Mudik menjadi salah satu momen yang selalu ditunggu-tunggu selama bulan Ramadhan. Meskipun terkadang perjalanan yang dijalani tidak mudah dan penuh perjuangan, tetapi keinginan untuk berkumpul dan bersilaturahmi bersama sanak keluarga menjadi penguat untuk yang menjalaninya. Bila Anda berencana mudik dan membawa balita. Maka tips persiapan mudik membawa balita ini bisa membantu Anda merasa aman dan nyaman selama perjalanan.
Tips persiapan mudik membawa balita
1. Buat daftar bawaan yang dibutuhkan
Agar perjalanan mudik Anda aman dan menyenangkan. Susunlah per kategori daftar bawaan yang dibutuhkan.
Misalnya, pakaian ibu, pakaian anak, pakaian dalam, mainan anak, dan lain sebagainya sesuai kebutuhan anak. Ingatlah untuk membawa barang yang benar-benar dibutuhkan saja.
Rekomendasi barang bawaan yang dibutuhkan:
- Dompet
- Telepon genggam
- Baju ganti orangtua
- Baju ganti anak
- Tisu basah dan tisu kering
- Camilan
- Minyak telon
- Sapu tangan handuk
- Apron menyusui
- Botol minum
- Susu
- Mainan berukuran kecil
- Gendongan balita uang nyaman dan praktis
Anda bisa menambahkan atau mengurangi beberapa barang bawaan sesuai kebutuhan.
2. Memilih transportasi yang ternyaman dengan jarak tempuh tersingkat
Ada berbagai macam alat transportasi yang bisa Anda pilih untuk mudik. Anda bisa memilih pesawat, kereta, bis, bahkan motor atau mobil pribadi.
Apapun pilihan Anda, sebaiknya pertimbangkan kenyamanan dan jarak tempuh lokasi yang akan dituju. Jangan sampai, kedua hal itu justru membuat Si Kecil merasa tidak nyaman dan kelelahan.
Selain itu, cek apakah pilihan transportasi yang Anda pilih memberikan fasilitas khusus untuk balita dan memperbolehkan membawa stoller. Dengan begitu Anda dapat berpergian dengan lebih nyaman.
3. Memastikan kesehatan Si Kecil
Jangan lupa untuk memastikan kesehatan Si Kecil sebelum Anda mudik. Menurut dr. Cut Nurul Hafifah, Sp. A, ada beberapa hal yang perlu dipastikan orangtua sebelum membawa balita mudik.
- Pastikan Si Kecil sehat sebelum bepergian. Lakukan imunisasi yang diperlukan.
- Konsultasikan dengan dokter spesialis anak bila Anda memiliki keraguan sebelum berpegian
- Jangan lupa membawa obat-obatan yang mungkin diperlukan.
- Bangun suasana menyenangkan selama perjalanan agar Si Kecil tetap dalam kondisi sehat dan mood.
Anda juga bisa membawa plastik tempat sampah atau kabtung muntah bila sewaktu-waktu anak mengalami mabuk perjalanan. Letakkan plastik tersebut ditenpat-tempat yang mudah terjangkau seperti di samping pintu mobil, bagian depan tas, atau belakang kursi pengemudi.
4. Membawa makanan dan minuman khusus untuk Si Kecil
Saat mudik, bawa makanan pendamping ASI (MPASI) dan minuman khusus untuk Si Kecil. Dengan begitu, Anda bisa tetap memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya.
Anda bisa membawa MPASI buatan sendiri atau MPASI instan dari rumah. Namun bila Anda hendak membelikan makanan atau minuman dari luar, jangan lupa untuk memastikan keamanan dan kebersihannya untuk Si Kecil.
5. Kenali rute perjalanan
Bila Anda memutuskan untuk mudik menggunakan mobil atau motor pribadi, maka kenali lokasi perjalanan Anda. Lihat dimanakah letak rest area terdekat.
Berhentilah setiap 3-5 jam sekali untuk memberikan mereka kesempatan buang air besar atau sekedar beristirahat melemaskan otot-otot yang tegang.
Ini cukup penting untuk menjaga mood dan kesehatan Si Kecil.
6. Cek waktu mudik
Bila Anda berencana mudik dan membawa balita, maka sebaiknya Anda memilih waktu tidurnya untuk waktu keberangkatan. Misalnya di waktu tidur malam atau tidur siang.
Selain itu, bila Anda berencana untuk mudik menggunakan alat mobil atau motor pribadi. Sebaiknya pantau kepadatan lalu lintas tiga hari sebelum keberangkatan. Biasanya waktu terbaik untuk berangkat mudik ialah saat sahur.
***
Semoga artikel ini bisa membantu Anda!
Baca juga
id.theasianparent.com/10-tips-aman-dalam-perjalanan-mudik?utm_medium=web&utm_source=search&utm_campaign=elastic
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
