Dhawiya Zaida Ungkap Alasan Konsumsi Narkoba karena Tuntuntan Sang Ibu

Dhawiya Zaida yang merupakan anak dari ratu dangdut, Elvy Sukaesih, diketahui mengonsumsi narkoba sejak tahun 2010. Mengutip dari Tempo.co, Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan bahwa Dhawiya telah mengonsumsi obat terlarang jenis sabu selama 8 tahun.

Pada saat itu, Dhawiya memang terkenal memiliki jam terbang yang padat di dunia hiburan. Ia kerap muncul di banyak acara televisi termasuk juga beberapa sinetron dan FTV.

Terlepas dari kesuksesan karirnya, lantas apa yang menjadi penyebab baginya untuk mengonsumsi narkoba? Simak penjelasan yang mengejutkan ini!

Artikel terkait: Terjadi Lagi, Roby Geisha Ditangkap Polisi atas Dugaan Kasus Narkoba

Tuntutan Sang Ibu untuk Kurus Jadi Alasan Dhawiya Konsumsi Narkoba

Tak disangka, ternyata awal mula Dhawiya memutuskan untuk menggunakan barang-barang terlarang tersebut adalah karena ia ingin menurunkan berat badan. Dalam perbincangannya dengan Denny Sumargo (14/4), ia mengatakan bahwa sejak dulu sang ibu, Elvy Sukaesih kerap mendorongnya untuk melangsingkan badan.

“Sampai saat gue sudah membuat suatu hal yang menurut orang mungkin cukup membanggakan, dan gue juga senang bisa sampai di tahap itu. Ibu gue tetap bilang, kalau kamu kurus itu kamu (ia mengacungkan jempolnya),” ungkap Dhawiya. “Kalau kamu kurus, kamu akan lebih cantik dan keren,” kata Elvy Sukaesih dalam cerita Dhawiya.

Meski begitu, Dhawiya juga menambahkan bahwa apa yang dikatakan sang ibu memiliki maksud yang baik. Elvy tidak ingin anaknya dicela oleh orang lain hanya karena penampilan fisiknya saja. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa tuntutan sang ibu untuk menjadi kurus membuat Dhawiya mulai merasa terpuruk.

Berawal dari tuntutan ibunya untuk tampil kurus, Dhawiya mencari segala cara untuk bisa mewujudkan harapannya itu. Ia mendapatkan kiat dari teman-temannya untuk menggunakan narkoba sebagai alternatif penurunan badan. Alhasil ia tertarik untuk mencoba dan menjadi pecandu sejak tahun 2010. 

Saat menjadi pecandu, Dhawiya merasakan dampak yang cukup signifikan apabila ia mengonsumsi sabu dalam porsi yang intens. Ia juga mengatakan bahwa jika tak digunakan dalam jumlah yang banyak, kurang berpengaruh terhadap penampilan fisiknya.

“Dari 96 kilogram itu terakhir gua pake sampe ke 51 kg,” ujar Dhawiya.

Namun, dibalik dampak penurunan badan yang terbukti berhasil, Dhawiya malah merasa lebih temperamental dan memilih menarik diri dari pergaulan. Ia akui sangat sensitif dan mudah tersinggung saat melakukan komunikasi dengan orang lain terutama keluarganya. Bahkan, jadwal shooting Dhawiya juga cenderung berkurang dari yang seharusnya ketika ia mulai menggunakan narkoba. 

Artikel terkait: Terungkap, Ini Alasan Nia Ramadhani Pakai Narkoba hingga Diketahui Putri Sulungnya

Dhawiya Merasa Mencemari Nama Baik Sang Ibu

Ibu Dhawiya selalu mengajarkan untuk bersikap baik dan disiplin dalam segala hal. Ia juga terus mengingatkan anak-anaknya agar berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Dhawiya juga berkata bahwa ia dan kakak-kakaknya selalu berupaya menjaga nama baik ibu mereka. Pasalnya, Elvy merupakan seorang public figure yang terkenal di kalangan masyarakat. 

Janji Dhawiya untuk selalu menjaga nama baik dan membanggakan sang ibu runtuh begitu saja ketika kasus penggunaan narkoba ini terungkap. Terjerumusnya Dhawiya kedalam lingkungan terlarang ini ternyata berdampak besar bagi citra dan reputasi Elvy yang sudah dibangun sejak lama. Dhawiya merasa bersalah kala itu.

“Ibu tetaplah Seorang Ibu”

Disamping tuntutan penampilan fisik yang ditujukan kepada Dhiya, Elvy Sukaesih berhasil menjalani perannya sebagai ibu yang mengedepankan urusan keluarga. Dhawiya berkata bahwa Elvy tidak pernah melakukan sesuatu hanya untuk egonya semata. Keluarga menjadi hal yang paling utama di mata Elvy Sukaesih.

“Dia selalu mendahulukan anak. Apa-apa selalu untuk keluarga dulu. Dia bahkan nggak mikirin dirinya.” ungkap Dhawiya

Kehebatan peran Elvy sebagai ibu dari anak-anaknya terbukti sudah karena ia berupaya untuk mencukupi segala kebutuhan dan keinginan keluarga diatas kepentingan pribadinya.

Baca juga:

5 Fakta Film Jakarta Vs Everybody, Kisah Anak Rantau Terseret Bisnis Narkoba

Pernah Jadi Kurir Narkoba Saat Kecil, Ini Profil dan Fakta Komika Marshel Widianto