Halo Moms, perkenalkan namaku Vivi. Aku adalah ibu dari 1 anak.
Ini adalah anak pertamaku. Sekarang sudah berusia 2 tahun. Aku sangat bahagia memilikinya, keberadaanya menyempurnakan rumah tangga kami. Dan kami semua sangat menyayanginya. Anaku ini aktif sekali, selalu saja ada kegiatan baru disetiap hari nya, dari bermain lompat sana sini, memberantakan mainannya, naik turun tangga, semua ia lakukan setiap hari.
Dia sering bermain diluar bersama anak yang lebih besar dari usianya, kebetulan Alhamdulillah anaku sudah bisa mengerti bicara dan mampu merangkai kalimat. Satu ketika ia menangis memintakan sepeda padaku.
Sebenarnya, aku tidak ingin membelikannya karena kupikir anaku masih terlalu kecil. Nantinya, dia tidak bisa menggunakan dan akan bosan dengan sepedanya hingga akan membuat rumah semakin menumpuk barang-barang mainannya.
Tapi, ia tetap menangis. Suamiku juga meminta aku untuk membelikan sepeda itu, alhasil aku membelikannya sepeda dengan ukuran 12, yaitu untuk anak 2-4 tahun.
Kupikir tidak akan bisa ia bermain sepeda, karena ibuku pernah berkata kalau aku bisa menaiki sepeda setelah aku berusia 7 tahun. Dan kakaku pun bisa naik sepeda setelah dia berisia 6 tahun.
Awalnya, hanya ia putar putar goesan sepeda nya, iya dorong sepeda itu sampai menabrak tembok, dia berusaha naik ke jok, dan tidak mampu. Alhasil aku bantu cara ia menaiki jok, ia pun senang setelah menduduki jok itu, lalu ia berusaha menggoes sepeda namun ia tidak bisa. Melihatnya seperti itu, ku mulai berpikir untuk mengajarinya sepeda. Ku ajari lah bagaimana cara menggoesnya.
Setiap hari, ia mengikuti cara yang ku ajarkan, alhasil dalam 2 minggu ia bisa menggoeskan sepeda dengan kakinya sendiri, dan asyik bermain dengan anak-anak yang lebih besar darinya. Aku pun turut bahagia melihatnya.
Ini pengalaman hidupku, belajar dari anaku. Bahwasanya semua yang aku pikirkan belum tentu benar, aku terlalu meremehkan anaku hingga akhirnya ia membuktikannya sendiri bahwa ia bisa dan ia mampu.
Buat Moms semua, jangan pernah meremehkan kemampuan anak, dan jangan pernah mengekang apa yang anak ingin lakukan, selagi itu tidak membahayakannya. Cukup dukung dan support. Maka, ia akan tumbuh menjadi anak yang tangguh dan pemberani ♥️
***