Sarah Turner, ibu dari tiga anak, dengan bangga membagikan foto bentuk tubuh setelah melahirkan di media sosial. Bentuk tubuh yang sering dianggap sebagai hal tidak menarik ini mampu menjelaskan kenyataan kondisi seorang ibu setelah melahirkan.
Siapa di antara Bunda yang pernah merasa tidak percaya diri melihat perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan?Apa setiap melihat pantulan di cermin, Bunda berharap untuk bisa segera mengembalikan bentuk tubuh sebelum hamil?
Wajar kok, bila Bunda menganggap perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan bisa bikin minder. Apalagi saat ini tidak sedikit ibu baru merasa tertekan saat melihat postingan foto para selebgram atau influencer yang menampilkan tubuh ideal, meski baru melahirkan.
Nah, ketika masih ada seorang ibu baru melahirkan yang mau menampilkan postur tubuh apa adanya, tentunya juga bisa mengembalikan rasa percaya diri Bunda. Setuju nggak, Bun?
Baca juga : Frustasi Pasca Melahirkan, Jangan Sia siakan Hidup Bahagia Anda
Tidak salah jika Sarah Turner dianggap sebagai salah seorang ibu yang memiliki pandangan positif yang perlu dipelajari semua ibu. Termasuk, cara Sarah menerima bentuk tubuh setelah melahirkan secara apa adanya.
Perempuan yang berprofesi sebagai penulis, dan blogger ini menampilkan foto di laman Facebook-nya, yang menggambarkan realita kondisi seorang ibu yang mengalami perubahan tubuh setelah melahirkan.
“Ini mewakili realita yang dirasakan seorang ibu. Saya merasa sangat bahagia, meski berjalan seperti John Wayne dan seperti sedang memakai popok dewasa. Saya juga tidak tahu sampai kapan saya bisa menertawakan kondisi saya pada tahap ini, “tulisnya di laman Facebooknya.
Dalam salah satu fotonya, ia terlihat begitu bahagia dan sedang menggedong bayinya yang baru lahir dengan penuh cinta. Di foto lain, yang menggambarkan bentuk tubuh setelah melahirkan, dia hanya mengenakan popok dewasa, dengan tangan menangkupkan payudaranya. Sambil tersenyum, ia bangga memamerkan perutnya setelah melahirkan.
Foto selengkapnya bisa Bunda lihat di laman Facebook-nya
Keberaniannya mengunggah foto perubahan tubuh setelah melahirkan banyak menuai pujian. Banyak yang menilai kalau ia bersikap berani, jujur, dan memberikan inspirasi pada para ibu yang beru saja melahirkan untuk mencintai tubuhnya pasca melahirkan.
Bahkan, banyak ibu lain yang ikut menceritakan pengalamannya dengan membagikan foto-foto perubahan tubuh setelah melahirkan mereka sendiri.
“Saya benar-benar ingat bagaimana perasaan saya saat pertama kali berjalan ke kamar mandi setelah proses melahirkan. Rasanya perut saya saat itu seperti jelly yang bisa berayun mengikuti langkah,” tulis seorang ibu.
Menampilkan foto perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan, mengajak untuk bisa berpikiran postitif
Seperti yang dilakukan oleh Sarah Turner, ibu-ibu lain akhirnya berani berbagi pengalaman tentang perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan. Seorang ibu bahkan sempat menulis surat permintaan maaf yang mengungkapkan bahwa dia menyesal telah merasa minder pada bentuk tubuhnya pasca melahirkan.
“Anda membantu saya untuk lebih menghargai pengalaman hidup. Saya bisa melihat Anda yang penuh kasih memperlihatkan perubahan tubuh setelah melahirkan. Saya pun melakukan hal sama di depan cermin. Saya berterima kasih dan bersyukur karena bisa mengalami perubahan tubuh setelah melahirkan. Bukti yang menunjukkan bahwa saya telah membawa keajaiban yang indah.”
Jika Bunda masih berjuang untuk mencintai dan menerima perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan, sebenarnya ada beberapa hal yang harus direnungkan:
1. Percayalah kekuatan dan kecantikan tidak dinilai berdasarkan penampilan
Mengalami perubahan tubuh setelah melahirkan tentu saja membantu Bunda merasakan pengalaman dan babak baru dalam kehidupan. Ya, karena setelah melahirkan, Bunda pun terlahir menjadi seorang ibu.
Fakta ini tentu saja sangat indah dan tidak bisa tergantikan bukan? Bisa merima perubahan tubuh setelah melahirkan, menandakan Bunda pun menghargai babak baru dalam kehidupan.
2. Jangan memaksa mendapatkan tubuh langsing, karena yang terpenting adalah tubuh sehat
Pacu diri Anda sendiri. Jangan terlalu merasa tertekan dan memandang negatif perubahan tubuh setelah melahirkan. Apalagi memaksakan diri untuk menurunkan berat badan secara drastis. Yang terpenting adalah membuat pilihan untuk sehat. Ikuti saran dokter dan naluri Bunda saat melakukan apa yang dianggap terbaik.
3. Ketahuilah diri Bunda dan kehadiran si kecil di dunia jauh lebih berharga dari pada memikirkan ukuran pinggang
Bunda selalu merasa cemas dengan perubahan tubuh setelah melahirkan? Cobalah untuk mulai memandang segala sesuatu lebih positif. Tidak perlu menilai diri Bunda hanya lewat bayangan di cermin. Lebih baik fokus, agar Bunda bisa terus sehat dan menjadi ibu kuat sehingga dapat mendampingi perjalanan si kecil.
Bagaimana dengan Bunda, apakah Anda sudah menerima bentuk tubuh apa adanya?
Baca juga: