Daftar 10 Negara Terkotor di Dunia, Apakah Indonesia Salah Satunya?

Lingkungan yang kotor tentu kurang baik untuk kesehatan secara keseluruhan. Polusi udara, air yang tercemar, dan tumpukan sampah merupakan masalah yang kerap terjadi di kota-kota besar. Tahukah Parents negara mana saja yang merupakan negara terkotor di dunia?

Ada banyak sekali dampak negatif dari pencemaran lingkungan terhadap kesehatan. Salah satunya adalah timbulnya berbagai penyakit seperti asma, kanker paru-paru, tifus, hingga hepatitis A. Lingkungan yang tercemar juga dapat berdampak pada tumbuh kembang anak yang organ-organ tubuhnya masih berkembang.

Apakah Indonesia masuk ke dalam daftar negara terkotor di dunia? Berikut adalah daftarnya.

Artikel Terkait: 15 Negara Terpadat di Seluruh Dunia, Indonesia Nomor Berapa Nih?

10 Negara Terkotor di Dunia dan Faktanya

1. Bangladesh

Bangladesh yang berada di Asia Selatan dinobatkan menjadi negara terkotor di dunia peringkat pertama. Luas Bangladesh adalah 147.000 kilometer persegi dan dihuni oleh lebih dari 160 juta orang.

Ibu kota Bangladesh, Dhaka, memproduksi lebih dari 9,8 juta ton gas rumah kaca setiap tahunnya lewat industri batu bara. Pencemaran air akibat penggunaan pestisida komersial di Bangladesh juga sangat mengkhawatirkan. Dhaka sendiri terkenal dengan kemacetan lalu lintasnya yang sangat padat.

2. Negara Terkotor di Dunia, Pakistan

Polusi udara adalah masalah utama yang dihadapi Pakistan. Salah satu kota di Pakistan yaitu Lahore bahkan disebut sebagai tempat paling tercemar di dunia menurut IQAir dengan indeks kualitas udara kota (AQI) di 372.

Pakistan juga menghasilkan sekitar 49,6 juta ton limbah padat per tahunnya yang telah meningkat lebih dari 2,4% setiap tahun. Pakistan sendiri tidak memiliki infrastruktur pengelolaan limbah yang memadai sehingga memiliki masalah lingkungan yang serius. Bahkan diperkirakan ada 40 juta penduduk Pakistan yang tidak memiliki toilet di rumahnya.

3. India

India diperkirakan menghasilkan 62 juta ton sampah setiap tahun dan diperkirakan akan mencapai 165 juta ton pada tahun 2030. Kurangnya tempat pembuangan sampah menyebabkan sampah meluap sehingga akhirnya berserakan di jalan-jalan.

India merupakan negara paling tercemar ketiga di dunia dan rumah bagi 22 dari 30 kota paling tercemar menurut Laporan Kualitas Udara Dunia 2020. Berdasarkan penelitian, penduduk India masing-masing kehilangan sembilan tahun dari umur mereka karena kualitas udara yang buruk.

Artikel Terkait: 6 Negara Terkecil di Dunia dan Fakta Menariknya, Vatikan Hingga Liechtenstein

4. Mongolia

Mongolia memiliki sumber daya hutan yang rendah karena iklimnya yang keras pertumbuhan hutannya kambar. Meskipun demikian, Mongolia mengalami deforestasi dan kehilangan 10% dari hutannya karena serangan hama, kebakaran, penebangan pohon untuk bahan bakar.

Polusi udara juga menjadi masalah serius di Mongolia karena pembakaran batu bara dan biomassa, terlebih di musim dingin. Ibu kota Mongolia, Ulaan Bataar tertutup oleh asap tebal karena pembakaran batu bata ini ketika musim dingin tiba.

5. Negara Terkotor di Dunia, Afghanistan

Sesuai dengan pedoman WHO, kualitas udara Afghanistan dianggap tidak aman. Kualitas udara yang buruk di Afghanistan disebabkan polusi industri, emisi kendaraan, dan bahan bakar berkualitas buruk.

Selain itu, tercatat 80% air minum di Afghanistan tercemar sehingga berdampak bagi kesehatan masyarakatnya terutama tingginya kasus keracunan makanan.

6. Oman

Oman yang terletak di Timur Tengah mempunyai tingkat polusi udara sebesar 44,4 µg/m³ yang masuk dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Dengan populasi hampir 3,9 juta jiwa, Oman menghasilkan lebih dari 1,7 ton sampah setiap tahun. Rata-rata sampah per kapitanya lebih dari 1,2kg per hari yang setara dengan sekitar 4.700 ton sampah setiap harinya.

7. Qatar

Menurut survei, kemacetan lalu lintas dan polusi udara adalah masalah lingkungan paling signifikan di Qatar. Selain itu juga terjadi penipisan sumber daya alam dan pengelolaan limbah yang buruk.

Kualitas udara buruk di Qatar disebabkan oleh badai debu, emisi kendaraan, dan emisi industri. Ibu kota Qatar, Doha juga konsisten memiliki tingkat polusi udara yang tinggi.

Artikel Terkait: Inilah 10 Daftar Negara Teraman di Dunia, Tertarik Mengunjunginya?

8. Kirgistan

Polusi udara di ibu kota Kirgistan, Bishkek, termasuk salah satu yang terburuk di dunia dan semakin meningkat. Pada November 2020 hingga Februari 2021 lalu warga Bishkek mengalami kondisi polusi udara yang tergolong sangat berbahaya selama 32 hari lamanya.

Kirgistan yang terletak di Asia Tengah ini pun telah lama memiliki masalah dalam pengumpulan dan pengolahan limbah padat domestik dan industri.

9. Indonesia termasuk Negara Terkotor di Dunia

80% dari populasi Indonesia atau sekitar 250 juta jiwa diperkirakan telah terpapar polusi udara. Industri pertambangan, minyak, gas, manufaktur mobil, emisi kendaraan, dan kebakaran hutan menjadi penyebab utama kualitas udara buruk di tanah air.

Menurut PBB Indonesia juga berada dalam keadaan darurat sampah plastik karena dalam sekitar 8 juta ton plastik yang dibuang ke laut setiap tahunnya, Indonesia menyumbang lebih dari 600 ribu ton. Pandemi COVID-19 juga dinilai memperburuk keadaan.

10. Bosnia-Herzegovina

Hampir 20 persen kematian di Bosnia dan Herzegovina terkait dengan polusi udara. Di Bosnia dan Herzegovina, sumber utama polusi adalah pembangkit listrik tenaga batu bara dan industri.

Sementara itu, kapasitas sistem pembuangan limbah di negara ini juga tidak memadai sehingga sejumlah besar limbah seringkali ditemukan dibuang secara illegal di pinggir jalan dan sungai sehingga mengancam kesehatan masyarakat dan lingkungan.

***
Itulah daftar negara terkotor di dunia. Sayangnya Indonesia berada di urutan ke-9. Yuk, mulai peduli lingkungan diantaranya dengan cara mengelola sampah dengan baik dan mengurangi polusi udara dengan mengurangi mobilitas atau menggunakan transportasi umum.

Baca Juga:

5 Negara Terkaya di Dunia, Salah Satunya Ada Tetangga Indonesia

10 Negara Tertua di Dunia Berdasarkan Sejarah Peradaban Manusia

8 Negara Terpintar di Dunia, Salah Satunya Korea Selatan