
4. Memiliki Usaha dengan Indra Kenz
Tidak hanya menjadi guru, ternyata Fakarich juga berperan sebagai partner bisnis Indra Kenz. Seperti dilansir dari Jawa Pos, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan bahwa keduanya memiliki usaha bersama.
“F dan IK memiliki hubungan bisnis di PT Disotiv Citra Digital, di mana IK sebagai direkturnya,” kata Gatot.
Diketahui PT Disotiv Citra Digital merupakan perusahaan yang bergerak di bidang digital marketing, industri kreatif, fotografi, perancang laman web, dan lain sebagainya. Di samping itu, Fakarich ternyata juga memiliki perusahaan PT Fakar Edukasi Pratama. Perusahaan ini bergerak dalam memberikan kursus trading di Binomo dengan biaya pendaftaran 5 juta rupiah.
Demikian deretan fakta Fakarich yang berhasil dihimpun. Atas kasus ini, Fakarich terancam hukuman hingga 20 tahun penjara.
Baca juga:
12 Potret Rumah Indra Kenz, Berlapis Emas dengan Nuansa Klasik Bak Istana Raja
Fakarich Guru Indra Kenz Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Binomo
Sebut Kemiskinan Privilese, Crazy Rich Indra Kenz Dicibir Netizen