Apa danau terdalam di dunia dan berada di manakah danau tersebut? Kira-kira apakah Danau Toba termasuk di dalamnya, ya, Bunda?
Danau Toba (sedalam 529 meter) di Sumatera Utara merupakan danau terdalam kedua di Indonesia setelah Danau Matano (dalamnya 590 meter) yang berada di Sulawesi Selatan. Namun meski masuk dalam kategori danau terdalam, kedalaman dua danau ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan 9 danau terdalam di dunia berikut ini seperti melansir laman Britannica.
10 Danau Terdalam di Dunia
Danau merupakan wilayah daerah perairan yang terbentuk secara alami pada sebuah cekungan yang dikelilingi oleh daratan. Danau ini biasanya memang sudah ada sejak dulu kala atau terbentuk akibat dari bencana alam. Tapi apapun itu, keberadaannya tetap memberikan banyak manfaat bagi manusia, seperti tempat rekreasi, pembangkit tenaga listrik, hingga sumber pangan masyarakat sekitarnya.
1. Danau Baikal (1.620 meter)
Danau Baikal yang ada di Siberia mendapat dua predikat bergengsi, yaitu sebagai danau terdalam di dunia dan danau air tawar terbesar di dunia. Saking dalam dan besarnya, danau ini katanya menampung lebih dari 20 persen air tawar yang tidak beku yang ada di permukaan Bumi.
Selain itu danau kebanggaan Rusia ini juga merupakan danau air tawar tertua di dunia. Diperkirakan usianya saat ini sekitar 20 juta hingga 25 juta tahun.
Dengan profil yang dimilikinya, tentu Anda bisa membayangkan seperti apa kehidupan biota hewan dan tumbuhan yang ada di dalamnya.
Danau Baikal memiliki sejumlah besar habitat dari spesies hewan dan tumbuhan yang sulit ditemukan di tempat lain. Salah satunya dan yang paling populer adalah anjing laut Baikal atau nerpa. Jenis anjing laut ini merupakan satu-satunya spesies anjing laut yang hidup eksklusif di habitat air tawar.
Artikel terkait: 10 Danau Terbesar di Dunia, Nomor 1 Luasnya Seperti Laut
2. Danau Tanganyika (1.436 meter)
Tanganyika lake adalah danau terdalam di dunia urutan ke dua, dan juga merupakan danau terpanjang dan tersempit di dunia. Saking panjangnya, danau air tawar ini berada di antara empat negara, yaitu Tanzania (46%), Republik Demokratik Kongo (40%), Burundi, dan Zambia.
Air dari danau Tanganyika ini juga mengalir ke sistem perairan di Sungai Kongo hingga kemudian berakhir di Samudra Atlantik.
Meski sempit, kehidupan di dalam danaunya juga ramai dengan keanekaragaman hayati. Biasanya, masyarakat yang tinggal di sekitar danau itu, memanfaatkan danau sebagai tempat memancing untuk mencari makan sehari-hari.
3. Laut Kaspia (1.025 meter) Danau Terdalam Ketiga di Dunia
Perairan yang sangat luas di Kaspia ini disebut ‘laut’ karena luasnya yang tidak biasa adalah airnya asin –meski tidak seasin lautan. Oleh karena airnya yang asin itu juga, danau ini disebut sebagai danau garam terbesar di dunia.
Hal yang menjelaskan Laut Kaspia sebagai danau, seperti dijabarkan The Scientist, adalah karena perairan sedalam 1.025 meter itu terletak di tengah daratan –antara Pegunungan Kaukasus dan Stepa Asia Tengah- dan sama sekali tidak terhubung ke lautan luas.
Panjang Laut Kaspia hampir 750 mil (1.200 km), terbentang dari utara ke selatan. Sementara lebarnya rata-rata sejauh 200 mil (320 km). Soal kedalamannya, sangat bervariasi, yakni sepertiga perairannya di utara sangat dangkal dengan kedalamannya rata-rata sekitar 20 kaki (6 meter), sedangkan sepertiga lagi di bagian selatan kedalaman rata-ratanya 1.000 kaki (300 meter).
4. Danau Vostok (900 meter)
Danau Vostok merupakan danau subglasial terbesar yang pernah ada. Letaknya di Antartika, dan berada di bawah permukaan es sejauh hampir 4 km.
Penemuan danau air tawar itu terjadi di tahun 1970an berdasarkan kecurigaan para ilmuwan yang meneliti daerah tersebut pada masa itu. Namun kala itu, pengukuran sulit dilakukan. Baru di tahun 1996, para peneliti Inggris dan Rusia berhasil menembus es menggunakan radar.
Posisinya yang sangat dalam membuat para ilmuwan kesulitan menyibak misteri seperti apa kehidupan di dalamnya karena tidak ada cara yang muktahir dalam mengumpulkan sampel atau menempatkan sensor di bawah es. Hingga di tahun 2012 ada tim peneliti yang berhasil masuk ke dalamnya dan menemukan aneka ragam bentuk kehidupan bakteri.
Artikel terkait: 5 Fakta Menarik dan Pesona Keindahan Danau Linow
5. Danau O’Higgins/San Martin (836 meter)
Danau terdalam di dunia urutan kelima adalah Danau O’Higgins/San Martin. Letaknya di daerah Andes Patagonian, Argentina, tepat di perbatasan Argentina dan Chili, sebuah daerah yang jarang penduduknya.
Air yang ada di danau ini bersumber dari Gletsser O’Higgins yang mengalir dari arah barat. Airnya berwarna pirus susu yang tercipta dari konsentrasi yang tinggi pada tepung batu yang melewati gletser.
6. Danau Nyasa (706 meter), Danau Terdalam di Dunia Urutan Keenam
Panjang Danau Nyasa terbentang lebih dari 560 km (350 mil) di sepanjang perbatasan Mozambik, Tanzania, dan Malawi.
Tingkat kedalaman dan stratifikasi suhu yang berbeda-beda menciptakan sebuah lingkungan hayati yang sangat beranekaragam. Berdasarkan catatan, pada danau tersebut hidup sekitar 1.000 spesies ikan.
7. Danau Ysyk (668 meter)
Kalau Danau O’Higgins/San Martin berada jauh di bawah permukaan tanah, Danau OIssyk-Kul atau biasa dikenal dengan Danau Ysyk justru berada di ketinggian 1.607 meter (5.272 kaki).
Posisinya yang dekat dengan matahari ini mungkin yang menjadi alasan mengapa danau ini dinamakan Danau OIssyk-Kul yang berarti danau hangat. Bahkan saat musim dingin pun airnya tidak pernah membeku, dan suhunya rata-rata tetap berada di angka minus 26 derajat celsius.
Olssyk-Kul berada di pegunungan Tian Shan Utara, Kirgistan Timur, dan merupakan danau endorheic, yaitu danau yang tidak memiliki aliran air keluar –seperti Laut Mati. Setelah Laut Kaspia, Danau Ysyk juga adalah danau garam terbesar kedua.
Berdasarkan benda-benda purba seperti artefak dan perunggu yang ditemukan di sekitar danau, diketahui bahwa dulunya danau ini merupakan salah satu tempat yang didiami manusia, salah satunya orang Skit yang adalah penduduk paling awal Kirgistan. Itulah mengapa, hingga kini tempat tersebut dijadikan pemerintah setempat sebagai Cagar Biosfer Issyk-Kul.
Artikel terkait: 7 Fakta Pulau Samosir dan Danau Toba, Pesona Alam serta Budayanya Sangat Memukau!
8. Danau Great Slave (614 meter)
Great Slave Lake berada di di wilayah barat laut Kanada dan merupakan danau terbesar di Kanada dan danau terdalam di Amerika Utara.
Panjangnya 469 km dengan lebar bervariasi mulai dari 20 hingga 203 km, sementara luasnya 27.200 kilometer persegi. Beberapa kota yang letaknya tak jauh dari danau tersebut adalah Yellowknife, Hayknife,Hay River, Behchoko, Fort Resolution, Lutselke, Dettah, dan Ndilǫ.
9. Danau Crater (592 meter)
Danau Crater terletak di Pegunungan Cascade, Oregon, Amerika Serikat dan merupakan danau terdalam di negara tersebut. Perairan ini terbentuk dari hasil erupsi gunung berapi Mazama yang teradi pada tahun 4680 SM.
Dibandingkan dengan danau lainnya, danau ini berusia relatif muda karena memang baru terbentuk sekitar 7.700 tahun yang lalu.
Air Danau Crater warnanya biru tua. Ini disebabkan oleh kedalaman dan kejernihannya, mengandung sedikit sedimen, serta lebih banyak berasal dari curah hujan.
10. Danau Matano, Indonesia (590 Meter)
Di Indonesia sendiri, ada Danau Matano yang juga dinobatkan sebagai salah satu danau terdalam di dunia. Bayangkan saja, kedalamannya maksimal 590 meter! Dengan begitu, Danau Matano juga menjadi yang terdalam di Indonesia
Danau Matano terletak di Sulawesi Selatan, Indonesia. Menariknya, ketinggian permukaan danau ini di atas permukaan laut rata-rata hanya 382 meter menunjukkan bahwa bagian terdalam danau ini berada di bawah permukaan laut.
Selain kedalamannya, danau ini juga memiliki visibilitas yang sangat baik karena airnya yang jernih. Hal itu menyebabkan turis acap kali melakukan perjalanan ke danau setiap tahun untuk Festival Danau Matano atau hanya sekedar berperahu, berenang, memancing, atau menyelam.
Itulah, Parents, 10 danau terdalam di dunia yang perlu Anda ketahui.
Baca juga:
Pesona Pulau Bunaken, Tempat Tinggal Biota Laut Unik dan Putri Duyung
Pesona 5 Pulau Terbesar di Indonesia Beserta Destinasi Wisatanya