Meski sudah banyak penelitian yang membahas tentang pentingnya sarapan, kenyataannya masih banyak penduduk Indonesia yang tidak melakukannya. Padahal sarapan punya banyak sekali manfaat positif, apalagi untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Sarapan bergizi akan membantu anak tetap aktif, berenergi dan semangat beraktivitas sepanjang hari. Tapi, bagaimana kalau ternyata anak Bunda malas sarapan?
Untuk menghadapi hal ini, tentunya orangtua harus memahami apa yang menjadi penyebab sang anak malas sarapan. Dengan mengetahui beberapa alasan ini, Bunda bisa mempersiapkan cara untuk membujuk anak lebih rajin sarapan. Berikut beberapa alasannya:
1. Sulit bangun pagi
Ketika anak tidur terlalu malam, ia akan capek sehingga sulit bangun pagi. Saat sudah kesiangan dan terburu-buru harus berangkat sekolah, anak memilih untuk tidak sarapan karena takut terlambat datang ke sekolah. Untuk menyiasatinya, hindari anak tidur terlalu malam dan bangunkan ia lebih pagi, sehingga ia punya waktu lebih untuk sarapan sebelum pergi ke sekolah.
2. Terlalu banyak makan atau ngemil di malam hari
Saat anak terlalu banyak makan camilan atau makanan berat di malam hari, ia akan jadi malas untuk sarapan karena ia tidak merasa lapar saat bangun. Kurangi pemberian camilan atau makanan berat dalam porsi banyak sebelum anak tidur agar ia tidak malas sarapan di pagi hari.
3. Ingin tambahan uang jajan
Beberapa anak kadang menyiasati tambahan uang jajan dengan tidak sarapan. Mereka berharap akan mendapat uang jajan lebih jika tidak sarapan. Jika ini yang terjadi pada Si Kecil, Bunda bisa membiasakan untuk tidak memberi uang jajan berlebih atau membawakannya bekal untuk dimakan sebagai sarapan.
4. Orangtua tidak memberi contoh
Coba perhatikan lagi kebiasaan keluarga di rumah, apakah selalu sarapan atau justru tak pernah sarapan? Anak biasanya akan meniru kebiasaan orang tuanya. Jadi jika orang tua jarang sarapan, maka anak pun akhirnya bisa jadi malas sarapan. Jika ingin Si Kecil lebih rajin sarapan, tentunya orang tua pun harus memberi contoh rajin sarapan agar anak paham pentingnya sarapan.
5. Bosan dengan menu
Terkadang, menu yang itu-itu saja membuat anak jadi bosan kemudian lambat laun jadi malas sarapan. Sebisa mungkin sajikan menu sarapan yang bervariasi namun tetap sehat dan bergizi ya, Bunda. Jika tak punya waktu di pagi hari, Bunda juga bisa menyiapkan sarapan di malam sebelumnya. Sajikan juga menu sarapan anak dengan tampilan yang unik agar anak tertarik mencobanya.
Nah, setelah mengetahui beberapa alasan kenapa anak malas sarapan, Bunda bisa memilih cara mana yang akan digunakan untuk membuatnya rajin sarapan. Yang penting, tak ada lagi alasan anak malas sarapan. Dengan membiasakan anak rajin sarapan, mereka akan lebih berenergi dan semangat beraktivitas.
Pastikan juga sarapan yang dimakan anak sehari-hari bergizi dan sehat agar ia tumbuh kuat. Bunda juga bisa melengkapi sarapan anak dengan segelas MILO yang mengandung kebaikan alami dari Susu, Ekstrak Malt, dan Kokoa. Segelas MILO mengandung 6 vitamin dan 3 mineral serta tinggi akan vitamin B kompleks yang membantu memenuhi kebutuhan energi anak untuk meraih lebih sepanjang hari.