Kelalaian rumah sakit membuat ibu ini kehilangan bayinya karena penanganan medis yang salah
Bayi dibiarkan meninggal karena sakit kuning. Orangtuanya tidak mau membawa si bayi yag berusia 3 hari ini untuk berobat.
Rizalya Dewi, dokter anak di RSIA Budhi Mulia ini membagikan kisah sedih meninggalnya bayi akibat terkena sindrom Aspirasi Mekonium.
Mariana belum genap sebulan dilahirkan ke dunia, namun ia harus segera kembali ke Sang Pencipta. Ia meninggal tertular virus mematikan karena sebuah ciuman.
Tak kuat bayar ambulan, pasangan suami istri asal bengkulu terpaksa harus memangku jenazah bayi mereka di dalam tas dan membawanya naik angkot.
Ini adalah kisah tentang ibu yang menyesal karena mengikuti protokol dari rumah sakit anak tempat ia melahirkan.
Pasangan ini menghabiskan waktu 16 Hari Bersama Jenazah Bayinya sebelum dikuburkan. Pilihan tersebut diambil untuk membantu mereka hadapi musibah ini.
Dibutuhkan kecakapan medis dan mental yang kuat untuk melakukan ini. Bidan yang bisa menghidupkan kembali bayi yang sudah mati ini memang luar biasa.
Saat Theo Omondi dinyatakan meninggal di usia 41 hari, tanpa pikir panjang, orang tuanya berinisiatif untuk donorkan organnya demi selamatkan orang lain.
Saat perngatan 40 hari kematian bayinya, ibu ini merasa "dipeluk" oleh arwah bayinya saat ia sedang menangis. Bagaimana kisahnya?
Lagi-lagi ada kejadian balita meninggal di tempat penitipan anak. Kali ini sungguh tragis, seorang bocah 2 tahun tewas saat bermain.
Sungguh tidak disangka, bayi 3 bulan meninggal saat bersama ayahnya. Diduga akibat tersedak susu yang diberikan ayahnya sambil bermain game di hp.
Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti