Ada banyak kekhasan daerah yang bisa dibawa pulang saat berkunjung ke Aceh. Bingung mau beli apa untuk oleh-oleh?
Kali ini ada berbagai referensi menarik yang bisa menjadi pilihan oleh-oleh khas Aceh untuk keluarga dan rekan terdekat.
Oleh-oleh Khas Aceh Favorit untuk Keluarga
Kopi Aceh
Sumber: Instagram Coffee Supplier @cafetera.beans
Kekhasan kopi Aceh sudah tersebar di banyak tempat karena cita rasanya yang khas. Salah satu kopi Aceh yang terkenal adalah Gayo.
Dilansir dari Nescafe, Kopi Gayo memiliki rasa yang tidak pahit dan tingkat keasaman rendah, terkadang ditemukan juga rasa manis. Inkonsistensi rasa kopi Gayo tidak menghilangkan pamornya, malah membuat nilai jual yang unik. Pohon kopi yang ditanam di ketinggian 1000 mdpl menjadi pendukung rasa yang khas.
Bakpia Aceh
Sumber: Instagram Waroengpakhaji @waroengpakhaji.id
Kalau mendengar kata bakpia, yang terlintas di pikiran adalah Yogyakarta. Ternyata Aceh juga punya bakpia yang rasanya menggugah selera.
Di Aceh sendiri juga disebut sebagai kue kacang hijau Sabang karena berasal dari pulau Sabang. Tekstur bakpia Aceh ini lembut dan garing di luar. Rasa originalnya adalah kacang hijau, kini punya banyak varian mulai dari coklat hingga durian.
Kembang Loyang
Sumber: Instagram Kuliner Aceh @kulineratjeh
Cemilan manis khas Aceh ini terbuat dari campuran tepung beras dan wijen. Bentuk kembang atau bunga ini didapat dari cetakan kue yang digunakan, cara memasaknya dengan digoreng.
Saat dimakan terasa garing dan renyah di luar. Kembang loyang kerap menjadi teman minum teh.
Kue Adee
Sumber: Instagram dunialoka.com @dunialoka.id
Sekilas, bentuk kue adee ini mirip dengan bika Ambon. Bagian atasnya berwarna cokelat dan kuning di tengah.
Kue adee juga biasa disebut bingkang singkong. Kue adee terbuat dari campuran singkong atau ubi, tepung terigu, gula, dan telur. Tekstur kue adee cenderung padat dan tidak berongga, berkebalikan dengan bika ambon.
Kue adee sendiri populer di wilayah Pidie Jaya. Buat penyuka cake manis, kue adee wajib banget dibeli dari Aceh.
Kue Bhoi Ikan
Sumber: Instagram Tansri Aceh @aceh_tansri24
Kuliner manis lainnya ialah kue bhoi ikan. Meski ada nama ikan, bahannya sendiri sama sekali tidak mengandung ikan.
Cetakan kue ini berbentuk ikan kecil. Kue bhoi ini rasanya seperti bolu, tapi garing di luar. Ukuran kue ini tidak besar, bisa dimakan langsung tanpa harus repot dipotong. Ketahanan kue ini bisa sampai satu bulan.
Artikel terkait: 10 Makanan Khas Aceh yang Wajib Dicoba, dari Mie Aceh sampai Jadah Lemang
Ikan Kayu
Sumber: Instagram Ikan Kayu Mami Cut @ikankayu_mamicut
Buat penggemar makanan asin, ada juga kuliner wajib coba dari Aceh. Terbuat dari ikan tongkol atau cakalang, makanan ini juga biasa disebut keumamah.
Ikan tongkol atau cakalang dijemur hingga keras dan kering seperti kayu. Sebelum dikeringkan, ikan direbus dan diberi garam. Dengan pengawetan seperti ini, ikan kayu bisa bertahan hingga dua tahun. Umumnya ikan kayu dimasak tumis kering basah dengan beragam rempah. Makan ikan kayu didampingi nasi puti hangat, wah pasti nikmat banget!
Dendeng Aceh
Sumber: Instagram Dendeng Aceh Maja @dendengacehmaja_
Salah satu keunikan dendeng Aceh adalah terbuat dari daging rusa. Dendeng Aceh juga memiliki varian daging sapi. Daging rusa atau sapi diiris tipis, lalu dimasak dengan bumbu-bumbu kaya rempah hingga kering. Rasa dendeng Aceh ini punya rasa manis, asin, hingga kari. Dendeng Aceh bisa tahan sampai tiga bulan. Cocok untuk dibawa traveling dalam waktu lama atau lauk sehari-hari.
Songket Aceh
Sumber: Instagram Souvenir Khas Aceh @putroesouveniraceh
Kain tradisional Aceh ini menonjolkan warna terang dan emas sebagai signature-nya. Yang istimewa, kain songket Aceh masih dibuat dengan alat tenun tradisional. Maka tidak heran untuk songket asli dibanderol harga cukup tinggi sekitar Rp400.000,- sampai Rp800.000,-.
Motif-motif songket Aceh banyak terinspirasi dari alam sekitar seperti buah dan hewan. Songket sendiri mengandung nilai-nilai budaya dan mengingatkan kembali pada masa penjajahan. Kain songket bisa dimanfaatkan sebagai taplak meja, hiasan dinding, hingga busana sehari-hari.
Artikel terkait: 5 Pasangan Artis yang Memilih Menggunakan Adat Aceh di Hari Pernikahannya
Kupiah Meukeutop
Sumber: Instagram Sewa Pakaian Adat Nusantara @starabusana
Topi tradisional Aceh ini biasa dikenakan oleh laki-laki sebagai pelengkap pakaian adat. Kupiah Meukeutop identik dengan topi kebesaran salah satu pahlawan nasional asal Aceh, Teuku Umar.
Warna kupiah ini merupakan kombinasi dari merah, kuning emas, hitam, putih, dan hijau. Tiap warna memiliki arti tersendiri.
Untuk pelengkap pakaian adat, kupiah Meukeutop berukuran cukup besar dan tinggi dengan dilengkapi kain yang dilipat segitiga yang mengelilinginya. Di bagian atasnya terdapat aksesoris tambahan berwarna emas.
Kini kupiah Meukeutop telah dimodifikasi menjadi lebih kecil dan bisa digunakan kegiatan sehari-sehari seperti sholat, dengan tidak menghilangkan warna serta filosofinya.
Batik Aceh
Sumber: Instagram light.soevenir_aceh @light.soevenir_aceh
Batik seolah tidak bisa lepas dari identitas Indonesia. Aceh pun memiliki motif batik yang khas dan merangkum keanekaragaman provinsi itu. Motif yang umum ditemukan antara lain bungong jeumpa, rencong, motif pintu aceh, motif tolak angin, gayo, pucok reubong, dan lainnya.
Warna batik Aceh identik dengan cerah, seperti merah, pink, kuning, dan hijau.
Tas Motif Aceh
Sumber: Instagram Anugrah Souvenir Aceh @anugrahsouveniraceh
Salah satu oleh-oleh Aceh ini punya motif yang khas dari setiap bordirnya. Warna benang cerah dipadu dengan warna dasar polos yang kontras. Selain pada tas beragam ukuran dan model, bordir khas Aceh juga diaplikasikan pada dompet. Salah satu motif khasnya ialah pinto Aceh.
Wah ternyata banyak pilihan oleh-oleh khas Aceh yang bisa dibeli, mulai dari makanan hingga fashion item. Dengan membeli salah satu produk, Parents sudah membantu perekonomian pengusaha dan pengrajin lokal. Selamat berbelanja oleh-oleh khas Aceh!
Baca juga:
Tebet Eco Park, Destinasi Wisata Ruang Terbuka Hijau untuk Keluarga
10 Kota Terdingin di Dunia, Ada yang Suhunya Minus 70 Derajat Celcius!
Rest Area KM 19 Sediakan Tempat untuk Beristirahat Sejenak dari Perjalanan Panjang
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.