X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Mengulik Pembagian Zona Waktu di Indonesia, Apa Manfaatnya?

Bacaan 4 menit
Mengulik Pembagian Zona Waktu di Indonesia, Apa Manfaatnya?Mengulik Pembagian Zona Waktu di Indonesia, Apa Manfaatnya?

Sempat ada wacana hanya ada satu zona waktu di Indonesia. Lantas, apa sebenarnya manfaat adanya zona waktu? Simak uraiannya berikut ini!

Parents pasti tahu kan bahwa ada tiga pembagian zona waktu di Indonesia yang terdiri dari WIB (Waktu Indonesia Barat), WITA (Waktu Indonesia Tengah), dan WIT (Waktu Indonesia Timur). Tetapi, apakah Anda tahu mengapa hal itu bisa terjadi?

Pembagian zona waktu ini terjadi karena dipengaruhi oleh luasnya wilayah Indonesia, yang mencapai 1,9 juta kilometer persegi.

Selain itu, letak astronomis yang berada di antara 95’ sampai 141’ Bujur Timur (BT) juga menjadi salah satu faktor Indonesia menerapkan adanya pembagian zona waktu.

Hal itu juga sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) Nomor 41 Tahun 1987 tentang pembagian wilayah Republik Indonesia menjadi tiga wilayah waktu.

Pada pasal 1 ayat 3 dalam Keppres RI Nomor 41 Tahun 1987 menjelaskan bahwa pembagian waktu WIB, WITA, dan WIT ditetapkan dengan tolak ukur terhadap Greenwich Mean Time (GMT).

GMT sendiri adalah waktu rujukan internasional yang berdasarkan jam matahari di kota Greenwich, Inggris. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang pembagian zona waktu di Indonesia, yuk simak penjelasannya berikut.

Artikel Terkait: 5 Provinsi dengan UMR Tertinggi Tahun 2022, Papua 'Juaranya'

Mengetahui Perbedaan Zona Waktu di Indonesia

Zona Waktu di Indonesia

Sejak dikeluarkannya Keppres RI Nomor 41 Tahun 1987, Indonesia mulai menerapkan pembagian waktu tolok di Indonesia yang terdiri dari WIB (Waktu Indonesia Barat), WITA (Waktu Indonesia Tengah), dan WIT (Waktu Indonesia Timur).

Sebagai informasi, waktu tolok adalah waktu menengah yang berlaku bagi suatu wilayah negara, dan tidak selalu sama dengan waktu Mintakad (Zone Time), sehubungan dengan kepentingan lalu lintas di negara yang bersangkutan.

Untuk selisih waktu tolok Indonesia dengan GMT sebagai berikut, WIB: GMT+ 7 jam, WITA: GMT+8 jam, dan WIT: GMT+9 jam sebagai cara untuk menghitung perbedaan waktu secara internasional. Berdasarkan hal tersebut, itu artinya WIB, WITA, dan WIT memiliki selisih waktu satu hingga dua jam.

Artikel Terkait: DKI hingga Papua Barat, 6 Provinsi Ini Alami Kenaikan Kasus COVID-19 Jelang Nataru

Daftar Provinsi yang Mencakup Zona Waktu WIB, WIT, dan WITA

zona waktu di Indonesia

1. Waktu Indonesia Barat (WIB)

Wilayah zona waktu ini mencakup pulau Sumatera, Jawa, Madura, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah. Seperti diketahui WIB memiliki perbedaan satu jam lebih lambat dari WITA dan dua jam lebih lambat dari WIT.

2. Waktu Indonesia Tengah (WITA)

 Wilayah yang masuk ke dalam zona waktu WITA  adalah Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, NTB, NTT, dan seluruh provinsi di Pulau Sulawesi.

3. Waktu Indonesia Timur (WIT)

Zona waktu yang memiliki perbedaan waktu dua jam lebih lambat dari WIB dan satu jam lebih lambat dari WITA ini mencakup beberapa provisi yakni Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.

Rencana Penggabungan Zona Waktu di Indonesia

zona waktu di Indonesia

Rencana untuk menggabungkan tiga zona waktu Indonesia pertama kali diungkapkan oleh Indonesian Marketing Association (IMA) sejak tahun 2005 silam.

Pendiri IMA, Hermawan Kartajaya menjelaskan salah satu tujuan menyatukan tiga zona waktu ialah percepatan ekonomi, terutama untuk wilayah timur Indonesia.

Selain itu, Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI) juga sempat mengusulkan sistem satu zona waktu. KP3EI memperhitungkan adanya tiga manfaat jika penyatuan zona waktu terjadi.

Setidaknya ada 10 manfaat yang bisa didapat dari penyatuan zona waktu yang berlaku di Indonesia saat ini menjadi satu zona waktu.

Manfaat Satu Zona Waktu Saja di Indonesia

1. Peluang Transaksi Lebih Banyak

Masyarakat di kawasan tengah dan timur Indonesia mendapatkan kesempatan yang lebih banyak untuk berstransaksi dengan masyarakat di kawasan barat Indonesia, dan begitu juga sebaliknya. Pun transaksi yang selama ini mengandalkan pasar atau pasokan dari negara tetangga bisa dialihkan ke pasar domestik.

2. Meningkatkan Keunggulan Bisnis Jasa Logistik Nasional

Mengulik Pembagian Zona Waktu di Indonesia, Apa Manfaatnya?

Dunia penerbangan akan mendapat manfaat besar, melalui flight time arrangement, produktivitas pesawat dan bandara, efisiensi kru overnight, serta terbukanya ruta-rute baru bahkan peningkatan jumlah konsumen penerbangan.

Itu dia Parents serba serbi zona waktu yang ada di Indonesia. Kira-kira si kecil sudah tahu belum ya?

***

Baca juga:

id.theasianparent.com/provinsi-paling-bahagia-di-indonesia

id.theasianparent.com/tradisi-memanggil-hujan

id.theasianparent.com/negara-musim-semi-terindah

Cerita mitra kami
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhilla Arifin

Diedit oleh:

Erinintyani Shabrina Ramadhini

  • Halaman Depan
  • /
  • Rangkaian Edukasi
  • /
  • Mengulik Pembagian Zona Waktu di Indonesia, Apa Manfaatnya?
Bagikan:
  • Dongeng Lutung Kasarung, Punya Pesan Baik untuk Diajarkan kepada Anak

    Dongeng Lutung Kasarung, Punya Pesan Baik untuk Diajarkan kepada Anak

  • Westernisasi adalah Meniru Budaya Barat, Ini Contoh dan Dampaknya

    Westernisasi adalah Meniru Budaya Barat, Ini Contoh dan Dampaknya

  • Inilah Alasan Orang Tua Tetap Harus Dampingi Anak Saat Bermain

    Inilah Alasan Orang Tua Tetap Harus Dampingi Anak Saat Bermain

app info
get app banner
  • Dongeng Lutung Kasarung, Punya Pesan Baik untuk Diajarkan kepada Anak

    Dongeng Lutung Kasarung, Punya Pesan Baik untuk Diajarkan kepada Anak

  • Westernisasi adalah Meniru Budaya Barat, Ini Contoh dan Dampaknya

    Westernisasi adalah Meniru Budaya Barat, Ini Contoh dan Dampaknya

  • Inilah Alasan Orang Tua Tetap Harus Dampingi Anak Saat Bermain

    Inilah Alasan Orang Tua Tetap Harus Dampingi Anak Saat Bermain

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.