Berapa Lama Bayi Tidur? Kenali Jam Tidur Bayi Berikut Ini

Seorang ibu yang cemas bertanya, "Berapa lama bayi tidur dan bagaimana kita tahu bayi mengantuk atau tidak? " Lihatlah jawaban Dr Lee Le Ye, National University Hospital (NUH) Singapore.

Berapa lama bayi tidur? Berapa jam seharusnya bayi tidur? Bagaimana cara kita mengetahui bayi mengantuk atau tidak?

Jawaban dari dokter tentang berapa lama bayi tidur:

Bayi yang baru lahir biasanya tidur 14-16 jam sehari, dan ini dapat dibagi menjadi tidur-tidur singkat sepanjang pagi dan malam (misalnya bayi tidur 2-3 jam tetapi sering).

Saat berumur 6 bulan, waktu tidurnya bisa berkurang menjadi 8-12 jam, tergantung pada temperamen bayi dan juga stimulasi yang dilakukan orangtua padanya.

Bayi yang mengantuk akan memperlihatkan rasa tidak senang dengan cara menangis, bahkan menolak untuk disusui. Mereka akan terlihat kurang waspada dan kurang suka bermain saat mereka lelah.

Dijawab oleh:

Dr Lee Le Ye, Associate Consultant Bagian Neonatology, National University Hospital

Tidur cukup adalah hal yang diperlukan oleh seorang bayi, untuk mendukung tumbuh kembang si bayi. Tentu saja dengan jam tidur yang berbeda dengan seorang dewasa. Saat tidur hormon pertumbuhan akan aktif, dan ketika itulah proses perkembangan bayi menjadi cepat. Tidur jug diyakini bisa melindungi bayi dari kelainan jantung dan pembuluh darah, menjaga berat badan bayi, serta mencegah bayi dari infeksi virus. Dalam sehari jam tidur normal seorang bayi sekitar 14-16 jam, dibagi menjadi tidur siang dan malam.

Jam Tidur untuk Berbagai Usia Bayi

Saat bayi baru lahir jam tidurnya masih belum stabil, tiba-tiba Ia akan menangis kencang karena tidurnya terusik. Setiap satu atau dua jam sekali bangun sebab merasa haus, dan Ia akan mencari ASI. Terkadang bangun tengah malam karena tidak nyaman dengan popoknya yang basah dan penuh. Seiring bertambahnya usia bayi, durasi tidur yang dibutuhkan akan lebih lama. Ini terjadi karena lambung semakin besar, sehingga mampu menampung lebih banyak susu dan kenyang lebih lama.

Menjadi orang tua baru perlu tahu terkait berapa lama bayi tidur. Bayi yang berusia 0 minggu hingga usia enam minggu akan tidur sebanyak 6-8 kali sehari. Diantaranya memiliki durasi tidur dua hingga empat jam. Di usia segini bayi akan bangun untuk makan, mengenali wajah lalu tidur kembali. Di usia empat minggu baru pola tidur siang bayi akan lebih teratur. Memasuki usia 6 minggu hingga 3 bulan, bayi akan tidur sekali dengan durasi empat sampai lima jam. Bahkan hanya terbangun singkat kurang lebih tiga kali.

Pada usia tiga sampai enam bulan durasi tidur menjadi lebih panjang, sekitar lima sampai enam jam selama dua kali sebulan. Hal ini berfungsi untuk menstimulasi perkembangan kinerja otak bayi. Karena itu membutuhkan jam tidur lebih panjang, sementara otak memproses perkembangan. Lalu usia 12 bulan keatas durasi tidur bayi meningkat, menjadi 8 hingga 12 jam. Terkadang bayi akan tidur sepanjang malam, di sini lah peran orang tua dibutuhkan untuk mengatur pola tidur bayi.

Mengenal Jam Tidur untuk Bayi

Bayi sudah terbiasa dengan suara bising, jadi tidak perlu khawatir mengganggu jam lelapnya. Tidak usah sampai berbisik-bisik ketika bayi sedang tidur, yang terpenting tidak mengeluarkan suara keras dan mengagetkan. Tempat tidur yang digunakan pun tidak ada kriteria tertentu, yang terpenting nyaman untuk digunakan. Tidak seperti bayangan para orang tua yang harus kasur empuk, selimut hangat dan dikelilingi bantal-bantal yang menumpuk lembut.

Letakkan bayi pada permukaan yang datar, agar bisa menopang punggungnya dengan aman. Singkirkan pula benda-benda yang tidak diperlukan, sekiranya beresiko menghambat pernafasan bayi. Beri jarak penempatan bantal dan guling yang bertujuan memberi batas bayi. Menghindari sewaktu-waktu bayi keluar dari area tidurnya, supaya tidak beresiko kematian mendadak pada bayi.

Tidak Baik Dibiasakan Tidur Terlalu Lama

Berikan waktu yang cukup sesuai waktu tidur yang disarankan oleh dokter. Mengapa demikian? Karena lambung bayi masih kecil dan belum bisa menyerap ASI dalam jumlah banyak. Jadi seorang ibu harus rutin menyusui bayi setiap 2-3 jam. Secara alami bayi akan terbangun sendirinya ketika perutnya sudah lapar. Namun jika sudah waktunya minum ASI segera bangunkan dan susui dia.

Berapa lama bayi tidur menjadi hal penting bagi orang tua. Di sini peran orang tua dibutuhkan untuk mempelajari berkaitan dengan tumbuh kembang bayi. Ada baiknya membiasakan pola tidur mulai dari bayi, namun hal tersebut bukan suatu keharusan. Ajarkan pelan-pelan saja nanti kelamaan Ia sudah bisa menyesuaikan diri, tanpa sadar saat mendekati jam tidur akan ngantuk lebih dulu.

Demikian informasi mengenai waktu yang tepat untuk tidur seorang bayi. Sebagai orang tua baru hal ini perlu diperhatikan, termasuk durasi dan jam tidur bayi yang disesuaikan dengan usianya. Selain itu perhatikan pula posisi tidut bayi, usahakan tidur telentang dan tidak dalam posisi miring atau tengkurap. Karena posisi tidur si kecil mempengaruhi aliran pernafasannya, salah posisi bisa mengakibatkan hal fatal. Jika bayi mengalami gangguan tidur, maka segera konsultasikan ke dokter untuk mendapat solusi.