Tips Rumah yang Aman untuk Bayi 6 Bulan atau Lebih
![Cara membuat rumah aman untuk bayi 6 bulan](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/1.jpg)
Cara membuat rumah aman untuk bayi 6 bulan
Bayi 6 bulan mulai merangkak ke sana ke mari. Sebagian besar waktunya adalah untuk bermain. Ia tidak mau diam dan ingin mengeksplorasi lingkungan di sekelilingnya. Merangkak adalah hal yang ia paling sukai, karena ia dapat menjelajahi tempat-tempat yang ingin ia ketahui serta memegang dan menjilat benda-benda yang menarik perhatiannya.
Inilah beberapa kondisi bahaya yang harus kita hindari, supaya aman untuk bayi 6 bulan ke atas:
![1. Benda ringan](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/640px-swedish_windsor_chairs-e1362440317248.jpg)
1. Benda ringan
Bayi 6 bulan dapat merayap ke sana ke mari dan menjangkau apapun yang ia bisa raih. Hati-hati dengan perabot ringan yang dapat menimpanya bila ia tarik. Contohnya, kursi ringan seperti di foto ini.
![2. Tanaman di dalam atau teras rumah](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_78006022-k.jpg)
2. Tanaman di dalam atau teras rumah
Punya tanaman di dalam atau di teras rumah? Karena bayi 6 bulan senang menggapai apapun, berhati-hatilah karena ia dapat menarik pot, membalikkannya sehingga ia tertimpa, serta mencomot tanah dan "mencicipi"nya.
![3. Kertas dan tisyu](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_1463826.jpg)
3. Kertas dan tisyu
Bayi 6 bulan bahkan lebih, senang memasukkan segala sesuatu ke mulutnya. Berhati-hatilah dengan kertas dan tisyu, karena cepat hancur bila terkena ludah bayi dan dapat tertelan. Apalagi, silica gel seperti di foto ini. Bukan hanya kertasnya yang berbahaya, tetapi isinya juga bahaya.
![4. Selimut atau bed cover](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_80511016-k.jpg)
4. Selimut atau bed cover
Sudah baca tentang kematian mendadak pada bayi atau SIDS (Sudden Infant Death Syndrome)? Hindari penggunaan bed cover atau selimut terlalu tebal untuk bayi, dan sebisa mungkin tidak ada banyak barang di ranjang bayi seperti mainan, bantal-bantal, dll.
![5. Pagar tangga](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_156652394-k.jpg)
5. Pagar tangga
Hati-hatilah dengan tangga. Gunakan pagar tangga agar bayi tidak jatuh bila ia menuju tangga.
![8. Bahaya tempat tidur](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/dreamstime_s_24725620.jpg)
8. Bahaya tempat tidur
Bayi tidur di ranjangnya sendiri atau bersama Anda? Hati-hatilah agar ia tidak jatuh. Bila ia tidur di crib (ranjang bayi), jangan lupa menaikkan pagarnya. Bayi 6 bulan sudah dapat menggapai tepi atas pagar ranjang, sehingga ada kemungkinan ia dapat jatuh keluar bila pagar tersebut tidak cukup tinggi.
![9. Tutupi stop kontak](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/socket-covers-k.jpg)
9. Tutupi stop kontak
Amankan lubang stop kontak dengan penutup khusus. Jangan lupa tutup kembali setelah lubang digunakan.
![10. Kran air panas](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_110628125-k.jpg)
10. Kran air panas
Bila kita sedang mencucikan tangan atau kakinya di wastafel, hati-hati karena bayi 6 bulan senang menggapai apaun. Ia dapat menggapai kran air dan tanpa sengaja menggesernya sehingga keluarlah air panas.
![11. Pintu](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_30785515-k.jpg)
11. Pintu
Hati-hati bila meninggalkan bayi 6 bulan sesaat di dalam kamar atau ruangan lainnya. Putar pengunci pintu seperti di gambar ini, agar pintu tidak dapat terkunci sendiri. Bila pintu Anda adalah pintu otomatis yang menutup sendiri, hati-hati agar tangan anak tidak terjepit. Sebaiknya lepaskan engsel otomatis tersebut, minimal sampai usia anak lebih besar dan aman.
![12. Obat-obatan](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_5560465-k.jpg)
12. Obat-obatan
Bayi 6 bulan senang memasukan semua barang yang menarik perhatiannya ke mulutnya. Hati-hati dengan obat-obatan, jangan menaruhnya sembarangan.
![13. Mainan](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_89228311-k.jpg)
13. Mainan
Pilihlah mainan yang sesuai dengan umur bayi. Lego tentunya tidak sesuai untuk bayi 6 bulan, karena potongan kecil tersebut dapat masuk ke mulut dan berbahaya bila ia tersedak. Selain ukuran, perhatikan juga apakah bahan/cat/pewarna mainan tersebut aman bila anak menjilatnya, atau memasukkannya ke mulut.
![14. Kabel listrik](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_56530318-k.jpg)
14. Kabel listrik
Bayi 6 bulan sangat tertarik dengan apapun yang menjuntai. Hati-hati dengan kabel listrik di rumah. Ia dapat menariknya. Bila kabel tersebut terhubung dengan lampu meja atau barang elektronik lainnya, perabot ringan tersebut dapat jatuh bila kabelnya ditarik si kecil.
![15. Sudut tajam](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_8264608.jpg)
15. Sudut tajam
Hati-hati dengan sudut tajam yang ada di perabot rumah tangga, terutama yang tingginya sesuai dengan posisi kepala dan mata anak. Gunakan pengaman agar anak tidak terbentur dengan sudut tersebut.
![16. Tips bila memiliki bayi 6 bulan yang sudah mulai merangkak :](https://static.cdntap.com/tap-assets-prod/wp-content/uploads/sites/24/gallery/bahaya-untuk-bayi/shutterstock_84639496-k.jpg)
16. Tips bila memiliki bayi 6 bulan yang sudah mulai merangkak :
1. Beritahu seluruh anggota keluarga dan orang lain yang tinggal serumah
Bila ada orang lain yang membantu ayah dan ibu dalam menjaga bayi 6 bulan tersebut, misalnya baby sitter, pembantu, kakek/nenk, serta anak yang lebih dewasa, beritahukan semua potensi bahaya tersebut kepadanya, agar mereka juga berhati-hati. Seluruh anggota keluarga harus mengetahuinya.
2. Jangan lupa mengembalikan semua alat bantu keamanan ke kondisi semula
Ini juga penting untuk seluruh orang yang tinggal serumah. Misalnya, sudahkah menutup kembali 'pagar tangga' setelah melewatinya? Sudahkah menutup kembali stop kontak yang sudah digunakan? Sudahkah membereskan kabel setelah mengisi baterai HP?
3. Menggunakan produk yang terpercaya
Bila Anda membeli alat bantu pengaman untuk bayi 6 bulan yang ada di rumah Anda, pilihlah produk yang dapat dipercaya kualitasnya. Saat ini banyak berbagai macam produk yang beredar di pasaran dengan berbagai variasi kualitas dan harga. Pilihlah yang benar-benar aman. Bacalah label petunjuk penggunaannya dengan seksama.