Apa Itu Black Friday? Event Belanja yang Banyak Diskon Besar-besaran!

undefined

Biasanya, di event ini suka banyak diskon besar-besaran. Ini dia asal-usul dan sejarah Black Friday!

Parents, tahukah apa itu Black Friday?

Secara harfiah, Black Friday diartikan sebagai Jumat Hitam. Ini merupakan hari perayaan yang kerap dilakukan oleh warga Amerika Serikat setelah Thanksgiving. 

Yuk, simak lengkapnya tentang Black Friday di bawah ini.

Artikel Terkait: Thanksgiving Day Artinya Apa? Ini Sejarah, Makna, dan Cara Merayakannya!

Apa Itu Black Friday?

Perayaan Black Friday diadakan pada hari Jumat keempat di bulan November setiap tahunnya. Tepat setelah Thanksgiving.

Ini merupakan hari di mana orang-orang berbelanja untuk persiapan Natal. Maka itu, saat Black Friday datang, biasanya toko-toko online maupun offline mengadakan diskon besar-besaran sebagai bentuk perayaan. 

Black Friday merupakan perayaan besar di Amerika Serikat. Namun, Black Friday bukanlah hari libur nasional seperti Thanksgiving, ya. Meski begitu, beberapa kantor atau instansi biasanya membebaskan karyawannya untuk mengambil cuti atau hari libur di Black Friday. 

Jadi kesimpulannya, Black Friday adalah hari berbelanja nasional di Amerika Serikat setelah Thanksgiving. 

Artikel Terkait: Dari Hari Jomblo Jadi Pesta Belanja Online, Ini Asal Muasal Single Day 11 November

Seperti Apa Asal-usul Black Friday?

apa itu black friday

Asal-usul istilah Black Friday muncul pada tahun 1960-an di Philadelphia.

Pada saat itu, hari Jumat setelah Thanksgiving selalu dipenuhi oleh kerumunan besar orang yang berbelanja dan menonton pertandingan sepak bola.

Keramaian ini menyebabkan kemacetan lalu lintas yang parah dan membuat polisi kewalahan. Untuk menggambarkan kekacauan tersebut, polisi Philadelphia mulai menyebut hari itu sebagai “Black Friday”.

Seiring berjalannya waktu, makna “Black Friday” bergeser menjadi hari belanja dengan diskon besar-besaran, dan tradisi ini kemudian menyebar ke seluruh Amerika Serikat dan bahkan ke negara-negara lain.

Istilah Black Friday ini sempat diubah menjadi Big Friday untuk menghilangkan konotasi negatif. Namun, perubahan ini tak bertahan lama dan Kembali menjadi Black Friday.

Selain itu, Black Friday juga merujuk pada peristiwa 24 September 1869, yaitu ketika terjadi krisis keuangan disebabkan jatuhnya pasar emas di Amerika Serikat. Pasar saham jatuh bebas sehingga membuat kebanyakan masyarakat bangkrut. 

Black Friday Bulan Apa Saja?

apa itu black friday

Black Friday dirayakan setiap Jumat terakhir di bulan November atau setelah Thanksgiving. Pada 2024 ini, Black Friday dirayakan pada 29 November 2024. 

Namun, Black Friday juga kerap digunakan sebagai ‘Hari Diskon Nasional’. Beberapa negara kerap menggunakan istilah ini saat ada banyak diskon besar-besaran meski tidak terjadi di November. 

Misalnya di Indonesia, hari belanja nasional seperti 12.12 juga kerap disebut sebagai Black Friday untuk memeriahkan event tersebut.

Artikel Terkait: Mengenal Perayaan Chuseok, Thanksgiving Khas Korea Selatan

Itulah penjelasan seputar apa itu Black Friday. Semoga bermanfaat!

***

Baca Juga: 

8 Lukisan Paling Bersejarah di Indonesia, Ada yang Dilukis oleh Ir. Soekarno!

3 Jenis Pakaian Adat Bali beserta Ciri Khasnya

Mengenal Sejarah Museum Lubang Buaya, Saksi Bisu Peristiwa G30S PKI

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.