Setelah melahirkan, tentunya kita ingin membagi kebahagiaan dengan siapapun yang datang berkunjung. Bila Anda membiarkan bayi dipegang dan dicium-dicium oleh mereka, sebaiknya Anda waspada. Bayi bisa tertular penyakit lewat ciuman.
Dilansir dari laman dailymail.co.uk, Amy Stinton dari Portsmouth, Inggris, membagikan foto putranya Oliver yang berumur 14 bulan di facebook. Oliver mengalami ruam yang parah di sekujur tubuhnya dan harus menjalani perawatan intensif untuk menangani kerusakan organ dalam tubuhnya.
Amy tak pernah membayangkan bahwa putranya akan mengalami penyakit herpes, dokter menyatakan bahwa Oliver terinfeksi melalui air ludah dari penderita herpes yang melakukan kontak dengannya.
Herpes termasuk penyakit yang harus menjalani pengobatan rutin sepanjang hidup, tentunya ibu manapun takkan tega melihat bayinya berjuang menghadapi penyakit ini.
Amy memberi peringatan pada semua ibu agar tidak meremehkan kontak yang terjadi pada bayi, penyakit menular seksual pun bisa ditularkan pada bayi melalui ciuman di mulut. Kaki dan tangan Oliver dipenuhi ruam yang parah.
Amy membagikan foto bayinya yang terinfeksi herpes di Facebook, ia mengatakan, ” Inilah yang terjadi pada bayi saat ia mendapat kontak dari orang yang menderita cold sore. Sekarang Oliver menderita penyakit herpes seumur hidupnya.”
Penyakit cold sore mengirimkan virus herpes tipe 1 yang menular melalui air ludah, ini berbeda dengan virus herpes tipe 2 yang mempengaruhi alat kelamin.
“Orang-orang seharusnya sadar akan bahayanya mencium bayi di mulut, karena bisa menyebarkan penyakit. Meski secara umum mencium bayi itu dibolehkan, seharusnya Anda tak membiarkannya,” kata Amy.
Awalnya Amy menyangka Oliver hanya menderita eksim, kemudian ia membandingkan gejalanya dengan penyakit cacar. Tapi apa yang dialami Oliver jauh lebih parah, sehingga Amy menyadari bahwa kondisi Oliver benar-benar tidak baik.
Amy dan suaminya membawa Oliver ke dokter, yang kemudian memberikan krim pada ruamnya. Namun keesokan harinya kondisi Oliver justru semakin parah, dia pun langsung dibawa ke rumah sakit. Di sanalah Amy mendapatkan diagnosis yang mengejutkan.
“Kau takkan pernah menyangka, ya Tuhan, dia menderita Herpes,” kata Amy.
Dokter mengatakan virus herpes sudah ada dalam tubuh Oliver selama berbulan-bulan, tapi gejalanya baru nampak karena virusnya baru mulai menyerang sistem di dalam tubuh Oliver.
“Penyakit ini lebih berbahaya pada anak-anak yang lebih kecil, yang paling menakutkan, jika kami terlambat sehari saja membawa Oliver ke rumah sakit, herpes akan menyerang organ kelaminnya,”Amy bercerita dengan sedih.
Untungnya, sekarang kondidi Oliver jauh lebih baik. Gejala yang dialaminya bisa ditangani untuk sementara waktu dengan antibiotik, obat antiviral dan krim steroid. Tapi Amy harus tetap waspada pada potensi terjadinya cold sore pada Oliver. Amy berharap apa yang terjadi pada putranya bisa dijadikan pelajaran, ia tak ingin ada orang lain yang mengalaminya.
Tubuh bayi sangatlah sensitif, sistem kekebalan tubuhnya masih belum mencapai tingkat maksimal, sehingga ia rentan tertular virus penyakit. Karena itu Bunda harus ekstra waspada, jangan biarkan orang yang sedang sakit berada di dekat bayi atau melakukan kontak dengan bayi.
Baca juga:
Pengalaman Seorang Ibu: Jangan Pernah Sekalipun Masak Sambil Gendong Bayi