3 alasan kenapa ciuman bisa bikin rumah tangga langgeng, sudah coba belum Bun?
Mencium suami ternyata bisa membuat rumah tangga lebih harmonis, juga langgeng. Mengapa? Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.
Mencium suami sebetulnya adalah hal sederhana yang mudah sekali dilakukan tapi Bunda seringkali melupakannya. Betul nggak?
Saking sibuknya dengan aktivitas dan kegiatan sehari-hari, baik di rumah maupun di luar rumah, Bunda jadi seringkali lupa untuk mencium suami.
Dalam hubungan pernikahan, mencium itu sama saja pentingnya seperti hubungan seksual. Manfaat berciuman itu sangat baik untuk kesehatan sebuah hubungan suami-istri. Sebab berciuman juga dapat membangkitkan gairah yang sudah lama terpendam.
Jadi, berciuman itu sangat penting, Bun! Jangan sampai kelupaan lho di sesi romantis-romantisan sama si Ayah.
Mencium suami itu penting untuk kelanggengan rumah tangga, mengapa?
Dikutip dari Gigi Engle, berikut ini adalah 3 alasan kenapa berciuman itu sangat penting dalam hubungan rumah tangga!
#1 Membangun keintiman hubungan
Berciuman memang tidak selamanya mengarah ke hal seksual, namun percintaan yang diawali dengan ciuman akan lebih membangun keintiman di antara sepasang suami-istri.
Permulaan yang ‘panas’ dapat meningkatkan keintiman hubungan dengan pasangan Anda. Hal inilah yang menjadi landasan mengapa Bunda dan Ayah berada di dalam kategori berbeda dari hanya sekedar berhubungan intim.
Dengan berciuman, Anda dapat merasakan kedekatan yang lebih dengan pasangan. Mencium pasangan secara rutin dapat mempertahankan dan memperkuat ikatan hubungan yang terjalin di antara kalian.
#2 Membuatmu merasa lebih baik
Anda harus meluangkan lebih banyak waktu untuk mencium suami karena hal ini merupakan hal baik untuk dilakukan. Berciuman tak hanya memberikan perasaan hangat di dalam hati, namun juga dapat membantu merasa lebih baik.
Ketika Anda berciuman, oxytocin yang biasa juga disebut sebagai ‘hormon cinta’ membanjiri sistem tubuh. Hal inilah yang dapat membuatmu lebih ‘terikat’ dengan pasangan. Berciuman akan terasa baik dan sangat baik untuk dilakukan.
Oxytocin adalah hormon yang keluar saat Anda merasa pertama kali jatuh cinta, di tahun-tahun pertama pernikahan. Seiring berjalannya waktu, tingkat oxytocin berkurang dan akan membuatmu kurang bergairah terhadap pasangan.
Nah, solusinya adalah dengan mencium suami Anda. Berciuman akan membantu mengembalikan rasa-rasa yang dahulu pernah ada. Cieeee.
Saat berciuman, Anda harus merasa santai dan tinggalkan beban pikiran lainnya, nikmati waktu berharga yang Anda miliki dengan pasangan. Pasangan yang sering berciuman adalah pasangan yang paling merasa bahagia.
#3 Merasa seksi dan memiliki peran penting di hidup pasangan
Berciuman itu bukan hanya sekedar kewajiban atau demi meningkatkan kadar oxytocin saja. Berciuman itu tentang bagaimana pasanganmu merasa seksi dan diinginkan. Tak peduli seberapa lama kalian telah hidup bersama, merasa diinginkan selalu memiliki peranan penting terhadap kebahagiaanmu.
Faktanya, keinginan untuk merasa diinginkan merupakan hal utama yang paling didambakan oleh setiap manusia. Hal ini merupakan pengingat bahwa tak peduli seberapa lama waktu telah berlalu, Anda masih menganggap pasangan adalah orang yang paling Anda inginkan. Perasaan ini sangat penting khususnya untuk sebuah hubungan yang telah terjalin lama sekali.
Untuk berciuman, mulailah dengan perlahan. Tak perlu terburu-buru. Mainkan untaian rambutnya, cium hidungnya, matanya, pipi atau keningnya. Hal ini akan saling membuktikan komitmen yang Anda miliki berdua masih sama kuat seperti pertama kali kalian bertemu.
Mengapa masih banyak orang yang bertahan di waktu senja dengan menggenggam tangan pasangannya meski setelah melalui puluhan tahun kehidupan bersama? Karena mereka tak pernah berhenti mengungkapkan cintanya, dan tentu mereka tak pernah berhenti untuk mencium pasangannya untuk mengungkapkan rasa cintanya.
Sudahkah Bunda cium ayah hari ini?
Sumber: Yahoo
Baca juga:
5 Manfaat ciuman bibir bagi suami istri, nomor 3 tidak disangka, bukan?