Pasangan Hollywood Angelina Jolie dan Brad Pitt yang dulu disebut sebagai Brangelina kini telah resmi bercerai. Meski sempat lalui proses perceraian yang cukup rumit, keduanya tetap akur lho!
Berakhirnya ikatan pernikahan tidak lantas membuat hubungan pasangan selalu memburuk. Kedua aktor dan aktris ini contohnya. Pitt dan Jolie dikabarkan masih kompak bersama-sama dalam mengurus putra-putri mereka.
Bagi Angelina Jolie dan Brad Pitt, anak-anak lebih penting
"Pitt dan Angie sudah berteman dengan baik sejak aturan pembagian hak asuh anak diputuskan. Mereka menjalaninya bersama-sama," ujar seorang sumber seperti dilansir DailyMail pada 28 Mei 2020.
Aktor pemain film 'Once Upon a Time in Hollywood' itu sepakat untuk mementingkan yang terbaik bagi anak-anak. Hal ini pun membuat heran orang-orang terdekat keduanya. Teman dan kerabat tak menyangka mereka bisa akur seperti ini.
"Yang mengejutkan banyak teman terdekat mereka, komunikasi mereka telah membaik. Hal ini demi anak-anak mereka," ujar sumber tersebut.
Kini Pitt dan Jolie berbagi pengasuhan untuk enam anak mereka, Maddox (18), Pax (16), Zahara (15), Shiloh (14), dan si kembar Knox dan Vivienne yang berusia 11 tahun. Keduanya kini sepakat untuk membesarkan anak-anak mereka meski mereka meski sudah tak lagi bersama.
"Hal-hal antara Brad dan Angelina lebih baik daripada sebelumnya," kata sumber tersebut.
Artikel terkait: Angelina Jolie-Brad Pitt Adopsi Anak Korban Perang Syria
Rayakan ulang tahun anak bersama
Akurnya mantan pasangan ini terbukti ketika keduanya kompak merayakan ulang tahun Shiloh, sang putri yang beranjak remaja baru-baru ini. Anak biologis pertama pasangan ini genap berusia 14 tahun.
Mantan pasangan tersebut sedang bingung sebab akan merayakan ulang tahun Shiloh yang jatuh pada 27 Mei namun terhalang oleh pandemi virus corona. Usut punya usut, Shiloh disuguhi oleh dua pesta istimewa dari sang ayah dan ibu.
Ketika merayakan ulang tahun Shiloh kemarin, Brad mengaku sangat bangga memilikinya. Pasalnya, gadis kelahiran Namibia ini selalu bersikap baik kepada saudara-saudaranya.
“Shiloh dekat dengan kedua orangtuanya. Semua anak menantikan ulang tahun Shiloh dan berencana untuk merayakannya dengan kue ulang tahun. Brad juga sangat bangga dengan Shiloh. Dia suka bahwa Shiloh selalu jujur pada dirinya sendiri dan baik untuk saudara-saudaranya,” lanjut sumber tersebut.
Tinggal di lingkungan yang sama, Angelina Jolie dan Brad Pitt bertetangga
“Anak-anak mereka memiliki jadwal karantina dan itu membuat perbedaan besar bagi seluruh keluarga. Jadwal tersebut telah mengurangi tekanan yang dihadapi Brad dan Angelina di masa lalu. Sekarang anak-anak menghabiskan waktu bersama kedua orangtua mereka. Semuanya bahagia dan berkembang,” kata sumber terdekat pasangan tersebut.
Angelina memiliki perjanjian baru dengan mantan suaminya. Brad bisa mengasuh dan bertemu anak-anaknya selama beberapa hari sekali. Bahkan, jarak rumah mereka pun sangat berdekatan yakni bisa ditempuh dengan waktu 10 menit saja.
Keduanya tinggal di daerah Los Feliz, California yang dimana Brad Pitt telah tinggal selama 20 tahun di rumah mewah tersebut. Sedangkan, Angelina Jolie dikabarkan telah membeli rumah di daerah itu dengan harga US$25 juta atau sekitar Rp369 miliar.
Artikel terkait: Ketika Brad Pitt Lupa Memberi Kecupan pada Putrinya...
Belajar dari kisah Angelina Jolie dan Brad Pitt, bercerai tak harus bermusuhan
Kisah Brangelina bermula pada tahun 2005 ketika keduanya dipasangkan dalam film “Mr and Mrs Smith”. Angelina Jolie dan Brad Pitt kemudian menjalin hubungan selama 9 tahun hingga akhirnya menikah secara resmi pada Agustus 2014.
Sayangnya, setelah menikah hubungan keduanya justru tak mulus. Jolie menggugat cerai Pitt pada 2016. Setelah perpisahan mereka di tahun 2016 silam, Brad Pitt dan Angelina Jolie sepakat untuk membagi hak asuh anak bersama.
Jolie dan Pitt nampak akur mengasuh anak-anak mereka bersama. Kedekatan pasangan ini dapat menjadi contoh bagi pasangan yang telah bercerai agar tidak bermusuhan.
Jika kebetulan berpisah, Parents dapat melakukan hal-hal ini untuk menjaga hubungan tetap baik;
- Jangan menjelekkan pasangan di depan anak. Jangan biarkan emosi mengambil alih dengan menceritakan pada anak tentang kesalahan mantan pasangan atau hal-hal lain yang menyudutkannya. Hal tersebut justru akan membuat anak memiliki rasa benci.
- Fokus pada masa depan anak. Meski sudah tidak lagi bersama, Parents memiliki tanggung jawab penuh terhadap masa depan anak.
- Maafkan diri sendiri dan mantan pasangan. Belajarlah untuk melepaskan perasaan negatif agar Anda dan mantan pasangan bisa sama-sama bangkit dari keterpurukan.
- Atur waktu bersama anak. Dalam banyak kasus, urusan hak asuh anak sering kali membawa petaka setelah perceraian. Untuk menghindari hal ini, Anda dan mantan pasangan harus mendiskusikan dengan hati-hati dan kepala dingin.