Kabar terbaru menyebutkan bahwa Dea Annisa positif COVID-19. Terbilang jarang menghiasi media pemberitaan, pesinetron muda satu ini secara mengejutkan mengaku bahwa dirinya baru saja dinyatakan terinfeksi Virus Corona.
Hal tersebut ia ceritakan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @deaaannisa pada Jumat 8 Januari 2021 kemarin. Dea membuat tayangan IGTV yang mengisahkan pengalamannya ketika dinyatakan positif COVID-19.
Begini keterangan caption dalam unggahan Dea Annisa:
“Akhirnya aku bisa bercerita ini sama kalian, butuh waktu cukup lama untuk mikir bikin video ini atau engga, alasan kenapa baru sekarang aku cerita karena aku lebih suka berbagi kebahagiaan sama kalian. Pada akhirnya aku ingin berbagi pengalaman aku selama aku Covid-19. Dan ga lupa mau terimakasih sama keluarga, teman-teman dekat aku, pemain dan produksi yang udah ngedukung support selama aku positif bikin aku ga panik dan ngasih info banyak banget soal gimana supaya cepet sembuh. really i’m grateful to have you all.”
Lantas, seperti apa pengalaman Dea Annisa saat dinyatakan positif Covid-19? Berikut ulasan lengkapnya.
Dea Annisa Positif COVID-19
Aktris yang ketika kecil populer dengan nama Dea Imut ini mengaku baru saja melewati masa isolasi lantaran terdeteksi positif COVID-19.
Sebelumnya, Dea Annisa tak menceritakan kepada siapapun termasuk penggemarnya mengenai dirinya yang sempat terinfeksi virus. Ia memilih hanya memberitahu pihak-pihak yang ia rasa perlu tahu.
Menurut pengakuan Dea, gejala awal yang ia rasakan adalah rasa tidak enak badan, demam dan batuk. Tak kepikiran bakal terkena Covid-19, pemain sinetron Aku Bukan Dia ini semula menduga dirinya hanya kelelahan lantaran sangat sibuk menjalani syuting.
“Aku merasa mungkin aku capek aja kali ya, kayaknya aku butuh istirahat aja,” kisah Dea.
Namun ternyata dugaan gadis kelahiran Jakarta, 29 Februari 1996 itu keliru. Gejala yang sempat dirinya rasakan faktanya bukan karena faktor kelelahan.
Artikel terkait: Curhat Irfan Hakim Positif Covid-19, “Tubuh Terasa Lemas dan Panas”
Ketahuan Saat Akan Liburan Akhir Tahun
Bertepatan dengan momen libur akhir tahun, Dea Annisa dan kawan-kawannya semula merencanakan berlibur bersama. Saat itulah Dea baru mengetahui kalau dirinya terinfeksi virus asal Wuhan tersebut.
“Kan aku butuh swab antigen untuk liburan. Pas aku swab, ternyata aku positif COVID-19,” tuturnya.
Seperti yang Parents ketahui, semua orang yang akan keluar kota harus melakukan swab antigen. Hal itu pula yang dilakukan pesinetron yang mengawali kariernya dari Panji Manusia Milenium itu.
Lantaran dinyatakan positif, Dea sempat merasa panik. Walaupun ia tetap berusaha untuk bersikap tenang. Pemeran Putri dalam sinetron Bidadari ini kemudian membatalkan rencana berliburnya dan memilih untuk fokus pada kondisi kesehatannya.
“Akhirnya aku konsultasi sama dokter dan dokter bilang aku OTG (orang tanpa gejala). Aku bisa isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan ketat, obat, vitamin, makan makanan yang bergizi, dan istirahat cukup.”
Artikel terkait: Curhatan Gilang Dirga Dinyatakan Positif Covid-19: “Allah Kasih Rezeki Sakit”
Pesan Dea Setelah Sembuh
Setelah menjalankan isolasi mandiri dengan disiplin, akhirnya Dea Annisa bisa melewati fase tersebut dengan hasil yang baik. Ia dinyatakan negatif Covid-19.
“Akhirnya kemarin aku dinyatakan negatif. Aku senang banget sih berhasil melewati itu,” katanya dengan raut bahagia.
Namun melalui video tersebut, Dea Annisa ingin menyampaikan pesan penting bagi mereka yang kerap menyepelekan virus tersebut.
“Sebenarnya aku bikin video ini kayak benar-benar pengen kalian tahu kalau misalnya virus COVID-19 itu ada,” tegasnya.
Belajar dari pengalamannya, Dea Annisa juga menambahkan, agar masyarakat lebih waspada dengan membatasi kegiatan di luar jika tidak dirasa penting serta senantiasa menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.
“Bukan maksud menggurui, tapi kita nggak pernah tahu kapan, di mana, dan dari siapa kita bisa kena virus ini. Dan efek dari virus ini pun setiap tubuh berbeda-beda,” kata Dea, menanggapi komentar netizen yang berasumsi bahwa selama ini media merilis berita seputar COVID-19 secara berlebihan.
“Jadi kalau bilang ga separah yang media bilang, mungkin mas kurang melihat orang-orang yang punya gejala parah dan kritis karena covid19. Semoga mas selalu hati-hati dan berjaga-jaga ya,” pungkasnya.
****
Parents, semoga informasi ini bermanfaat dan kita semua bisa mengambil pelajaran dari pengalaman Dea Annisa di atas ya.
Baca juga:
Pasien COVID-19 Alami Gangguan Pendengaran, Gejala Baru Virus Corona?
Tok! Presiden Jokowi Gratiskan Vaksinasi COVID-19 untuk Masyarakat Indonesia