Ajarkan Anak Mengatur Waktu Sejak Dini Agar Sukses di Kemudian Hari

Anak-anak yang pandai mengatur waktu kegiatannya terbukti lebih berhasil dalam studinya. Kebiasaan ini mempengaruhi kesukesannya di masa depan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Hampir sebagian besar dari kita, bisa jadi tidak pernah berpikir bahwa seorang anak juga perlu mengatur waktu dengan baik. Namun, pentingkah mengajarkan anak mengatur waktu sejak dini? Berikut ulasannya!

Apakah anak juga perlu belajar mengatur waktu?

Pada kenyataannya, kegiatan yang teratur justru akan mempermudah kegiatan kita mengasuh dan mendidik mereka.

Terlebih bila si Kecil telah memasuki Sekolah Dasar, padatnya kurikulum serta kegiatan yang harus si Kecil lakukan akan membuat kita semakin sadar bahwa mengatur waktu dengan baik adalah hal mutlak yang harus mereka kuasai.

Kemampuan anak untuk mengatur waktu merupakan salah satu ketrampilan berpikir yang akan membantu si Kecil untuk meraih kesuksesan di masa depannya nanti.

Saat si Kecil belajar menyusun jadwal dan mengatur waktu sesuai dengan kegiatannya, ia akan belajar bagaimana mengenal dan membuat prioritas, kemudian menyelesaikan apa yang sudah ia rencanakan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Berikut cara mudah melatih anak mengatur waktu dengan baik

Bagaimana sebaiknya kita mengenalkan dan mulai mengajak anak mengatur waktu dengan baik? Mari kita belajar dari Ibu Indari Mastuti pemilik Indscript Corp dan Mbak Mira Julia pemilik Rumah Inspirasi.

1. Jadilah role model yang baik untuk anak

“Saya adalah tipe orang yang teratur. Dan dulu saya ingin punya jadwal kegiatan seperti orang-orang hebat, karena itu saya biasa menata aktivitas dengan detil meski itu hanya menata ulang lemari atau mencucui piring,” seperti yang ia paparkan dalam bukunya “Puzzle Mimpi”.

Kebiasaan ibu Indari ini terbawa hingga ia menikah dan memiliki kantor sendiri di rumah. Di salah satu sudut kantor dan rumahnya terpampang jadwal harian dan target yang hendak Beliau capai. Kebiasaan seperti ini rupanya juga dilihat dan diamati oleh Nanit, anak sulung Ibu Indari.

Jadi, ketika Beliau mulai mengenalkan jadwal kepada Nanit, gadis kecil ini pun lebih mudah untuk mengikuti.

Tak berbeda jauh denganIbu Indari, Mbak Lala, panggilan akrab Mbak Mira Julia, juga terbiasa membuat jadwal keseharian. Dan cara ini ternyata memudahkan bagi pasangan pendiri Rumah Inspirasi ini, untuk menerapkan hal yang sama pada putra-putrinya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Belajar dari keseharian kedua Ibu hebat tersebut, semakin jelas terlihat bahwa orangtua memang contoh terbaik bagi anak-anaknya.

2. Biasakan sedari kecil

Kebiasaan yang baik memang mudah ditanamkan sedari kecil; begitu pula dengan mengatur jadwal. Ibu Indari mulai membuatkan jadwal untuk Nanit pada usia 4 tahun.

Kegiatan sederhana dan berhubungan dengan kebutuhan mereka akan lebih mudah untuk diterapkan dan dibiasakan.

3. Siapkan tools atau perangkat time management yang menarik

Agar anak-anak tertarik dan bersemangat mengatur waktu mereka, gunakanlah jadwal harian yang menarik. Misalkan jadwal harian dengan gambar karakter favorit seperti yang mbak Lala buat untuk putra bungsunya , Duta.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Time planner yang mudah untuk dihapus dan disusun kembali dengan warna-warna cantik seperti yang Ibu Indari buat untuk Nanit, tentu akan membuat kegiatan mengatur waktu lebih asik.

4. Sederhanakan jadwal

Tips lain yang perlu diingat adalah, saat membuat jadwal sebaiknya orangtua hanya bertindak sebagai pembimbing, tidak ikut menentukan apa yang harus si Kecil lakukan.

Seperti yang mbak Lala ceritakan di situs Rumah Inspirasi. Beliau biasanya hanya memberikan kategori kegiatan wajib dan pilihan anak.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Kegiatan atau materi wajib bagi anak-anak biasanya porsinya sedikit. Tujuan dari membuat jadwal kan konsistensi dan tanggung jawab. Jadi, menurut kami jadwal yang sederhana tapi bisa anak-anak lakukan adalah lebih penting.”

Nah, bagaimana Parents, siap untuk membantu si Kecil mengatur waktu mereka? Bagaimana jika menggunakan Daily Planner hadiah Rumah Inspirasi di tahun 2015? Parents dapat langsung mengunduh bentuk PDF-nya di situs Rumah Inspirasi.

Atau ingin erasable planner seperti milik Nanit? Parents dapat menghubungi akun sosial media Indscript untuk mendapatkannya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan