Bukit Larata di Sulawesi Utara merupakan salah satu objek wisata ala "surga tersembunyi" yang sayang untuk dilewatkan. Mengapa?
Pasalnya, objek wisata ini berupa panorama alam dari atas ketinggian dataran tinggi ini terletak di sebelah timur laut dari wilayah administrasi Kabupaten Minahasa Utara atau dekat Pantai Aris Lumombo dan PLTS Likupang.
Bukit cantik yang terletak di antara bukit bernama Bukit Larata yang berada di Desa Kinunang ini membuat wisatawan puas menjelajahi keelokan pariwisata alami saat mengunjungi. Sebab, bukit ini memiliki ketinggian kurang lebih sekitar 45 meter di atas permukaan laut.
Nah, buat Parents yang ingin berlibur ke Bukit Larata di Sulawesi Utara, ketahui terlebih dahulu fakta menarik mengenai Bukit Larata.
Fakta Menarik Bukit Larata
Lokasi
Bukit Larata yang yang cukup popular di kalangan anak muda bukan objek wisata asing bagi warga di Kabupaten Minahasa Utara.
Pasalnya, bukit yang terletak di Desa Kinunang, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara ini merupakan kebanggaan warga di Kabupaten Minahasa Utara.
Pemerintah Indonesia menggiatkan pembangunan wisata Desa Kinunang, yaitu salah satu dari 5 Destinasi Super Prioritas. Sekadar diketahui, Likupang berada di kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, yang berjarak sekitar 48 kilometer dari kota Manado.
Sementara itu, Desa Kinunang adalah desa yang letak wilayahnya paling ujung di Likupang Timur di mana jung utara "huruf K" Pulau Sulawesi. Desa kecil ini juga menghadap langsung ke Laut Sulawesi dan Samudera Pasifik.
Bukit Larata terletak di ujung Desa Kinunang, persis sebelum pintu masuk menuju Pantai Kinunang.
Artikel terkait: Cobain Destinasi Wisata Likupang, Bali Baru yang Dikelilingi Laut Indah
Suguhkan 2 Pemandangan Alam
Sulawesi Utara tak hanya Kota Manado yang menarik untuk dikunjungi, ada objek wisata lain seperti Bukit Larata yang memiliki dua panorama alam yang berbeda sekaligus.
Saat berada di bukit yang disebut bukit Teletubbis oleh masyarakat sekitar, Parents dapat menikmati dua keindahan pemandangan alam yang berbeda, yaitu pemandangan panorama alam dan pesisir laut.
Di tempat ini, Parents dapat menikmati keindahan perbukitan sisa gunung api masa lalu, rerumputan ilalang, dan laut lepas dari tempat tinggi.
Puas menikmati bukit, Anda juga bisa menyeberang ke Pulau Lihaga untuk menikmati makan siang ikan yang khas, snorkeling, main kano, dan menikmati keindahan matahari terbenam.
Artikel terkait: 15 Tempat Wisata di Manado yang Paling Dikomendasikan
Rute Menuju Bukit Larata
Untuk mencapai ke Bukit Larata, Parents yang tinggal di luar provinsi atau Pulau Sulawesi, dapat menggunakan transportasi udara alias naik pesawat dengan tujuan Bandara Sam Ratulangi Manado (MDC).
Selanjutnya, dari Bandara Sam Ratulangi Manado menuju Bukit Larata setidaknya dibutuhkan waktu perjalanan sekitar 1 jam 30 menit menggunakan kendaraan mobil/ motor.
Parents yang berasal dari Kota Manado, membutuhkan waktu perjalanan dua jam dengan menggunakan mobil/motor untuk mencapai lokasi bukit cantik ini.
Setelah sampai di lokasi, kalian harus berjalan kaki setidaknya sekitar 20 menit untuk sampai ke atas puncak Bukit Larata ini.
Selain bisa menikmati pemandangan menakjubkan, Parents juga dapat menemukan jajaran homestay berbentuk rumah panggung khas adat Minahasa, Parents juga dapat menemukan tempat-tempat wisata indah dan menarik, baik yang terlihat langsung maupun tersembunyi alias hidden gem.
Parents juga akan menemukan pos penjaga tempat wisata yang akan menarik tiket masuk ke objek wisata Bukit Larata dan Pantai Kinunang.
Artikel terkait: Pesona Pulau Bunaken, Tempat Tinggal Biota Laut Unik dan Putri Duyung
Objek Wisata di Bukit Larata Kinunang Sulawesi Utara
Meski belum tersedia fasilitas yang lengkap karena kondisi puncak masih sangat alami serta belum ada pembangunan infrastruktur menunjang, Parents tetap dapat menikmati keindahan Puncak Bukit Larata.
Memiliki pemandangan sangat menarik, yaitu perpaduan antara hijaunya panorama bukit dan birunya air laut yang membentang di depan mata. Parents juga dapat menyaksikan pemandangan langsung ke Gunung Dua Sudara yang sangat indah.
Menjadi salah satu objek wisata yang favorit di kalangan para pendaki, Parents dapat menikmati pemandangan sensasi padang rumput dan ilalang yang bergoyang saat tertiup hembusan angin.
Akses Menuju Bukit Larata
Meski akses menuju Likupang masih dalam proses pembangunan infrastruktur untuk melengkapi fasilitasnya. Namun Parents tidak perlu khawatir, karena lokasinya tidak terlalu jauh dari Manado.
Parents yang berangkat dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 1 jam hingga 1,5 jam untuk sampai di Kecamatan Likupang Timur. Hal ini tergantung kecepatan kendaraan yang digunakan.
Adapun akses jalan menuju Likupang dari bandara sudah diaspal dan cukup untuk dilalui kendaraan roda empat.
Meski begitu, ada beberapa jalan yang berkelok-kelok dengan badan jalan yang tidak terlalu lebar. Sehingga pengemudi harus berhati-hati saat mengendarai kendaraannya.
Saat sudah mencapai jalanan Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) di Likupang, medan yang hadapi jadi jauh lebih mudah dengan suguhan pemandangan alam sangat indah.
Jalanan KEK sengaja dibangun oleh pemerintah setempat untuk memudahkan mobilitas para wisatwan yang ingin berkunjung ke berbagai tempat yang ada di Likupang. Parents dapat menikmati panorama alam berupa perkebunan kelapa di bumi Nyiur Melambai di sepanjang jalan.
Sementara itu, jika Parents tidak memiliki kendaraan pribadi untuk menuju objek wisata satu ini, bisa menuju Likupang dengan naik bus dari Terminal Paal 2 Manado ke Terminal Likupang. Untuk harga tiket atau ongkosnya sendiri sekitar Rp20.000 sekali jalan.
Itulah informasi mengenai Bukit Larata yang bisa menjadi salah satu objek wisata pilihan Parents di liburan mendatang. Semoga bermanfaat!