Ikatan Batin Ibu dan Anak Sungguh Tiada Batasnya
Jalinan emosi antara ibu dan anak sangatlah luar biasa. Lihatlah semua anak ini dapat mengenali ibunya walaupun matanya ditutup.
Ikatan batin antara ibu dan anak memang sangat kuat dan tiada batasnya. Tak percaya, Bun? Coba tonton video ini, deh.
Baca juga:
4 Tips Bagi Ibu Bekerja agar Tetap Bonding dengan Bayi, Cek Bun!
Ibu memiliki tugas untuk merawat anak anaknya. Maka dari itu sebagian besar waktunya seringkali dihabiskan untuk selalu mendampingi anaknya. Tak heran jika tercipta sebuah ikatan batin yang sangat kuat antara ibu dan anaknya. Sebagaimana yang terlihat dari video yang sangat mengharukan ini. Seorang anak akan tetap bisa mengenali ibunya meskipun matanya sedang ditutup. Berikut ini penjelasannya lebih lanjut.
Ikatan Ibu dan Anak Mulai Terbentuk Setelah Bayi Lahir
Pada video yang berlangsung sekitar 2 menit 8 detik ini, dilakukan sebuah percobaan dimana seorang anak ditutup matanya. Sebelumnya 6 orang wanita datang dan berjarak agak jauh darinya, dimana salah satunya adalah ibunya sendiri. Sebelum ditutup matanya, ibu anak ini berada di posisi ke 3 diantara ibu-ibu yang lain. Selanjutnya, mata anak itu ditutup dengan kain, lalu posisi ke 6 ibu tersebut diubah dari semula. Apakah pada akhirnya. Anak ini bisa mengenali ibunya?
Di sini, anak diberikan kesempatan melakukan kontak fisik seperti menempelkan dahi, memegang tangan, menyentuh pipi, hingga menyentuh rambutnya. Setelah ia melakukan beberapa kontak fisik tersebut, pada kelima ibu sebelumnya dia seolah mengatakan bahwa itu bukan ibunya. Hal ini sampai membuat ibunya menangis haru. Lalu sampailah pada giliran terakhir, yaitu ibunya sendiri. Anak ini memegang tangan wanita tersebut, lalu memegang rambutnya.
Dari sini, dapat kita lihat bahwa anaknya sangat mengenali ibunya dengan baik. Hal itu dibuktikan, dengan menempelkan hidungnya pada hidung ibunya dan senyumnya yang sangat mengembang. Lalu iapun membuka penutup mata tersebut dan sontak ia langsung memeluk ibu yang ada di hadapannya tersebut. Ibunya pun juga tersenyum bahagia sambil membelas balasan pelukan dari sang anak. Sebuah ikatan batin yang sangat kuat bukan?
Hubungan batin yang terjadi pada ibu dan anaknya dimulai sejak bayi baru lahir. Terdapat sebuah penelitian yang menunjukan bahwa hal ini berkaitan dengan adanya hormon dopamin. Hormon ini berfungsi memberikan rasa bahagia pada seseorang. Ketika ibu melahirkan bayinya, maka secara tubuhnya akan memproduksi hormon dopamin. Dari situlah ada sebuah dorongan untuk merawat bayinya dengan baik hingga tumbuh menjadi besar.
Hal Hal yang Dapat Membangun Hubungan Batin Ibu dan Anak
Meskipun ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa ikatan antara anak dan ibu sudah ada semenjak janin. Namun, jika tidak ada interaksi antara anak dan bayi setelah lahir, maka bisa jadi hubungan batin tersebut tidak akan kuat. Sebagaimana jika anak tersebut akhirnya harus diasuh oleh orang lain. Sehingga sebagian besar waktunya tumbuh dan berkembang lebih banyak dihabiskan bersama orang lain dibandingkan dengan ibunya.
Ikatan ini akan semakin kuat saat seorang ibu memberikan ASI pada anaknya. Hal ini juga berkaitan dengan adanya hormon oksitosin yang dihasilkan ketika seorang ibu menyusui anaknya. Hormon ini diyakini dapat menguatkan hubungan batin seorang ibu dan anak. Sehingga semakin lama, ikatan tersebut semakin menguat. Apalagi dengan kebiasaan bayi yang mulai mencari puting susu ibunya dan melakukan banyak kontak mata dengan ibunya tersebut.
Selain itu, faktor lain yang membuat ibu dan anak semakin dekat adalah karena banyaknya waktu yang dihabiskan olehnya bersama ibu. Anak mengalami sebuah perkembangan yang cukup cepat selama anak-anak. Mulai dari belajar menggenggam sesuatu, berbicara bahkan berjalan. Dan di saat itulah kehadiran seorang ibu memberikan arti yang sangat penting bagi anak. Ibu menjadi pusat komunikasi bagi anaknya.
Ketika anak mulai belajar banyak hal, menemukan teman-teman yang baru. Mereka akan menceritakannya pertama kali pada ibunya. Seorang ibu yang memberikan respon yang sangat baik pada anaknya saat berbicara, maka akan membuat anaknya bahagia karena sangat dihargai. Dari situlah dia selalu menyadari, bahwa ibu adalah orang pertama yang selalu ada untuknya. Tak heran jika akhirnya hubungan batin anak yang paling kuat adalah dengan ibunya.
Setelah menonton video ini, kita bisa menyaksikan bahwa hubungan batin antara anak dan ibu sangatlah kuat. Meskipun seorang anak tidak bisa melihat wajah ibunya secara langsung, namun hanya dengan beberapa kontak fisik saja dia sudah bisa mengenali ibunya. Kedekatan hubungan ini sebenarnya dimulai sejak lahir dan semakin bertambah ketika ibu menyusui anaknya. Ditambah lagi banyaknya aktivitas anak yang sebagian besar dihabiskan bersama ibunya.