3 Posisi Tidur Ibu Hamil Trimester 3 yang Harus Dihindari

Biar lebih nyenyak, berikut posisi tidur yang disarankan dan yang perlu Bunda hindari selama trimester 3!

Bunda perlu waspada apabila sering mengalami susah tidur selama hamil. Sebuah studi yang diterbitkan oleh Jurnal Obstetri dan Ginekologi tahun 2011 menyebutkan, salah satu dampak dari kurang tidur selama hamil adalah membuat proses melahirkan menjadi lebih sulit. Maka itu, posisi tidur ibu hamil terutama saat trimester 3 harus diperhatikan sebagai salah satu upaya pencegahannya, Bun. 

Nah, berikut ini kami rangkum posisi tidur ibu hamil yang disarankan dan perlu Bunda hindari selama trimester 3 supaya lebih nyenyak dan janin aman. Simak penjelasannya, yuk!

Posisi Tidur Ibu Hamil Trimester 3 yang Disarankan

Posisi Tidur Menyamping Ke Kiri

posisi tidur ibu hamil

Menyamping ke kiri merupakan posisi tidur terbaik untuk ibu hamil, lho, Bun. Sebab, posisi tidur menyamping ke kiri dinilai lebih sehat untuk ibu hamil. Salah satu manfaatnya adalah posisi tidur ini dapat melancarkan aliran darah sehingga plasenta bisa lebih mudah menyalurkan nutrisi pada janin. 

Posisi Setengah Duduk

Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil selanjutnya adalah posisi setengah duduk.

Memasuki trimester ketiga menjelang persalinan, perut Bunda akan semakin membesar. Area selangkangan juga bisa terasa nyeri dan tidak nyaman karena posisi janin yang semakin turun dan menekan area tersebut. Tak heran jika Bunda akan semakin tidak nyaman saat beristirahat. 

Untuk menghindari ketidaknyamanan tersebut, Bunda bisa mencoba posisi tidur setengah duduk. Misalnya, berbaring miring di sofa atau sofa recliner. Gunakan bantal untuk menopang bagian punggung agar lebih nyaman. Selain itu, bantal juga diperlukan untuk menopang kaki untuk mencegah terjadinya edema (pembengkakan).

Artikel terkait: Posisi tidur ini bisa atasi heartburn pada ibu hamil, Bumil sudah tahu?

Posisi Tidur Ibu Hamil Trimester 3 yang Sebaiknya Dihindari

1. Posisi Tidur Menyamping ke Kanan

Selain posisi dan tips aman di atas, ada juga posisi tidur ibu hamil trimester 3 yang perlu dihindari agar tidur Bunda lebih nyenyak.

Salah satu posisi yang perlu dihindari saat tirmester ketiga adalah tidur menghadap ke kanan. Posisi ini dapat menghambat oksigen dan nutrisi ke plasenta, yang membuat janin kekurangan dua asupan penting tersebut. 

Selain itu, National Institute of Health menyatakan bahwa tidur miring ke kanan juga dapat menyebabkan preeklamsia yang dapat berdampak pada perkembangan janin.

Maka itu, Bunda sebaiknya menghindari posisi tidur ini.

Artikel terkait: 4 Tips Mendapatkan Posisi Tidur yang Nyaman saat Hamil

2. Posisi Tidur Tengkurap

Posisi Terbaik Tidur Ibu Hamil yang Perlu Diketahui posisi tidur ibu hamil ini

Kondisi perut yang semakin besar pada trimester ketiga membuat posisi tengkurap sangat berbahaya untuk Bunda. Posisi tidur tengkurap dapat menyebabkan aliran oksigen di dalam plasenta terhambat sehingga janin kesulitan bernapas. 

Selain itu, posisi tidur ini juga dapat menekan vena cava, pembuluh darah utama yang berfungsi membawa darah kembali ke jantung. Adanya penekanan pada vena cava ini menyebabkan aliran darah menjadi terhambat sehingga terjadi penumpukan cairan di kaki. Hal ini bisa membuat kaki menjadi lebih cepat pegal dan mudah terasa nyeri.

3. Posisi Tidur Telentang

posisi tidur ibu hamil miring bukan telentang

Saat trimester ketiga, Bunda juga perlu menghindari posisi tidur telentang. Selain dirasa kurang nyaman, saat tidur telentang pun beban tubuh akan bertumpu di punggung, usus, dan pembuluh darah.

Hal ini bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan pada ibu hamil seperti wasir, sakit punggung, serta sirkulasi darah terganggu, yang berdampak pada janin kesulitan menerima asupan oksigen. 

Tips agar Tidur Lebih Nyenyak Saat Hamil

3 Posisi Tidur Ibu Hamil Trimester 3 yang Harus Dihindari

Selain posisi tidur yang perlu diperhatikan, Bunda juga bisa menggunakan bantal atau guling sebagai penopang agar tidur lebih nyenyak selama masa kehamilan.

Bantal dan guling ini dapat membantu Bunda menyangga tubuh dan memberikan rasa nyaman saat tidur.

Bunda bisa menggunakannya dengan meletakkan guling di antara dua kaki dan di belakang punggung. Hal ini bertujuan untuk menopang tekanan otot di bagian panggul dan pinggul.

Supaya lebih nyaman, Bunda bisa menggunakan bantal khusus ibu hamil. Pilihlah bantal ibu hamil yang melengkung agar bisa menopang tubuh dengan sempurna.

Selain menggunakan bantal dan guling sebagai penopang, Bunda juga perlu menghindari menggunakan pakaian tidur yang terlalu ketat karena bisa membuat tidur menjadi tidak nyaman.

Artikel terkait: Cegah stillbirth, ini posisi tidur saat hamil tua yang aman untuk Bumil

Bunda, itulah beberapa posisi tidur ibu hamil saat trimester 3 yang disarankan dan yang perlu dihindari beserta tipsnya agar tidur lebih nyenyak.

Apabila sudah mencoba posisi tidur yang disarankan saat trimester 3 tapi permasalahan sulit tidur masih dialami, maka jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter, ya. Terlebih jika masalah sulit tidur disertai dengan gejala lain seperti Bunda merasa sering sesak napas, nyeri perut bagian bawah, atau masalah kesehatan lainnya. Disarankan juga agar Bunda rutin mengecek kehamilan sesuai jadwal agar tumbuh kembang janin bisa dipantau dengan baik. 

Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Bunda!

 ***

Artikel telah diupdate oleh: Gita Meirillia

Baca juga: 

Posisi Tidur yang Baik untuk Ibu Hamil 6 Bulan, Seperti Apa?

Begini Posisi Tidur yang Baik dan Nyaman untuk Ibu Hamil

Posisi Tidur Ibu Hamil dengan Plasenta Previa, Penting Untuk Dipraktikkan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.