Studi terbaru menunjukkan bahwa anak-anak yang tertidur saat bermain ponsel mengalami berbagai efek negatif, termasuk kualitas tidur yang buruk, kurang tidur, dan peningkatan risiko kecanduan perangkat ini. Parents perlu waspada tentang dampak anak ketiduran saat main HP.
Risiko bermain ponsel sambil berbaring sangat banyak. Selain ketegangan fisik yang terjadi pada mata dan leher anak, penggunaan ponsel pada waktu tidur dapat mengganggu siklus tidur alami.
Cahaya biru yang dipancarkan perangkat mengganggu produksi hormon tidur seperti melatonin, membuat anak lebih sulit tertidur. Selain itu, terus-menerus terlibat dengan ponsel dapat menyebabkan hiperstimulasi, sehingga sulit bagi anak untuk tenang dan tertidur secara alami.
Lantas, bagaimana cara orang tua mencegah anak-anak tersebut?
Dampak Anak Ketiduran saat Main HP yang perlu Diwaspadai Orangtua
Pola Tidur dan Kualitas Tidur Terganggu jika Anak Sering Ketiduran saat Main HP
Dampak anak tertidur saat bermain ponsel semakin memprihatinkan. Studi menunjukkan bahwa aktivitas ini dapat menyebabkan gangguan pola tidur dan penurunan kualitas tidur pada anak.
Hal ini disebabkan cahaya biru yang dipancarkan oleh layar elektronik dapat menekan produksi melatonin alami tubuh, yaitu hormon yang mengatur tidur.
Selain itu, berbaring sambil menggunakan perangkat elektronik dapat menyebabkan postur tubuh yang buruk dan masalah muskuloskeletal, menyebabkan rasa tidak nyaman dan nyeri. Alhasil, penting untuk mencegah anak kecanduan bermain ponsel.
Cara efektif untuk melakukan ini termasuk menetapkan batas waktu layar, mendorong aktivitas di luar ruangan, dan menerapkan rutinitas waktu tidur yang melibatkan aktivitas santai seperti membaca buku atau mendengarkan musik yang menenangkan. Dengan mengutamakan kebiasaan tidur yang sehat, pengasuh dapat membantu anak terhindar dari efek negatif tertidur saat bermain ponsel.
Risiko Bermain Ponsel sambil Berbaring
Salah satu risiko bermain ponsel sambil berbaring adalah ketegangan yang ditimbulkannya pada mata, yang cenderung bermanifestasi sebagai mata kering, gatal, dan kemerahan.
Selain itu, waktu layar yang lama dapat menyebabkan sakit leher dan punggung serta masalah yang berkaitan dengan postur tubuh. Tidak jarang melihat anak-anak yang tertidur saat bermain ponsel mengalami masalah seperti nyeri otot, sakit kepala, dan kelelahan.
Untuk mencegah anak kecanduan bermain handphone, orang tua dan wali dapat membatasi screen time, serta menerapkan jam bebas handphone sebelum tidur untuk menghindari anak tertidur saat bermain handphone.
Dianjurkan juga untuk mendorong anak-anak melakukan aktivitas lain seperti olahraga, membaca buku, atau bermain dengan mainan untuk membantu meminimalkan waktu yang dihabiskan untuk ponsel.
Membatasi Screen Time dan Waktu Penggunaan Ponsel untuk Mencegah Anak Kecanduan
Untuk mencegah anak kecanduan bermain ponsel, penting untuk menetapkan batasan screen time dan menetapkan aturan khusus penggunaan ponsel.
Membatasi waktu layar hingga 1-2 jam per hari dan menetapkan batasan kapan dan di mana ponsel dapat digunakan dapat menjadi cara yang efektif untuk mendorong kebiasaan sehat dan mencegah penggunaan ponsel secara berlebihan.
Dorong Anak Bermain di Luar Ruangan
Penggunaan smartphone dan perangkat seluler lainnya oleh anak-anak menjadi perhatian yang semakin besar bagi orang tua dan komunitas medis. Anak-anak semakin sering tertidur saat bermain ponsel, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental mereka.
Risiko bermain ponsel sambil berbaring antara lain kebersihan tidur yang buruk, postur tubuh yang buruk, dan ketegangan mata. Mendorong aktivitas fisik dan waktu bermain di luar ruangan dapat membantu mengurangi jumlah waktu yang dihabiskan anak-anak di ponsel mereka sekaligus mempromosikan kebiasaan sehat.
Orang tua juga dapat mengatur batas waktu layar, membatasi akses ke aplikasi atau konten tertentu, dan menetapkan zona bebas perangkat di rumah untuk mencegah anak kecanduan bermain ponsel. Penting untuk memprioritaskan kesejahteraan anak-anak dan memberi mereka pendidikan menyeluruh yang mencakup aktivitas fisik, interaksi sosial, dan aktivitas bermanfaat lainnya.
Tetapkan Waktu Tidur yang Konsisten Tanpa Ponsel
Dampak anak tertidur saat bermain ponsel tidak bisa diabaikan begitu saja. Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar elektronik dapat mengacaukan ritme tidur alami kita, dan paparan yang terlalu lama dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Selain itu, menggunakan ponsel sambil berbaring dapat meningkatkan risiko masalah leher dan tulang belakang. Untuk mencegah anak-anak kecanduan bermain ponsel, sangat penting untuk membangun rutinitas waktu tidur yang konsisten yang tidak melibatkan penggunaan ponsel sebelum tidur.
Dorong anak Anda untuk membaca buku atau mendengarkan musik yang menenangkan, dan pastikan mereka tidur pada waktu yang sama setiap malam.
Penting juga untuk membatasi waktu layar sepanjang hari, dan mendorong aktivitas di luar ruangan dan hobi lainnya. Dengan membangun kebiasaan sehat sejak dini, Anda dapat membantu anak Anda mengembangkan hubungan yang lebih baik dengan teknologi dan tidur lebih nyenyak.
Pantau Penggunaan Ponsel pada Anak
Sangat penting untuk memantau penggunaan ponsel anak, karena ponsel dapat membuat ketagihan dan memengaruhi kesehatan fisik dan mental anak secara negatif.
Pertimbangkan untuk menggunakan kontrol orang tua untuk membatasi akses ke aplikasi atau fitur tertentu dan pastikan anak tidak memiliki akses ke konten yang tidak pantas atau predator online.
Dengan menetapkan batasan dan memantau penggunaan ponsel mereka, orang tua dapat melindungi anak-anak mereka dari risiko kecanduan ponsel sembari mempromosikan tidur yang sehat dan perkembangan fisik.
Ajari Anak mengenai Risiko Memakai HP secara Berlebihan
Sangat penting untuk mendidik anak Anda tentang potensi risiko yang terkait dengan penggunaan ponsel yang berlebihan dan mendorong mereka untuk mengembangkan kebiasaan penggunaan ponsel yang sehat.
Cara efektif untuk mencegah anak kecanduan bermain ponsel antara lain dengan membuat waktu dan tempat yang ditentukan untuk penggunaan ponsel, menetapkan batasan waktu dan konten penggunaan, serta mendorong kegiatan alternatif seperti bermain di luar ruangan atau membaca buku.
Dengan menerapkan strategi ini, orang tua dapat membantu anak-anaknya menghindari dampak negatif dari penggunaan ponsel yang berlebihan dan mempromosikan gaya hidup sehat.
Dorong Anak Melakukan aktivitas lain yang Tak Menggunakan ponsel
Mendorong anak Anda untuk membaca buku, mendengarkan musik atau podcast, mandi, atau melakukan aktivitas menenangkan lainnya sebelum tidur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik.
Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur, tetapi juga mengurangi kemungkinan anak kecil kecanduan bermain ponsel sebelum tidur.
Dengan mengatur kebiasaan sehat dan membatasi screen time sebelum tidur, orang tua dapat mencegah anak tertidur saat bermain ponsel dan menciptakan lingkungan yang sehat untuk perkembangannya secara keseluruhan.
Singkatnya, dampak anak-anak tertidur saat bermain ponsel dapat berdampak serius pada perkembangan fisik, kognitif, dan emosional mereka. Risiko seperti kualitas tidur yang buruk, masalah postur tubuh, hingga kecanduan, semuanya bisa muncul dari kebiasaan menggunakan ponsel sambil berbaring.
Namun, ada cara efektif untuk mencegah anak kecanduan bermain ponsel, seperti mengatur batas waktu dan menggunakan aplikasi parental control. Sangat penting bagi orang tua untuk mengambil peran aktif dalam memantau waktu layar anak mereka dan mempromosikan kebiasaan sehat yang akan bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Baca juga:
id.theasianparent.com/akibat-terlalu-lama-main-hp-bagi-anak