Jangan Anggap Sepele Perawatan Luka Si Kecil! Ini Cara Perawatan Luka yang Tepat

Jangan sembarangan, berikut ini pertolongan pertama untuk perawatan luka si Kecil. Cek, Parents!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bermain adalah dunia Si Kecil. Saat bermain, anak akan aktif bergerak ke sana ke mari sehingga wajar jika Si Kecil berisiko terluka. Bahkan, saat sudah berhati-hati sekalipun, kadang anak tetap saja bisa terluka. Meski terluka adalah hal yang wajar dialami semua anak, bukan berarti luka bisa dianggap sepele. Pertolongan pertama atau cara perawatan luka yang dialami si Kecil harus tepat dan cepat, tidak boleh sembarangan. 

Menurut dr. Gita Permatasari, perawatan luka yang tepat sangat penting karena dapat mencegah luka terinfeksi, mencegah kerusakan jaringan yang lebih luas di area yang terluka, serta dapat meminimalkan risiko munculnya bekas luka.

Jika penanganan luka tidak dilakukan dengan tepat, maka luka yang dialami si Kecil bisa saja mengalami infeksi, timbul nanah di area yang luka, hingga berisiko jadi lebih lama sembuh. 

Lalu, bagaimana cara perawatan yang tepat saat si Kecil terluka? Yuk, cek 4 langkah mudah sebagai pertolongan pertama untuk perawatan luka berikut ini, Parents!

Cara Perawatan Luka yang Tepat pada Si Kecil

1. Jangan Panik

Hal paling pertama yang harus dilakukan saat si Kecil terluka adalah Chill atau jangan panik.

Parents perlu tenang dan mengamati kondisi luka yang dialami si Kecil, apakah lukanya hanya lecet atau luka ringan yang masih bisa ditangani, atau luka luas dan berat yang perlu langsung dibawa ke dokter atau Rumah Sakit.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bersikap tenang tak hanya membantu Parents memberikan pertolongan pertama yang lebih baik, tapi juga bermanfaat untuk si Kecil.

Menurut dr. Gita, menenangkan anak dan berempati padanya akan meyakinkan dia untuk bisa melalui rasa takut saat terluka, sehingga membantu proses perawatan luka menjadi pengalaman yang tidak menakutkan bagi si Kecil.

“Dengan menenangkan anak dan memberitahu langkah pembersihan luka, anak jadi lebih siap dan akan mendapatkan pengalaman belajar berharga meski terluka. Hal ini akan membuat anak jadi lebih tangguh”, ujar dr. Gita. 

2. Bersihkan Luka

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jika setelah diamati luka yang dialami si Kecil masih bisa Parents tangani, maka langkah selanjutnya adalah membersihkan luka atau Clean.

Dr. Gita menyarankan untuk membersihkan area yang terluka menggunakan air yang mengalir serta dibersihkan dari arah dalam ke luar supaya tidak ada kotoran yang masuk atau mengenai bagian yang luka.

Jika luka si Kecil berdarah, dr.Gita juga merekomendasikan untuk memberikan tekanan ringan dengan kasa steril selama kurang lebih 10 menit untuk menghentikan perdarahan sebelum melanjutkan perawatan luka ke langkah selanjutnya.

3. Gunakan Antiseptik

Setelah luka dibersihkan, lakukan langkah Cure yaitu memberikan antiseptik pada area luka.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Antiseptik dibutuhkan karena dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme, bahkan mampu membunuh kuman.

Dr. Gita Permatasari merekomendasikan penggunaan antiseptik dengan kandungan Povidone-Iodine karena kandungan ini merupakan antiseptik yang efektif melawan dan membunuh bakteri, jamur, serta virus.

Selain itu, antiseptik dengan Povidone-Iodine memiliki efek anti-inflamasi dan dapat membuat proses penyembuhan lebih cepat. Setelah mengoleskan antiseptik di area tubuh yang terluka, tunggu sejenak hingga kering sebelum menutup luka. 

Sebagai bagian dari langkah Cure, Parents bisa memberikan Betadine Antiseptic Solution atau Betadine Salep Antiseptik pada luka Si Kecil.

Betadine Antiseptic Solution dan Betadine Salep Antiseptik mengandung bahan aktif utama Povidone-Iodine atau PVPI yang mampu bunuh kuman dalam 30 detik, efektif mengatasi lebih dari 300 jenis kuman penyebab infeksi (bakteri, virus, dan jamur), serta tidak perih saat dioleskan ke bagian tubuh Si Kecil yang terluka. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Untuk Si Kecil yang mengalami luka baret, tergores, atau lecet, gunakan Betadine Antispetic Solution. Sedangkan untuk luka bakar, luka potong, dan luka sunat, gunakan Betadine Salep Antiseptik.

Saat menggunakan Betadine Antiseptik, jangan lupa baca dan perhatikan aturan pakai yang tertera pada kemasan. Jika terjadi gejala yang berlanjut atau infeksi akibat luka Si Kecil, segera bawa anak ke dokter. 

Pastikan Parents selalu sedia Betadine Antiseptic Solution dan Betadin Salep antiseptik di mana pun dan kapan pun, agar selalu siap saat Si Kecil terluka. Antiseptik yang tepat tak hanya mencegah risiko infeksi, tapi juga mempercepat penyembuhan dengan baik sehingga luka tak meninggalkan bekas. 

4. Tutup Area Luka

Setelah memberikan antiseptik, lakukan langkah Cover atau menutup area yang terluka. Menurut dr. Gita, menutup area luka penting untuk mencegah terjadinya infeksi pada luka. Parents bisa menggunakan kasa steril atau plester untuk menutup luka yang sudah diberikan antiseptik. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents bisa menutup luka si Kecil dengan Betadine Plaster yang hadir dalam dua varian: Betadine Plaster Elastic Fabric dan Betadine Plaster Waterproof Transparent. Selain untuk menutup luka kecil yang dialami si Kecil agar terhindar dari infeksi, Betadine Plaster juga dapat mempercepat proses penyembuhan luka.

Selain melakukan empat langkah Chill, Clean, Cure, dan Cover ada beberapa hal lain yang juga direkomendasikan dr. Gita dan perlu jadi perhatian Parents saat merawat luka si Kecil. Misalnya, seperti menghindari penggunaan alkohol untuk membersihkan luka karena berisiko merusak jaringan kulit. Kemudian, hindari mengoleskan bahan selain antiseptik, misalnya odol, kecap, bawang, minyak, dan lainnya, pada area yang terluka karena dapat merusak jaringan kulit.  Pastikan juga si Kecil tidak menggaruk atau mengorek luka agar luka tidak semakin parah. 

Terluka merupakan hal normal yang akan dialami anak saat dia bertualang dan mengeksplorasi lingkungannya. Namun, jangan sampai luka membuat anak jadi takut bermain ya, Parents.

Dengan pertolongan pertama untuk perawatan luka yang tepat, luka Si Kecil akan lebih cepat sembuh sehingga anak bisa tetap aktif dan bermain dengan bebas. Ajak Si Kecil agar jangan takut dan jangan berhenti beraktivitas dengan Betadine yang siap tangani luka!

Parents punya cerita berkesan saat menangangi luka Si Kecil? Yuk, ikuti kontes berhadiah menarik dari Betadine dan TheAsianParents Indonesia! Cek langkah mudah berikut ini untuk mengikuti kontesnya:

  1. Follow akun Instagram @betadineindonesia dan @theasianparent_id
  2. Ceritakan momen Parents dan Sang Buah Hati, pada waktu dahulu dalam menangani luka sebelum mengenal dan menggunakan Betadine Perawatan Luka (Betadine Solution, Betadine Salep Antiseptik, atau Betadine Plaster Waterproof) dan setelah menggunakan Betadine Perawatan Luka (Betadine Solution, Betadine Salep Antiseptik, atau Betadine Plaster Waterproof)
  3. Upload video atau foto cerita tersebut ke Instagram
  4. Jangan lupa gunakan tagar #JanganBerhenti #SiapTanganiLuka #betadinextap kemudian tag @betadineindonesia @theasianparent_id serta mention 3 teman lainnya untuk ikut berpartisipasi
  5. Pastikan akun Instagram Parents tidak di-private, ya!

Parents dengan cerita yang paling menarik punya kesempatan memenangkan hadiah utama Juicer atau saldo e-wallet untuk 5 pemenang lainnya. Periode kontes ini berlangsung dari 01 Desember – 31 Desember 2023. 

Penulis

syalby