Kisah Bayi Prematur Lahir dengan Usus di Luar, Apa Penyebab Kondisi Ini?

Kekurangan nutrisi jadi salah satu penyebab kelainan ini! Waspada, beberapa masih suka dilakukan, lho!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Setiap orangtua pasti ingin kelak buah hatinya lahir dengan selamat. Sayangnya karena satu dan lain hal, ada saja bayi yang tidak seberuntung itu. Salah satunya kisah bayi lahir dengan usus di luar yang membuat hati siapa saja yang melihatnya terenyuh.

Kisah Bayi Prematur Lahir dengan Usus di Luar

Adalah Autumn Warner, seorang bayi asal Kamloops di Kanada yang harus lahir sembilan minggu lebih awal dari waktu yang seharusnya. Tepat 5 Juli lalu, Autumn hadir ke dunia melalui operasi caesar darurat karena kondisi yang ia alami.

Baby Autumn lahir dengan berat cukup kecil, yakni tidak mencapai 1,5 kg. Tak hanya itu, Autumn juga menyandang penyakit gastroschisis yaitu kondisi bayi lahir dengan usus berada di luar perutnya.

Situasi ini membuat orangtua Autumn sempat pesimis bahwa usia bayi mereka tak akan lama. Kendati para dokter merasa kesulitan merawat Autumn mengingat ia lahir prematur, mereka dapat mengembalikan usus bayi mungil ini dengan operasi intensif.

Ajaib, kini Autumn yang telah berusia empat bulan telah kembali ke rumah. Selama 110 hari menjalani prosedur dan merasakan serangkaian komplikasi, Autumn berhasil bertahan. Curahan hati menyeruak dari Holly Striloff (33) yang merupakan ibu Autumn.

"Sangat sulit melihat Autumn dalam kondisi seperti itu ketika yang ingin kami lakukan hanyalah memeluknya. Tidak wajar untuk tidak bisa memeluk bayi Anda atau bahkan membawanya pulang untuk bersama keluarga.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Banyak yang melupakan fakta bahwa meskipun dia benar di dekat kita, kita belum bisa melakukan apapun bersamanya", ujar Striloff. Tak ketinggalan, ia dan pasangannya memuji bahwa Autumn ditangani oleh tim ahli bedah dan perawat yang sungguh luar biasa.

Striloff dan pasangannya, Travis Warner menyebut mereka mengetahui kondisi bayi Autumn pada bulan April. Kala itu, usia kandungannya masih cukup muda yaitu 18 minggu.

"Saya terkejut karena itu adalah sesuatu yang belum pernah kami dengar sebelumnya. Waktu itu, yang kami lakukan adalah mengkhawatirkan keselamatannya. Sungguh perjalanan dengan stres tinggi dan saya membutuhkan banyak sekali istirahat, apapun yang terjadi," sambung Striloff lagi.

Mengingat kondisi yang cukup mencemaskan, Striloff akhirnya dirawat di rumah sakit pada 2 Juli dan melahirkan jelang memasuki musim gugur. Berat bayi prematur yang mungil membuat gastroschisis kian sulit diobati.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Viral Video Bayi Lahir di Taksi Online, Begini Kronologisnya

Apa Itu Gastroschisis?

Melansir CDC, gastroschisis merupakan cacat lahir yang terjadi ketika bayi lahir dengan ususnya keluar melalui lubang kecil di dekat pusar. Diperkirakan sebanyak 1.871 bayi di Amerika Serikat lahir dan 1 dari 3.000 bayi di Inggris lahir dengan kondisi ini setiap tahunnya.

Sebagai informasi, jenis cacat lahir ini terjadi karena perut bayi belum berkembang sempurna saat ia masih di dalam rahim. Sejatinya, usus akan berkembang di tali pusat dan masuk ke perut. Untuk bayi dengan gastroschisis, usus justru berkembang di luar perut hingga melahirkan.

Umumnya, organ yang keluar dari perut adalah usus halus. Namun, organ lainnya seperti usus besar, lambung, hati, atau kantong empedu juga bisa keluar dari dinding perut.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagian besar bayi dengan cacat lahir seperti ini lahir secara alami, tetapi beberapa mungkin memerlukan operasi caesar seperti Autumn. Biasanya operasi menjadi pilihan, tetapi faktanya sebanyak 10% bayi dengan kondisi ini tidak dapat bertahan hidup.

Namun, bukan berarti situasi bayi seperti ini tidak bisa diobati. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan gastroschisis sederhana dengan tidak ada kerusakan pada usus diharuskan tinggal di rumah sakit selama sekitar satu bulan dan akan mulai makan secara normal dalam beberapa minggu pengobatan.

Belum diketahui pasti apa penyebab cacat lahir satu ini, tetapi ada beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko terjadinya hal ini antara lain:

  • Berusia di bawah 20 tahun saat hamil
  • Mengalami kekurangan nutrisi selama kehamilan
  • Memiliki kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol selama hamil
  • Mengonsumsi aspirin, ibuprofen, atau paracetamol
  • Mengonsumsi dekongestan, seperti pseudoephedrine atau phenylpropanolamine

Artikel terkait: Pertama di Dunia! Bayi Ini Bayi Lahir dengan 3 Penis, Seperti Apa Faktanya?

Terdapat 2 pilihan untuk mengobatinya, yaitu menutup lubang secara penuh setelah lahir dan mulai memberikan makanan. Ada juga prosedur silo yang mana dokter akan menempatkan kantong di atas usus bayi dan menggantungnya di sebuah palang, yang secara bertahap memasukkan usus ke dalam tubuh selama beberapa hari.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Untuk kasus Autumn, dokter memilih prosedur silo karena dinilai lebih singkat yaitu hanya 12 hari. Walaupun singkat, proses ini lebih rumit dan ada kemungkinan usus akan rusak mengingat ia berada di luar lebih lama.

"Ini membutuhkan tangan yang sangat terlatih untuk melakukan operasi yang diperlukan, tetapi kami sedikit merasa nyaman dengan jaminan yang dibuat oleh tim bahwa ada cara untuk membantunya. Saya sebenarnya mengetahui lebih banyak tentang kondisi itu sendiri melalui berbagai kelompok pendukung di Facebook", tukas Striloff.

Autumn juga mengalami sederet komplikasi yaitu obstruksi 4cm di usus kecilnya yang membutuhkan operasi kedua, empat transfusi darah dan kateter ditempatkan di dalam tubuhnya untuk memberikan pengobatan.

Kini, Striloff dan Travis boleh berlega hati karena akhirnya Autumn bisa meninggalkan rumah sakit. Ia dan Travis bahagia karena pada 23 Oktober, ia bisa mendekap Autumn layaknya orangtua normal. Autumn telah memiliki berat 3,7 kg, hidup sehat dan bahagia.

"Kami melalui 110 hari malam tanpa tidur, kelelahan mental, trauma, merasa kalah, dan air mata. Namun pada saat yang sama, 110 hari menjadi tonggak sejarah untuk pertemuan, cinta pada pandangan pertama, dan kegembiraan yang murni sesungguhnya," pungkas Striloff.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents, semoga kisah bayi lahir dengan usus di luar ini bisa menjadi inspirasi agar kita selalu menjadi orangtua tangguh apapun yang terjadi.

 

Baca juga:

id.theasianparent.com/bayi-paling-prematur

id.theasianparent.com/bayi-dimasukkan-kantong-sandwich

id.theasianparent.com/bayi-lahir-perempuan-berubah-jadi-laki-laki