Parents, suka memakai parfum? Bagi sebagian orang, memakai parfum merupakan kewajiban untuk mengawali aktivitas di luar rumah. Jangan asal semprot, ketahui juga bagaimana cara memilih parfum yang benar!
Selain berguna untuk menyamarkan bau tubuh yang tidak sedap, parfum juga dapat membuat menjadi rileks karena berbagai aroma yang diberikan. Walau begitu, kebanyakan orang merasa kurang puas dengan parfum karena aromanya tidak dapat bertahan lama atau cepat hilang.
Rupanya, penyebab hilangnya aroma parfum yang begitu cepat ini bukan hanya karena aktivitas yang tinggi saja, tetapi bisa jadi hal ini terjadi karena Parents salah saat mengaplikasikannya sehingga aromanya pun cepat menguap. Rupanya, ada beberapa cara memilih parfum yang harus diperhatikan agar wanginya terus melekat di kulit, lho!
Nah, agar wangi parfum bisa berfungsi maksimal, yuk simak pemilihan dan pemakaian parfum yang tepat.
Artikel terkait: 12 Rekomendasi Parfum Lokal Kualitas Baik dengan Harga Terjangkau
Cara Memilih Parfum yang Sesuai
1. Pilih Wewangian Favorit
Nyatanya, dalam memilih jenis parfum, Parents nggak tidak bisa ikut-ikutan tren atau teman, karena setiap orang punya kesukaan sendiri, lho. Caranya dengan memerhatikan jenis wewangian lain yang Anda punya, seperti:
- Produk pembersih tubuh
- Sampo
- Aroma dari pakaian yang baru dicuci
Dengan memerhatikan hal sesederhana itu, Parents bisa menentukan aroma apa yang paling disukai. Misalnya, aroma bunga dan citrus yang segar. Setelah itu, catat wewangian yang disukai untuk menemukan jenis parfum yang tepat.
2. Pilih yang Beraroma Ringan
Hal yang paling membingungkan ketika berada di store parfum adalah memilih jenis aroma yang pas. Meskipun begitu, kamu nggak boleh memilih sembarangan ya.
Kamu bisa memulainya dengan memilih parfum beraroma ringan untuk dicoba. Setelah itu, kamu bisa melanjutkan dengan memilih aroma parfum yang lebih kuat dari parfum sebelumnya.
Parfum yang memiliki aroma ringan, biasanya terbuat dari bahan dasar citrus. Sedangkan parfum yang memiliki aroma kuat berbahan dasar dari bunga dan kayu. Jika kamu bingung dalam menggunakannya, jangan sampai pakai parfum secara bersamaan.
Artikel terkait: 5 Rekomendasi parfum untuk bayi dengan wangi yang lembut, cek di sini!
3. Jangan mencoba Parfum dari Berbagai Aroma
Tips jitu ketika memilih parfum yang sesuai dengan aroma tubuhmu adalah menggunakan parfum tersebut langsung di kulit kamu. Dengan begitu, kamu bisa merasakan aroma yang cocok dan sesuai dengan tubuh kamu.
Tapi kamu tetap harus berhati-hati dalam memilih. Jangan pernah mencoba parfum dari berbagai aroma secara langsung. Kamu harus membatasi percobaan parfum yang dioleskan ke area tubuh tertentu. Kuncinya, jangan pernah mencoba lebih dari 3 jenis parfum yang berbeda.
Bagaimana Agar Wangi Parfum Bertahan Lama?
Melansir dari atome.id, berikut adalah beberapa Tips agar Wangi Parfum Bertahan Lama
1. Pilih Jenis Parfum yang Sesuai
Pertama, Parents harus memilih jenis parfum yang wanginya dapat awet dalam waktu lama. Pada dasarnya, ada beberapa jenis parfum yang aromanya kurang tahan lama. Jenis parfum ini berpengaruh pada tingkat ketahanan wanginya.
Jikaingin parfum dengan wangi yang tahan lama, pilihlah jenis Extrait de Perfume yang mampu bertahan hingga dua sampai tiga hari. Extrait de Perfume terbuat dari minyak wangi ekstrak yang murni yang emiliki konsentrasi yang tinggi, sekitar 20-30%.
Sedangkan parfum jenis Eau de Parfum yang memiliki konsentrasi minyaknya sekitar 15-20%, dapat bertahan sampai satu hari tergantung merek dan kualitasnya.
Artikel terkait: Menghadirkan Aroma yang Berbeda, Inilah 12 Referensi Parfum Pria Terbaik
2. Simpan Parfum dengan Benar
Hal penting kedua yang harus diperhatikan kalau ingin wangi parfum awet adalah tempat penyimpanannya. Pastikan Parents tidak meletakkan parfum di dekat jendela kamar atau ruang tamu, meja yang terdapat pisau, gunting dan benda lain yang mudah berkarat.
Molekul-molekul penghasil aroma wangi dalam parfum bisa saja menguap kalau Anda meletakkannya di tempat yang dekat sinar matahari atau benda berbau tajam.
Maka itu, simpan parfum di tempat yang sejuk dan kering, seperti di rak atau meja rias tanpa kontak. Panas, cahaya, dan kelembaban akan mengurangi kualitas wewangian parfum. Selain itu, pastikan parfum selalu tertutup rapat agar wanginya tidak mudah menguap.
3. Bersihkan Tubuh Lebih Dahulu
Tubuh yang bersih dan tidak terkontaminasi oleh endapan keringat rupanya bisa mempertahankan aroma parfum secara maksimal. Ketika tubuh bersih, pori-pori kulit akan terbuka lebar sehingga mudah menyerap cairan parfum yang disemprotkan. Nah, disarankan Anda mandi terlebih dahulu sebelum memakai parfum agar wanginya bertahan lebih lama.
Parfum pun akan lebih meresap dan menempel secara sempurna ketika badan kamu bersih. Selain segar, menyemprotkan parfum pertama setelah mandi juga menimbulkan wewangian yang berbeda dan terasa lebih fresh seketika.
4. Gunakan Body Lotion
Setelah membersihkan tubuh, Parents bisa menggunakan body lotion ke seluruh tubuh dahulu. Walau begitu, pilihlah body lotion yang aromanya netral dan tidak menusuk. Pilih pelembab badan yang memiliki aroma sesuai dengan aroma parfum. Jika tidak tersedia, gunakan pelembab tanpa aroma.
Kulit yang memiliki kelembaban baik akan membuat parfum menempel lebih lama. Menyemprotkan parfum langsung ke kulit bisa membuat wanginya cepat hilang. Jadi setelah mandi, gunakanlah pelembab atau body lotion pada bagian tubuh yang akan kamu semprot parfum agar wanginya lebih tahan lama.
5. Semprotkan Parfum ke Bagian yang Tepat
Jangan semprotkan parfum sembarangan kalau ingin wanginya awet. Coba semprotkan parfum hanya ke titik-titik nadi pada kulit Parents. Bagian kulit tersebut cenderung menghasilkan panas lebih tinggi sehingga dengan mudah akan menyebarkan aroma parfum ke seluruh tubuh.
Bagian tubuh lain yang bisa Parents bubuhi parfum antara lain di belakang daun telinga, area bawah tenggorokan kamu, bagian dalam siku hingga lutut.
Parfum yang disemprotkan ke pakaian akan bercampur dengan aroma keringat, sehingga mudah menguap dan tentunya akan menghasilkan aroma yang aneh. Ternyata, pakaian bukan penyerap aroma yang baik, jadi hindari menyemprotkan parfum ke pakaian
6. Perhatikan Jarak Saat Menyemprot
Berikan jarak semprotan saat mengaplikasikan parfum. Jarak saat menyemprotkan parfum ini sangat diperlukan agar partikel parfum dapat tersebar secara merata. Jarak terbaik untuk menyemprotkan parfum adalah 15-25 cm dari tubuh.
Dari jarak 15-25 cm ini, penyebaran parfum pun menjadi lebih luas dan merata ketimbang menyemprotkannya dari jarak yang sangat dekat atau bahkan tidak berjarak. Tentunya, parfum dijamin akan lebih tahan lama, terasa ringan, juga menyegarkan.
7. Semprot Beberapa Kali
Menyemprotkan parfum rupanya enggak cukup sekali. Parents disarankan menyemprotkan parfum lebih dari sekali agar aromanya dapat bertahan lebih lama dan tetap wangi.
Dengan menyemprotkan banyak parfum, molekul-molekul parfum yang sudah disemprotkan akan saling mengikat dengan sebum yang diproduksi kulit. Nah, saat menyemprotkannya berulang kali, molekul parfum dan sebum akan saling mengikat satu sama lain sehingga aromanya akan lebih wangi tahan lama.
Itulah cara memilih parfum dan panduan memakai parfum agar wanginya tahan lama. Semoga berguna bagi Parents!