Bunda, begini 5 ciri janin sehat selama masa kehamilan!

Inilah beberapa ciri janin sehat yang perlu Bunda ketahui.

Hamil tentu saja menjadi momen penting bagi seorang perempuan. Namun, di balik rasa bahagia, tentu saja tetap terselip rasa khawatir dan pertanyaan terkait dengan pertumbuhan janin. Untuk itu Bunda pun perlu mengetahui ciri janin sehat.

“Bagaimana ya, kondisi janin saya? Apakah tumbuh dengan sehat? Bagaimana dengan pertumbuhannya, apakah akan maksimal? Bagimana jika selama hamil saya tidak bisa memberikan nutrisi terbaik untuk anak saya?”

Sebagai ibu baru, saat hamil pertama, mungkin pertanyaan seperti ini akan terbersit di benak Bunda. Setidaknya, hal inilah yang saya rasakan.

Untuk menghilangkan rasa khawatir yang berlebih, saya pun mulai mencari tahu apa saja ciri janin sehat.

Saat kontrol dan bertemu dengan dokter kandungan, dr. M. Soemanadi, SpOG, ia menjelaskan sebenarnya ada beberapa ciri janin sehat yang perlu diketahui oleh Bunda.

Salah satunya adalah perkembangan janin yang bisa tumbuh sesuai dengan usia kehamilan. Kondisi ini bisa diketahui jika Bunda melakukan pemeriksaan secara berkala dengan melakukan USG.

Apakah ciri janin sehat hanya itu? Tentu saja tidak.

Dikutip dari Dokter 24, dr. GM. Silvia. M., Msc mengatakan bahwa ada beberapa ciri janin sehat yang perlu Bunda ketahui:

ciri janin sehat

1. Janin yang aktif

Saah satu tanda janin yang sehat adalah, pergerakan janin aktif. Memang aktifnya janin akan terasa seiring dengan usia kandungan. Semakin bertambahnya usia, janin bisa merespon suara dari luar rahim dengan tendangan halus,” ujarnya.

2. Pertumbuhan janin bisa diukur

Pertumbuhan janin dari hari ke minggu kemudian sampai masuk usia kehamilan beberapa bulan tentu saja akan terus bertambah. Pada janin yang sudah memasuki usia 5 bulan, biasa berukuran sekitar 25 cm, dan pertumbuhan ini tentu saja akan bertambah dari hari ke hari. “Janin yang berusia sembilan bulan, kurang lebih akan berukuran 50 cm.”

Baca juga : [Video] Perkembangan janin di bulan ke-7 hingga bulan ke-9, Bumil perlu baca nih!

3. Perhatikan detak jantung janin

Bagaimana dengan detak jantungnya? Salah satu ciri janin sehat adalah detak jantung bayi yang berdetak kencang. Perlu diketahui bahwa jantung bayi mulai berdetak sekitar minggu kelima kehamilan. Oleh karena itulah jika Bunda perlu waspada jika detak jantung bayi terdengar sangat lemah.

dr. Silvia juga mengatakan bahwa janin yang berusia 9 bulan wajarnya memiliki detak jantung sekitar 110 hingga 160 denyut permenit.

4. Berubahnya posisi janin

Ya, salah satu ciri janin sehat adalah kondisi di mana posisi janin bisa berubah saat menjelang hari kelahiran. Dari posisi awalnya, janin akan berputar dan akan menuju arah jalur lahir.

5. Morning sickness

Mengalami rasa mual menjadi salah satu hal yang wajar saat hamil. Timbulnya rasa mual ini diperkirakan akibat adanya perubahan hormon di tiga bulan pertama (trimester awal) kehamilan. Meskipun tidak nyaman, tapi sebenarnya Bunda tidak perlu khawatir berlebihan.

Dikutip dari laman Kompas.com, penelitian yang dilakukan Dr. Ronna L. Chan dan timnya diketahui wanita yang mengalami keluhan morning sickness justru jarang yang mengalami keguguran.

Beberapa teori menjelaskan kaitan antara gejala mual muntah tersebut dengan kesehatan janin. “Mual dan muntah selama kehamilan adalah mekanisme untuk meningkatkan kualitas nutrisi ibu hamil serta mengurangi kandungan berbahaya yang mungkin ada dalam tubuh ibu sehingga janin lebih terlindungi,” kata Chan.

Semoga bermanfaat.

 

Baca juga :

Ternyata ini 3 alasan bayi dalam kandungan menendang perut Bunda

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.