Setelah menjadi orangtua, tentunya kebutuhan hidup semakin bertambah. Biaya untuk kebutuhan anak, belum lagi harus menyiapkan tabungan pendidikan untuk masa depannya nanti. Laju inflasi membuat menabung uang tunai tidak lagi cukup. Salah satu yang bisa dilakukan ialah dengan menabung emas. Bila Bunda tak ingin repot ke pegadaian atau toko perhiasan untuk membeli emas, bisa pertimbangkan aplikasi investasi emas.
Anomali ekonomi global yang tak menentu sejatinya membuat kita harus lebih cerdas menyiasati keuangan, salah satunya dengan berinvestasi. Berdasarkan hasil riset lembaga pemasaran Inside ID; emas ditengarai masih menjadi media investasi primadona masyarakat Indonesia dibandingkan deposito, properti, reksa dana, atau saham yang dinilai berisiko lebih tinggi.
Apalagi, sudah banyak aplikasi investasi emas yang memudahkan orang awam sekalipun untuk bertransaksi tanpa repot keluar rumah.
Riset tersebut juga mencatat, sebanyak 79% responden menyisihkan penghasilannya dalam bentuk tabungan dan 21% sisanya sudah mulai melek investasi.
Bagi masyarakat yang memilih emas; beragam cara dilakukan mulai dari langsung mendatangi toko emas konvensional, atau membelinya di kantor PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) yang terpercaya.
Referensi aplikasi investasi emas yang aman dan terpercaya
Kesibukan aktivitas rumah tangga menjadi alasan banyak Bunda yang mungkin tak sempat meluangkan waktu membeli emas dalam bentuk fisik. Kalau sudah begitu, mengapa tidak membelinya secara digital? Biar tidak salah, berikut theAsianparent rangkum beberapa platform aplikasi untuk berinvestasi emas yang kredibel dan mudah digunakan.
1. Pegadaian Digital, aplikasi investasi emas terpercaya
Seolah tak mau ketinggalan zaman, Pegadaian berinovasi dengan menghadirkan aplikasi demi mempermudah nasabah yang ingin berinvestasi tanpa repot mendatangi kantor cabang. Tinggal memencet beberapa tombol di ponsel, transaksi emas bisa Bunda lakukan kapan dan di mana saja.
Aplikasi bernama Pegadaian Digital Service ini diluncurkan sejak April 2018. Melalui aplikasi ini, calon investor bisa membuka akun dan mendapatkan informasi harga emas terkini serta harga jual yang selalu diupdate sesuai kondisi ekonomi.
Menariknya, per Januari 2019 Pegadaian menggandeng Tokopedia lalu menelurkan fitur Tokopedia Emas. Pengguna Tokped bisa melakukan jual beli dan menabungkan emas mulai dari Rp 5.000,- atau nominal berapa pun sesuai kemampuan Anda. Uang yang Bunda tabungkan akan dikonversi dalam bentuk emas. Menarik bukan?
Artikel terkait: Mau investasi emas logam mulia? Ini hal yang perlu Parents perhatikan
2. Aplikasi investasi emas semakin mudah: Pluang
Dulunya, Pluang dikenal dengan nama EmasDigi. Namun, pada Juni 2019 mereka mengubah nama menjadi Pluang. Di sini, Bunda bisa melakukan jual beli emas dalam bentuk rupiah maupun gram emas yang diinginkan. Nominal bisa diisi bergantung kemampuan Bunda. Selain emas; Pluang juga menawarkan tabungan berjangka, valuta asing, dan saham.
Khusus emas, Pluang berafiliasi dengan PT PG Berjangka yang berlisensi dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi. Untuk memudahkan, Pluang mengupdate secara berkala grafik harga jual beli emas sesuai kondisi ekonomi terkini.
Top-up saldo untuk membeli emas pun bisa dilakukan melalui bank yang telah bekerja sama seperti BCA, Bank Rakyat Indonesia, BNI, Bank Mandiri, Bank Permata, CIMB Niaga, Bank Danamon, bahkan terkoneksi dengan dompet digital GoPay.
3. Tamasia
Bunda masih mencari aplikasi investasi emas yang mudah, bisa mempertimbangkan Tamasia. Dengan warna dominan biru muda, Tamasia menawarkan penggunanya membeli emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk secara online dengan konsep syariat.
Tamasia bahkan membuka peluang bagi mereka yang ingin menjadi reseller.
Dengan berinvestasi di aplikasi ini, tersedia opsi cicilan mulai dari 3 hingga 24 bulan dengan berat emas mulai 1 hingga 100 gram. Selama masa cicilan, emas akan disimpan dan diasuransikan di Antam sehingga tak perlu diragukan lagi keamanannya.
Artikel terkait: Pengelola keuangan keluarga adalah ibu, ini cara cerdas menyikapinya
4. E- mas
Sejak September 2017, telah hadir aplikasi investasi emas yaitu E-mas untuk meramaikan dunia investasi Indonesia. Dengan aplikasi E-mas, Bunda bisa berinvestasi atau juga membeli emas untuk kepentingan tertentu.
Bunda bisa membeli emas mulai dari nominal terkecil yaitu 10 ribu rupiah. Emas akan tersimpan dan Bunda bisa membeli lagi atau menjualnya kapan pun. Apabila jumlah emas yang ditabungkan telah mencapai jumlah bulat, misalnya 1 atau 5 gram Bunda bisa mencetaknya dalam bentuk fisik. Mudah ya?
5. Lakuemas
Merupakan anak perusahaan dari PT Central Mega Kencana (CMK), Lakuemas merupakan platform jual beli emas yang juga menyediakan jasa penyediaan sertifikat emas dengan pecahan terkecil mulai dari 10 gram.
Jika ingin bertransaksi di Lakuemas, minimum pembelian emas yang disyaratkan sebesar Rp 50.000,-. Aplikasi ini juga memiliki fitur LakuTunai untuk penjaminan dan Laku Titipan untuk menyimpan emas.
6. Aplikasi investasi emas Orori
Warna merah muda yang manis nampaknya akan memantapkan Bunda yang ingin melakukan transaksi jual beli emas. Aplikasi ini juga menjual perhiasan seperti cincin tunangan dan pernikahan, anting, kalung, liontin, gelang tangan, gelang kaki, dan paket perhiasan.
Aplikasi ini juga memungkinkan nasabah untuk membeli emas Antam, pilihan batu berlian, dan logam mulia untuk berinvestasi. Selain aplikasi, tersedia juga di e-commerce Tokopedia.
7. IndoGold
Beroperasi di Indonesia dengan nama badan hukum PT Sinar Rezeki Handal terdapat empat layanan yang tersedia di aplikasinya antara lain Tabungan Emas, Cicilan Emas, Gadai Emas, dan Jual Beli Emas.
Emas digital yang sudah ditabungkan juga bisa ditarik dalam bentuk fisik saat beratnya telah mencapai minimal 1 gram. Saat ini, IndoGold telah bekerja sama dengan Bukalapak yaitu dalam bentuk fitur BukaEmas.
Pengguna Bukalapak bisa langsung membeli emas di situs tersebut, namun semua transaksi tetap dilakukan oleh IndoGold.
***
Itulah 7 aplikasi investasi emas yang bisa Bunda pilih untuk menabung jangka panjang. Semoga informasi ini bermanfaat.